45 research outputs found
PENGARUH METODE MINDSCAPING TERHADAP KEMAMPUAN MERUMUSKAN IDE DASAR IKLAN PADA MATA PELAJARAN IKLAN NON CETAK SISWA KELAS XII DKV DI SMK IPIEMS SURABAYA
Abstrak
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode mindscaping terhadap kemampuan merumuskan ide dasar iklan siswa kelas XII DKV di SMK IPIEMS Surabaya. Mindscaping merupakan metode untuk memvisualisasikan ide dengan menggunakan gambar dan kata.
Desain penelitian menggunakan control grouppre tes – pos test yang dilakukan didua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen menggunakan metode mindscaping dan kelas kontrol menggunakan metode ceramah. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes. Observasi dilakukan untuk mengetahui keterlaksanaan penerapan metode mindscaping dan tes digunakan untuk untuk mengukur kemampuan siswa dalam merumuskan ide dasar iklan.
Teknik analisis data menggunakan uji t (t test) yang menghasilkan nilai thitung8,10 > ttabel 2,68 dengan signifikansi 5%. Hasil analisis data menunjukkan bahwa metode mindscaping dapat berpengaruh meningkatkan kemampuan siswa dalam merumuskan ide dasar iklan.
Kata Kunci : pengaruh, metode mindscaping, kemampuan merumuskan ide dasar iklan.
Abstract
The study aims to determine the effect on the ability to formulate methods mindscaping basic idea DKV ads class XII students in SMK IPIEMS Surabaya. Mindscaping is a method to visualize ideas using pictures and words.
The study design using a control group pre test - post test performed on two classes, namely the experimental class and control class. Class experiments using methods mindscaping and control classes using lecture method. Data collection methods used were observation and tests. Observations conducted to determine the enforceability of the implementation of mindscaping methods and tests used to measure the ability of students to formulate the basic idea of advertising.
Data were analyzed using t test (t test) which produces tcount 8.10 > ttabel 2.68 with 5% significance. The result showed that the method can affect mindscaping improve students' skills in formulating the basic idea of advertising.
Keyword : influence, mindscaping methods, the ability to formulate ideas based of advertising
Students’ Perception towards The Use of Code Switching by The Teachers in Classroom Communication (A Study in Elementary Level of Communicative English for SMA Students at ELTI Purwokerto)
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui alasan guru dalam menggunakan alih kode di dalam kelas dan mengetahui persepsi siswa terhadap hal tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah semua guru dan siswa program Communicative English for SMA Students level dasar di ELTI Purwokerto. Hanya ada dua kelas yang sedang berjalan, EL3.1 (1 guru, 5 siswa) dan EL3.2 (1 guru, 6 siswa). Secara keseluruhan, ada 2 guru dan 11 siswa yang menjadi populasi dan juga sampel. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil pre-observasi, observasi dan rekaman, kuisioner, dan wawancara. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teori Mushtaq & Rabbani dan Walgito, dan disajikan melalui penjelasan deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) guru menggunakan alih kode untuk membantu siswa dalam memahami topik yang sulit dengan mudah (21.1%), menjelaskan kata dan istilah yang sulit (10.5%), mengklarifikasi sesuatu (54.5%), dan membangun solidaritas dengan siswa (14%), (2) siswa menerima dengan baik penggunaan alih kode yang digunakan oleh guru karena dapat membantu mereka untuk memahami materi dengan mudah dengan mengetahui kosa kata baru, memahami tata bahasa dengan mudah, dan membuat komunikasi berjalan baik, namun mereka juga menginginkan guru untuk meminimalisasi penggunaan
Bahasa Indonesia dalam bentuk alih kode
PENGARUH MODEL CIRC DAN TTW BERBASIS LITERASI DIGITAL TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA SEKOLAH DASAR
