7 research outputs found

    Penerapan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan pada Kantin di Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta Tahun 2021

    Get PDF
    Kantin atau warung merupakan tempat makan yang menjual makanan dan minuman. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Banten keracunan makanan  yang terjadi di Tangerang Banten pada tahun 2018 terdapat 184 orang. Penelitian terkait higiene sanitasi makanan jajanan yang dilakukan oleh (Rusman Efendi 2017) di Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta pada tahun 2017 menunjukkan bahwa kantin dengan kriteria kurang baik sanitasi sebesar 62.7% dan kriteria higiene buruk sebesar 60.8%, serta berdasarkan studi pendahuluan ditemukan bahwa penjamah tidak mencuci tangan sebelum dan sesudah memegang makanan, penjamah tidak menggunakan celemek dan penutup kepala serta penjamah tidak menggunakan penjepit atau sarung tangan saat menangani makanan.. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran penerapan higiene sanitasi makanan jajanan pada kantin atau warung jajan di Sekitar Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta tahun  2021. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan metode observasi dan wawancara menggunakan alat ukur lembar ceklist. Hasil menunjukkan bahwa higiene penjamah makanan tidak memenuhi syarat (19.55%), sanitasi peralatan tidak memenuhi syarat (13.12%), sanitasi penyajian tidak memenuhi syarat (22.25%), sarana penjaja tidak memenuhi syarat (5%) dan sentra pedagang (37.08%). Maka dapat disimpulkan penerapan higiene sanitasi makanan jajanan pada kantin atau warung jajan di Sekitar Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta tahun 2021 tidak memenuhi syarat higiene sanitasi sebaiknya dilakukan pemantauan dan pengawasan kepada kantin atau warung jajan di Sekitar Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta.Kata kunci : Higiene Sanitasi, Makanan Jajanan, Permenkes/942/Menkes/SK/VII/200

    Artikel Penelitian Perbandingan Air Perasan Daucus Carota L. Dengan Povidone Iodine Topikal Dalam Penyembuhan Luka Insisi Mencit

    Get PDF
    Background: Injury is damage or loss of body tissue that occurs due to a factor that interferes with the body's protection system. These factors such as trauma, changes in temperature, chemicals, explosions, electric shock, or animal bites. Wound treatment as the first treatment to prevent infection, among others, using antiseptics such as povidone iodine. one of the agents that can heal wounds and is easily sought after by the public because of its availability such as carrot bulbs. Carrot bulbs (Daucus carota L.) are effective as an antiseptic, strengthen liver function, urinate, get rid of useless substances through the kidneys, laxatives, and protect the body from toxic chemicals. Research Objective: To compare the effects of carrot tuber juice with 10% povidone iodine topically in wound healing so that it can be used as an alternative medicine to accelerate wound healing. Research Methods: The type of research to be conducted in this study is an experimental laboratory with a post test only group design method. Sampling was calculated using the Federer formula. Analysis of bivariate data with Shapiro-Wilk. Research Results: From a total of 24 mice research samples. Statistical analysis using the Shapiro-Wilk test showed p = 0.001. Conclusion: There was a significant difference (p <0.05) between each treatment group.  Latar Belakang: Luka adalah rusak atau hilangnya jaringan tubuh yang terjadi karena adanya suatu faktor yang mengganggu sistem perlindungan tubuh. Faktor tersebut seperti trauma, perubahan suhu, zat kimia, ledakan, sengatan listrik, atau gigitan hewan. Pengobatan luka sebagai penanganan pertama agar tidak terjadi infeksi antara lain menggunakan antiseptik seperti povidone iodine. salah satu agen yang dapat menyembuhkan luka dan mudah dicari oleh masyarakat karena ketersediannya yang demikian banyak seperti umbi wortel. Umbi wortel (Daucus carota L.) berkhasiat sebagai antiseptik, memperkuat fungsi hati, melancarkan kencing, membuang zat tak berguna melalui ginjal, laksatif, dan melindungi tubuh dari bahan kimia beracun. Tujuan Penelitian: Untuk membandingkan efek air perasan umbi wortel dengan povidone iodine 10% secara topikal dalam penyembuhan luka sehingga dapat digunakan sebagai salah satu obat alternatif untuk mempercepat penyembuhan luka. Metode Penelitian: Jenis penelitian yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah eksperimental laboratorik dengan metode post test only group design. Pengambilan sampel dihitung menggunakan rumus Federer. Analisis data bivariat dengan Shapiro-Wilk. Hasil Penelitian: Dari total sampel penelitian berjumlah 24 mencit. Analisis statistik menggunakan uji Shapiro-Wilk menunjukkan p=0,001. Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan (p<0,05) antara masing-masing kelompok perlakuan

