3 research outputs found

    Pengaruh Bullying terhadap Pelajar pada Tingkat Sekolah Menengah Pertama

    No full text
    Penelitian ini dilatarbelakangi oleh maraknya kasus bullying pada beberapa sekolah terutama pada Sekolah Menengah Pertama. Bullying merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh individu atau kelompok kepada individu lain yang dianggap lebih lemah. Tindakan bullying dapat berupa kontak fisik, kontak verbal, dan cyberbullying. Bullying dapat memberikan pengaruh buruk terhadap prestasi akademik disekolah, kesehatan fisik dan mental korban. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk bullying, faktor penyebab bullying, dampak bullying bagi pelajar dan solusi untuk meminimalisir terjadinya tindakan bullying. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Subjek penelitian adalah para pelajar tingkat menengah pertama. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik wawancara dan melakukan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi tindakan bullying dikarenakan adanya perbedaan dari segi sosial, faktor lingkungan dan latar belakang keluarga bullying dapat berpengaruh pada kondisi fisik dan mental korban sehingga dibutuhkan upaya untuk meminimalisir dan mengatasi tindakan bullying. Upaya ini dilakukan oleh pihak sekolah dengan memberikan penyuluhan dan bimbingan konseling. Sedangkan peran orang tua memberikan pendidikan moral dan agama serta sikap saling terbuka antara anak dan orang tua

    Tradisi Ogoh-Ogoh untuk Mewujudkan Kerukunan Antarumat Hindu dan Islam

    No full text
    Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tradisi ogoh-ogoh yang berkembang di dusun putuk dengan mayoritas masyarakat beragama Islam. Masyarakat yang berpartisipasi dalam proses perayaan tradisi ogoh-ogoh tidak hanya masyarakat yang beragama Hindu melainkan masyarakat non-Hindu juga turut berpartisipasi. Uniknya tradisi ogoh-ogoh ini berasal dari Bali yang dibawa oleh masyarakat asli yang kemudian berkembang dan menjadi sumber kerukunan di Kediri tepatnya di Dusun Putuk. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan toleransi dan kerukunan antara umat Hindu dan Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif menggunakan pendekatan sosiologis dan pendekatan antropologis. Teknik yang diginakan adalah observasi lapangan, dokumen arsip, dan wawancara kepada informan. Penelitian ini juga didukung oleh metode study literatur yang dilakukan dengan menelusuri dokumen dokumen, jurnal, buku. Hasil penelitian memunjukan bahwa bentuk kerukunan yang tercipta adalah ikut berpartisipasinya mayoritas masyarakat di Dusun Putuk baik dalam hal pengarakan ogoh-ogoh maupun dalam menertibkan jalan selama pawai ogoh-ogoh berlangsung. Masyarakat Hindu dan masyarakat Islam dapat hidup berdampingan tanpa adanya konflik agama karena setiap masyarakat memiliki sikap toleransi yang tinggi dalam umat bergama dan terus menjaga kerukunan. Masyarakat  Hindu dapat menjalankan tradisinya dengan lancar dan masyarakat Islam juga merasa terhbur dengan adanya tradisi ogoh-ogoh

    Upaya Pencegahan Potensi Radikalisme dengan Penanaman Ideologi Pancasila di Lingkup Sekolah

    No full text
    Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Maraknya Tindakan Radikalisme di Indonesia. Radikalisme merupakan gerakan sosial yang menolak secara menyeluruh  tertib  sosial  yang  sedang  berlangsung dan ditandai oleh kejengkelan moral yang kuat untuk menentang dan bermusuhan dengan kaum yang memiliki hak-hak istimewa dan yang berkuasa. Radikalisme merupakan suatu ancaman yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa, Salah satunya dalam lingkup sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi dan wawasan kepada pembaca terutama civitas Sekolah tentang upaya pencegahan radikalisme. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif Study literatur dengan Teknik pengumpulan data Observasi dan pengamatan. Subjek penelitian adalah siswa sma dan sederajat di kabupaten kediri. Teknik analisis data tekknik deskriptif. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa penanaman ideologi pancasila berperan penting dalam pencegahan radikalisme di lingkup sekolah.  Pendidikan Ideologi pancasila banyak diterapkan pada pendidikan kewarganegaraan. Selain itu ada tindakan preventif dari pihak sekolah terhadap pencegahan Radikalisme seperti Mengedepankan dialog dalam pembelajaran Agama Islam
    corecore