This research is motivated by the low skills of writing explanatory text of students in elementary schools. This study aims to determine the effect of digital literacy-based CIRC and TTW learning models on the explanatory text writing skills of elementary school students. This study uses a quantitative approach with a quasi-experimental method. The research design used the pretest-posttest two treatment design. The samples of this research were students of class VA as the experimental class 1, amounting to 27 students, class VB as the experimental class 2 which amounted to 26. The instruments used in this study were tests and observations. The test was carried out in two stages, namely pre-test before treatment and post-test after treatment. The results showed that the digital literacy-based CIRC model was more influential in improving explanatory text writing skills compared to the digital literacy-based TTW model. This is evidenced by the significance value of the n-gain of the CIRC model is greater than the TTW model, because with this model students learn to work with their group friends to understand the contents of the explanatory text and rewrite the explanatory text according to their experiences
PERSEPSI PENERIMA MANFAAT TERHADAP PELATIHAN KETERAMPILAN SALON DI PANTI SOSIAL BINA REMAJA (PSBR) BAMBU APUS JAKARTA TIMUR
Penelitian ini bertujuan untuk melihat persepsi penerima manfaat terhadap
pelatihan yang diadakan oleh Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Bambu Apus
Jakarta Timur. Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif
dalam pendekatan kuantitatif dengan menggunakan angket, dan teknik
pengambilan sampel jenuh sebanyak 19 orang yaitu warga binaan PSBR
Bambu Apus. Hasil penelitian yang diperoleh dari pengolahan data angket
adalah persepsi penerima manfaat sangat baik terutama pada aspek
gerakan stimulus yaitu mencapai skor 94. Akumulasi hasil keseluruhan
aspek mendapat skor sebesar 88,1 dan skor nilai tersebut berada pada
rentang kriteria sangat baik artinya keseluruhan pelatihan mendapat
tanggapan sangat baik. Saran saya atas penelitian ini adalah lembaga harus
bisa mempertahankan penilaian yang sudah baik ini dan lebih
memperhatikan faktor-faktor pendukung yang ada di pelatihan salon
kecantikan agar tujuan yang diinginkan dapat tercapai.
The purpose of this research is to look at the perception of beneficiaries to
training organized by Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Bambu Apus, East
Jakarta. Data generation method that is used for this research includes
quantitative approach such as questionnaires, and the sampling method of
this research is saturated sampling of 19 interviewees who are assisted
community members of PSBR Bambu Apus. The research results obtained
from data processing question from is the perception of beneficiaries is very
good especially on aspects of stimulus movement reach a score of 94. The
accumulated results of the overall aspect of the score of 88,1 and score
those values are in the range of criteria very good overall training means the
response is very good. My suggestion based on the result of this research is
an institution should be able to maintain this good already and more attention
to the supporting factors of the coaching program so the better result could
be achieved
PENGGUNAAN METODE PERMAINAN BAHASA “BERMAIN TELEPON” UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGINFORMASIKAN SISWA KELAS IV SDN KEDAUNG KALIANGKE 13 PAGI, CENGKARENG, JAKARTA BARAT (Penelitian Tindakan Kelas Berbasis Kurikulum SD 2013)
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara
menginformasikan siswa kelas IV SDN Kedaung Kaliangke 13 Pagi,
Cengkareng, Jakarta Barat dengan menggunakan metode permainan
Bahasa “Bermain Telepon”. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV
yang berjumlah 44. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian
tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan model dari Stephen
Kemmis dan Mc. Taggart yang dikembangkan oleh Suharsimi. Pengumpulan
data dilakukan dengan menggunakan instrumen tes keterampilan berbicara
menginformasikan dan instrumen pengamatan aktivitas pembelajaran. Hasil
yang diperoleh dari penelitian ini adalah adanya peningkatan keterampilan
berbicara menginformasikan dengan menerapkan metode permainan bahasa
“Bermain Telepon”. Persentase keterampilan berbicara menginformasikan
siswa pada siklus I mencapai 56,82% dan pada siklus II mencapai 88,64%.