    Formulasi Sabun Transparan Minyak Ylang-Ylang dan Uji Efektivitas terhadap Bakteri Penyebab Jerawat

    Get PDF
    Ylang-ylang oil transparent soaps in three concentration i.e. 3.1 %, 3.85 % and 4.58 % have been formulated using virgin coconut oil (VCO), olive oil and stearic acid as a base soap reacted with NaOH as alkalin base. Transparent soap were tested for its identification, pH, wetting test, the foam on distilled water, the foam on hard water, skin irritation consumen preference test and micobiology test using the agar diffusion technique against bacterium cause of acnes like Staphylococcus epidermidis. The results showed that all formulas were stable for six weeks during storage conditions. Ylang-ylang transparent soap had medium antimicrobial activity (12-16 mm) against S. epidermidis. Statistical evaluation of pH, wetting test and micobiology test from formulas against control by using one way ANOVA had significant difference (p<0,05).Sabun transparan minyak Ylang-ylang telah diformulasi dengan tiga konsentrasi yaitu 3,1%, 3,85% dan 4,58% dengan menggunakan VCO, minyak zaitun dan asam stearate sebagai bahan dasar pembentuk sabun yang direaksikan dengan NaOH sebagai basa alkali. Masing-masing formula dievaluasi berupa pemerian, pH, daya pembasah, uji busa dalam air suling dan air sadah, uji iritasi kulit, uji penerimaan oleh konsumen dan uji daya antibakteri dengan metode difusi agar terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis penyebab jerawat. Hasil evaluasi fisik sabun transparan menunjukkan bahwa semua formula stabil selama enam minggu penyimpanan. Hasil uji mikrobiologi sabun transparan minyak ylang-ylang menunjukkan daya hambat sedang (12-16 mm) terhadap bakteri S. epidermidis. Hasil statistik dengan analisa variasi (ANOVA) satu arah pada evaluasi pH, uji daya pembasah dan uji daya hambat bakteri terhadap S. epidermidis menunjukkan hasil saling berbeda nyata (p<0,05) untuk ketiga formula terhadap sediaan pembanding.