Peningkatan keterampilan berbicara menginformasikan siswa meningkat
karena efektivitas pembelajaran melalui penerapan metode permainan
bahasa “Bermain Telepon” siklus I 75% dan siklus II mencapai 100%. Dari
data hasil penelitian menunjukkan bahwa metode permainan bahasa
“Bermain Telepon” dapat meningkatkan keterampilan berbicara
menginformasikan. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah kemampuan
berbicara yang diperoleh akan semakin meningkat jika pembelajaran
menggunakan metode permainan bahasa “Bermain Telepon”
*********
*This research is aim to improve speaking inform skill of fourth grade class
students of SDN Kedaung Kaliangke 13 Pagi, Cengkareng, West Jakarta by
using language games method "Bermain Telepon". The subject of this
research is 44 students of fourth grade. The type of research is classroom
action research. This research is conducted by using Stephen Kemmis and
Mc.Taggart model and it is developed by Suharsimi. The data collection is
done by using test instrument of speaking inform skill and instrument of
learning activities observation. The result of this research is an increase of
speaking inform skill by applying language games method "Bermain
Telepon". The percentage of students' speaking inform skill first cycle is 75%
and for the second cycle is 88,64%. The students' speaking inform skill is
increasing because of learning effectivity by applying language games
method "Bermain Telepon". It can be seen from the percentage after doing
the treatment. The percentage of first cycle is 75% and the second one is
100%. Based on the data result shows that language games method
"Bermain Telepon" can improve speaking inform skill. The implication of data
result is the increasing speaking skill when applying language games method
"Playing Telephone"
PENGARUH METODE MINDSCAPING TERHADAP KEMAMPUAN MERUMUSKAN IDE DASAR IKLAN PADA MATA PELAJARAN IKLAN NON CETAK SISWA KELAS XII DKV DI SMK IPIEMS SURABAYA
Abstrak
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode mindscaping terhadap kemampuan merumuskan ide dasar iklan siswa kelas XII DKV di SMK IPIEMS Surabaya. Mindscaping merupakan metode untuk memvisualisasikan ide dengan menggunakan gambar dan kata.
Desain penelitian menggunakan control grouppre tes – pos test yang dilakukan didua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen menggunakan metode mindscaping dan kelas kontrol menggunakan metode ceramah. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes. Observasi dilakukan untuk mengetahui keterlaksanaan penerapan metode mindscaping dan tes digunakan untuk untuk mengukur kemampuan siswa dalam merumuskan ide dasar iklan.
Teknik analisis data menggunakan uji t (t test) yang menghasilkan nilai thitung8,10 > ttabel 2,68 dengan signifikansi 5%. Hasil analisis data menunjukkan bahwa metode mindscaping dapat berpengaruh meningkatkan kemampuan siswa dalam merumuskan ide dasar iklan.
Kata Kunci : pengaruh, metode mindscaping, kemampuan merumuskan ide dasar iklan.
Abstract
The study aims to determine the effect on the ability to formulate methods mindscaping basic idea DKV ads class XII students in SMK IPIEMS Surabaya. Mindscaping is a method to visualize ideas using pictures and words.
The study design using a control group pre test - post test performed on two classes, namely the experimental class and control class. Class experiments using methods mindscaping and control classes using lecture method. Data collection methods used were observation and tests. Observations conducted to determine the enforceability of the implementation of mindscaping methods and tests used to measure the ability of students to formulate the basic idea of advertising.
Data were analyzed using t test (t test) which produces tcount 8.10 > ttabel 2.68 with 5% significance. The result showed that the method can affect mindscaping improve students' skills in formulating the basic idea of advertising.
Keyword : influence, mindscaping methods, the ability to formulate ideas based of advertising
EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA PADA BENTUK JAJANAN PASAR DI DAERAH JEPARA UNTUK PEMBELAJARAN MATEMATIKA SMP
In the cultural context, traditional market snacks in the Jepara area have the potential to integrate ethnomathematics into mathematics learning. Traditional market snacks in Jepara offer various forms of snacks in which there is a geometric concept. The purpose of this study is to find out the concept of geometry in traditional market snacks in the Jepara area. In this study, qualitative methods are used with an ethnographic approach. The objects studied by the researcher were 5 traditional market snacks, with 3 respondent subjects, namely traditional market snack sellers found in Jepara market, Pecangaan market, and Tegalsambi market. Several techniques for collecting data are used in this study, including observation techniques, interviews, and documentation. Based on the research conducted by the researcher, the results were obtained that there are geometric concepts and cultural elements in 5 traditional market snacks in the Jepara area, including a ball-shaped klepon, a rectangular layer, a ball-shaped onde-onde, a triangular prism-shaped banana bongko, and a solid half-ball shaped kintelan. The results of this research are expected to function as an effective alternative learning resource to introduce geometry concepts to students.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI, PENYAKIT INFEKSI DAN ASUPAN PANGAN DENGAN KEJADIAN KURANG ENERGI KRONIS (KEK) PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURNAMA TAHUN 2023