    Penerapan Metode Active Learning Pada Pencapaian Akademik Mahasiswa PAI

    Get PDF
    Pada era modern, pendidikan menjadi kebutuhan utama manusia dalam menjalani kehidupannya serta menjadi salah satu indikator utama kemajuan sebuah peradaban umat manusia. Metode mengajar merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan, karena&nbsp; merupakan teknik atau cara seseorang untuk mencapai tujuan-tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan model Active Learning yang diterapkan, dampak positif dan negatif metode Active Learning, faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan metode Active Learning pada pencapaian akademik mahasiswa PAI IAIN Madura. Penelitian ini mengunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data dalam penilitian ini menggunakan data primer dan sekunder yang diperoleh melalui wawancara dan analisis data (analisis, reduksi, penarikan kesimpulan). Berdasarkan hasil temuan lapangan baik observasi ataupun wawancara diperoleh hasil bahwa metode Active Learning yang di terapkan yakni berupa pembelajaran kelompok koperatif, tanya jawab dan diskusi baik secara langsung maupun secara daring. Adanya metode Active Learning yang demikian, dianggap Mampu&nbsp; mestimulus mahasiswa untuk berfikir aktif, dan ktitis namun di sisi yang berbeda penerapan metode Active Learning tidak dapat menjangkau mahasiswa pasif dalam kemajemukan kelas. Faktor yang menjadi pendukung dari metode Active Learning ini yakni adanya kerjasama interaktif antara pendidik dan peserta didik dalam melangsungkan KBM. namun yang menjadi&nbsp; faktor penghambatnya yakni kemampuan peserta didik yang berbeda dan ketika KBM dilaksanakan secara daring maka jaringan internet menjadi indikator utama.Pada era modern, pendidikan menjadi kebutuhan utama manusia dalam menjalani kehidupannya serta menjadi salah satu indikator utama kemajuan sebuah peradaban umat manusia. Metode mengajar merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan, karena&nbsp; merupakan teknik atau cara seseorang untuk mencapai tujuan-tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan model Active Learning yang diterapkan, dampak positif dan negatif metode Active Learning, faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan metode Active Learning pada pencapaian akademik mahasiswa PAI IAIN Madura. Penelitian ini mengunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data dalam penilitian ini menggunakan data primer dan sekunder yang diperoleh melalui wawancara dan analisis data (analisis, reduksi, penarikan kesimpulan). Berdasarkan hasil temuan lapangan baik observasi ataupun wawancara diperoleh hasil bahwa metode Active Learning yang di terapkan yakni berupa pembelajaran kelompok koperatif, tanya jawab dan diskusi baik secara langsung maupun secara daring. Adanya metode Active Learning yang demikian, dianggap Mampu&nbsp; mestimulus mahasiswa untuk berfikir aktif, dan ktitis namun di sisi yang berbeda penerapan metode Active Learning tidak dapat menjangkau mahasiswa pasif dalam kemajemukan kelas. Faktor yang menjadi pendukung dari metode Active Learning ini yakni adanya kerjasama interaktif antara pendidik dan peserta didik dalam melangsungkan KBM. namun yang menjadi&nbsp; faktor penghambatnya yakni kemampuan peserta didik yang berbeda dan ketika KBM dilaksanakan secara daring maka jaringan internet menjadi indikator utama

    ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. F USIA 21 TAHUN DI BPM S WILAYAH KERJA PUSKESMAS WEDUNG 1 KABUPATEN DEMAK

    No full text
    Masa kehamilan, persalinan, nifas serta bayi baru lahir merupakan masa yang panjang dan merupakan masa yang normal, namun tidak kecil kemungkinan dapat terjadi komplikasi di dalamnya. Oleh karena itu, dibutuhkan asuhan kebidanan yang komprehensif oleh tenaga kesehatan sehingga jumlah morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi dapat diturunkan. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan asuhan kebidanan komprehensif pada ibu hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan KB sesuai dengan standar asuhan kebidanan dengan menggunakan pendokumentasian SOAP dengan pendekatan manajemen kebidanan. Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) masih menjadi indikator keberhasilan pembangunan pada sektor kesehatan. Di wilayah Puskesmas Wedung 1 jumlah kematian ibu pada tahun 2015 sebanyak 1 kasus dan tahun 2016 sebanyak 1 kasus. Untuk kematian bayi di wilayah Puskesmas Sumowono pada tahun 2015 terjadi sebanyak 4 kasus dan pada tahun 2016 sebanyak 3 kasus.Penulisan Laporan Tugas Akhir ini dalam bentuk studi kasus dengan menggunakan 7 langkah varney dan didokumentasikan dalam bentuk SOAP. Hasil asuhan ini diperoleh diagnosa Ny. F umur 21 tahun dengan kehamilan fisiologis, persalinan fisiologis, diikuti dengan masa nifas fisiologis, dan bayi Ny. S bayi baru lahir fisiologis.Pada asuhan kehamilan dilakukan sesuai standar 10T. Pada persalinan Ny. F telah sepenuhnya menggunakan 60 langkah APN. Pada masa nifas asuhan keluarga berencana dilakukan pada 2 minggu postpartum.Kesimpulan dari hasil studi kasu ini yaitu pada penerapan asuhan kebidanan yang dilakukan masih terdapat kesenjangan antara teori dan praktik asuhan kebidanan yang ada di lahan. Kesenjangan terdapat pada proses perencanaan dan pelaksanaan

    TRADISI LARANGAN NIKAH BULAN RUWAH UNTUK MENGHINDARI RUMAH TANGGA RUWAH RAWIH DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DI DESA TANGGULKUNDUNG KECAMATAN BESUKI KABUPATEN TULUNGAGUNG