Kehamilan merupakan kondisi fisiologis yang terjadi akibat pembuahan sel telur yang dibuahi oleh sel sperma. Masalah gizi yang terjadi pada masa kehamilan adalah Kurang Energi Kronis (KEK) ditandai dengan hasil pengukuran Lingkar Lengan Atas (LiLA) ibu hamil < 23,5 cm. Faktor yang dapat mempengaruhi terjadi KEK pada ibu hamil adalah rendahnya pengetahuan tentang gizi, asupan zat gizi dan penyakit infeksi yang diderita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan ibu tentang gizi, penyakit infeksi dan asupan pangan dengan kejadian Kurang Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Purnama. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 15 Maret-30April 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang tercatat dalam register ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Purnama periode Januari-Maret 2023 berjumlah 295 orang ibu hamil. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling yaitu sebanyak 170 ibu hamil. Alat pengumpulan data yaitu kuisioner. Analisa data menggunakan univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil analisa univariat diperoleh 79 responden (46,5%) tingkat pengetahuan kurang, 36 responden (21,1%) memiliki riwayat penyakit infeksi, 95 responden (55,9), asupan energi yang kurang, 135 responden (79,4%)asupan protein yang kurang. Hasil uji chi-square ada hubungan pengetahuan dengan kejadian KEK (p value= 0,029) ada hubungan penyakit infeksi dengan kejadian KEK ( p value= 0,044) ada hubungan asupan energi dengan kejadian KEK (p value= 0,041) dan ada hubungan asupan protein dengan kejadian KEK ( p value=0,038) Diharapkan bagi Puskesmas Purnama agar terus meningkatkan layanan edukasi gizi bagi ibu hamil agar kejadian KEK pada ibu hamil dapat dicegah
Penerapan Model Pembelajaran Problem Solving pada Pembelajaran IPA Siswa Kelas IV SD
This study aims to determine the completeness of science learning outcomes after the problem solving model is applied to fourth grade students at SD Negeri 40 Lubuklinggau. This research method is quasi-experimental with the Pretest and Posttest Group research design. The population is all student classes consisting of one class with a sample of 25 students. The data collection technique used a multiple choice test with 20 questions, the data analysis technique obtained using the z test obtained zcount = 3.21 and ztable = 1.71 then Ho was rejected and Ha was accepted. Based on the results of the research and discussion, it can be concluded that there is an influence of the Problem Solving learning model on the science learning outcomes of students at SD Negeri 40 Lubuklinggau
Keywords: Learning Outcomes, Natural Science, and Problem Solvin
Penerapan Metode Linier Regresi Berganda Dalam Tingkat Produksi Pakaian
ABSTRAK - PT.XYZ adalah salah satu perusahaan garmen di Sukabumi yang memproduksi berbagai jenis pakaian. Sehingga untuk dapat memperoleh barang sesuai dengan standar kualitas yang ada dalam permintaan terus menerus dan dapat mengontrol, memilih, dan menilai kualitas sehingga target pasar terpenuhi, investasi dapat kembali, dan perusahaan mendapat unt jangka panjang. Masalahnya adalah bahwa penurunan laba untuk perusahaan garmen memiliki dampak besar pada jumlah karyawan yang ada untuk mengurangi pekerjaan. Selain itu, persaingan yang cukup ketat dengan produk dari luar negeri yang menyebabkan konsumen beralih ke produk asing. Penelitian ini menggunakan metode Regresi Linier Berganda untuk membantu masalah faktor-faktor yang mempengaruhi laba rugi bagi perusahaan dan kinerja perusahaan terutama di bidang produksi seperti produksi operasional awal dari pengadaan bahan baku, sumber daya manusia yang terlibat, dan biaya operasional. Berdasarkan hasil analisis yang ada di ketahui bahwa nilai Sig = 0,243b lebih besar dari 0,05 maka H0 di terima sehingga variabel x berpengaruh terhadap Variabel Y. Dari tabel coofisiens dapat dilihat ukuran variabel sangat berpengaruh pada level Produksi aplikasi hasil pengujian dengan metode Software QualityAssurance dengan menyebarkan Quisioner dengan beberapa pengguna, dihitung untuk mendapatkan nilai 81,25. Kata kunci: pakaian, Regresi Linier Berganda, Software QualityAssurance