    No full text
    Nofita Sari, NIM. 12102183124, “Tradisi Larangan Nikah Bulan Ruwah Untuk Menghindari Rumah Tangga Ruwah Rawih Dalam Perspektif Hukum Islam Di Desa Tanggulkundung Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung”. Program Studi Hukum Keluarga Islam, Jurusan Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2022, Pembimbing: Dr. Ahmad Musonnif, M.H.I. Kata Kunci: Larangan Nikah, Bulan Ruwah, Hukum Islam Penelitian ini dilatarbelakangi adanya tradisi yang ada dalam masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Jawa yang masih dilestarikan larangan nikah bulan Ruwah yang dalam pelaksanaanya masih ditaati oleh masyarakat. Nikah bulan Ruwah merupakan nikah yang dilakukan di bulan Ruwah, atau Sya'ban dalam Islam. Tradisi ini berlaku pada saudara laki-laki dan perempuan. Masyarakat menyakini apabila larangan nikah tersebut dilanggar maka akan terjadi malapetaka bagi pihak keluarga. Hal ini yang mengakibatkan banyaknya masyarakat yang membatalkan nikahya dengan alih-alih agar terhindar dari malapetaka tersebut. Sedangkan dalam hukum Islam tidak menjelaskan larangan nikah pada bulan tertentu tersebut Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana praktek tradisi larangan nikah bulan Ruwah di Desa Tanggulkundung Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung? (2) Bagaimana tinjauan ‘urf terhadap tradisi larangan nikah bulan Ruwah di Desa Tanggulkundung Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung? Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dan jenis penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan reduksi data, pemaparan data serta penarikan kesimpulan, serta pengecekan keabsahan data yang menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Praktik tradisi larangan nikah pada bulan Ruwah, pada dasarnya masyarakat masih memegang tradisi tersebut, meskipun ada beberapa yang tidak memegang tradisi tersebut. Masyarakat masih mempercayainya bahkan cukup yakin jika dilakukan, akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, masyarakat masih menggunakan hitungan Jawa ketika akan melaksanakan hajat besar. (2) Menurut hasil analisis ‘urf , larangan nikah pada bulan Ruwah tergolong ‘urf shahih. Hal ini dikarenakan masyarakat desa Tanggulkundung Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung tidak mengimani larangan tersebut. Masyarakat desa Tanggulkundung meyakini bahwa yang mendatangkan musibah, celaka sepenuhnya berasal dari Allah SWT. Bukan dari bulan Ruwahnya. Bulan Ruwah hanya perantara, dan tetap menganggap bulan Ruwah bulan yang baik. Sehingga tidak menimbulkan syirik dan tidak bertentangan dengan Syariat Islam

    Hubungan Kepadatan Larva Aedes spp. dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Lubuk Buaya Kecamatan Koto Tangah Kota Padang

    No full text
    Kelurahan Lubuk Buaya merupakan daerah yang paling banyak terjadi kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) pada tahun 2012 dan 2013 yaitu sebanyak 48 dan 36 kasus. Tingginya angka kejadian DBD ini dipengaruhi oleh kepadatan larva Aedes spp. yang t rdapat di wilayah tersebut.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan kepadatan larva Aedes spp. dengan kejadian DBD di Kelurahan Lubuk Buaya Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan pendekatan kasus kontrol.Penelitian ini dilakukan dengan jumlah sampel sebanyak 50 orang. Sampel diambil dengan metode Total Sampling untuk kelompok kasus dan multistage random sampling untuk kelompok kontrol. Data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan dianalisis statistik dengan uji chi-square dengan derajat kepercayaan 95%. Dari 50 subyek penelitian, kelompok kasus yang memiliki kepadatan larva ringan 8 orang (32,0%) dan kepadatan larva berat 17 orang (68,0%), sedangkan kelompok kontrol yang memiliki kepadatan larva ringan 16 orang (64,0%) dan kepadatan larva berat 9 orang (36,0%). Uji chi square menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna (P<0,05) antara kepadatan larva Aedes spp. dengan kejadian DBD di Kelurahan Lubuk Buaya Kecamatan Koto Tangah Kota Padang
    corecore