130 research outputs found

    ANALISIS YURIDIS KASUS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK KARENA PEMBELAAN TERPAKSA YANG MELAMPAUI BATAS (NOODWEER EXCES) DALAM PUTUSAN NOMOR: 1/Pid.Sus-Anak/2020/PN.KPn.

    Get PDF
    ABSTRACTChildren are the most important part of society and a country. Therefore it is important for all elements in society to make efforts to provide protection for children. This does not necessarily make children a legal subject that is immune to criminal sanctions. Remedies are still being made against children who are in conflict with the law which is proven to do so. A person may be deemed not to be held accountable for a criminal offense by proving a number of things that are considered valid by positive Indonesian law, including being able to prove that he committed noodweer exces or a forced defense for himself. The author in this study uses normative juridical as a reference to determine that the difference between noodweer exces and ordinary homicide. This study aims to analyze the relevance of noodweer exces made by children in the decision number: 1 / Pid.Sus-Anak / 2020 / PN.KPn.ABSTRAKAnak ialah bagian terpenting dalam masyarakat serta suatu Negara. Oleh sebab itu penting bagi seluruh elemen dalam masyarakat untuk melakukan upaya guna memberikan perlindungan terhadap anak. Hal tersebut tidak lantas menjadikan anak sebagai subjek hukum yang kebal akan sanksi pidana. Upaya hukum tetap dilakukan terhadap anak yang berhadap dengan hukum yang dimana terbukti melakukannya. Seseorang bisa saja dianggap tidak harus mempertanggungjawabkan tindakan pidana yang dilakukannya dengan membuktikan beberapa hal yang dianggap sah oleh hukum positif Indonesia diantaranya ialah dapat membuktikan bahwa dirinya melakukan noodweer exces atau pembelaan terpaksa untuk diri sendiri. Penulis dalam penelitian ini menggunakan yuridis normatif sebagai acuan menentukan bahwa perbedaan noodweer exces dengan pemubunuhan biasa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis relevansi noodweer exces yang dilakukan oleh anak dalam putusan nomor: 1/Pid.Sus-Anak/2020/PN.KPn

    Studi terhadap Fatwa DSN MUI Nomor 75 Tahun 2009 tentang Penjualan Lansung Berjenjang Syariah (MLM Syariah)

    Get PDF
    Metode penjualan barang dan produk jasa dengan sistem Multi Level Marketing telah dipraktikkan oleh masyarakat, namun belum dapat dipastikan kesesuaiannya dengan aturan fiqh muamalah. Oleh sebab itulah DSN MUI mengeluarkan fatwa NO: 75/DSN MUI/VII/2009 tentang panduan penjualan langsung berjenjang syariah termasuk MLM di dalamnya. Secara umum fatwa tersebut berisi larangan penipuan (gharar), perjudian, riba, dharar, dzulm, maksiat dan ketidakadilan dalam transaksi muamalah. Selain itu produk yang diperjualbelikan harus halal, dalam perekrutan anggota tidak ada unsur yang melanggar aturan Islam dan dalam pengupahan harus sesuai beban kerja serta tidak ada unsur money game di dalamnya. Fatwa DSN MUI ini memiliki peran penting dalam menjamin kenyamanan, keamanan dan kehalalan bertransaksi via MLM karena masyarakat akan merasakan kepastian hukum dan aman dari transaksi yang merugikan

    MADRASAH CURRICULUM MANAGEMENT

    Get PDF
    The rapid development of technology causes a shift in morals, and children are very easily influenced by negative behavior. Religious education is an effort to protect children from being affected by behavior prohibited by religion. Implementing religious education is always linked to madrasas and Islamic boarding schools, which are the key to children's success in balancing the goals of this world and the hereafter. Madrasas and Islamic boarding schools should be integrated into an institution so that learning can be fully formed to form reasonable minds and morals. Therefore, this article describes the management of the Islamic boarding school-based madrasah curriculum, in which case MA Nurul Qur'an Patokan Kraksaan is the object of the research study. The focus of the study is the planning, implementation, organization, and evaluation of the madrasa curriculum. Through interview observations and documentation, it was found that MA Nurul Qur'an Patokan Kraksaan carries out madrasa curriculum management integrated with well-managed Islamic boarding schools

    LOOP DAN LOOP SMARANDACHE BESERTA SIFAT-SIFATNYA

    Get PDF
    Dalam skripsi ini akan dibahas tentang pengertian dan beberapa sifat dari loop dan loop smarandache. Sebelum membahas loop smarandache, akan dibahas terlebih dahulu mengenai pengertian dan beberapa sifat loop. Himpunan tak kosong L dengan operasi biner disebut loop jika setiap anggota L memenuhi sifat tertutup, mempunyai elemen identitas dan setiap (a,b) L L terdapat (x,y) L L berlaku a dioperasikan dengan x sama dengan b dan y dioperasikan a sama dengan b. Suatu loop (L, ) disebut loop smarandache jika subset sejati A dari L merupakan subgrup dengan operasi yang sama pada L.KATA KUNCI: LOOP, LOOPSMARANDACH

    LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK LAPANGAN TERBIMBING (PLT) SMA NEGERI 10 YOGYAKARTA

    Get PDF

    Urgensi Komunikasi Nonverbal (Vocal, Kinesics, Proxemics, Fashion, Haptic) Dalam Proses Pembelajaran Sejarah

    Get PDF
    Komunikasi merupakan hal dasar yang harus dikuasai oleh guru ketika pembelajaran sedang berlangsung. Dalam berkomunikasi, guru tidak hanya menyampaikan materi pelajaran namun untuk menciptakan suasana pembelajaran menjadi bermakna dan menyenangkan. Salah satu cara untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan menggunakan dan memanfaatkan komunikasi nonverbal. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk penelitian kualitatif yang berfokus pada gejala dan fenomena nyata di lapangan. Penelitian berfokus pada lima bentuk komunikasi nonverbal yaitu vocal, kinesics, proxemics, fashion, haptics. Penelitian ini menitikberatkan pada komunikasi yang dilakukan dalam proses pembelajaran sejarah berupa materi dan metode. Data yang diperoleh berasal subyek penelitian dan beberapa sumber pendukung lainnya. Setelah melalui tahapan analisis data dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa penggunaan komunikasi nonverbal dapat membantu guru dalam penyampaian materi dan dapat menimbulkan kesan, menarik perhatian, mempertegas makna, dan memperlancar komunikasi verbal,  membantu guru dalam membuat pembelajaran aktif, menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif, stimulus, dan umpan balik. Komunikasi nonverbal dapat berguna dalam proses pengelolaan kelas dan penyampaian informasi. Komunikasi nonverbal dapat membantu siswa lebih mudah belajar dan tidak cepat bosan karena pembelajaran sejarah menjadi lebih menarik dan berkesan.  Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan komunikasi nonverbal mempunyai peranan penting dalam proses pembelajaran sejarah di kelas. Kata Kunci: Komunikasi Nonverbal, metode, materi, sejara

    PENRAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (THINK PAIR SHARE) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR

    Get PDF
    Abstrak: Latar belakang penelitian ini yaitu rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS khususnya pada kelas V SDN Kedunggede I Dlanggu Kabupaten Mojokerto. Hal ini terjadi karena guru belum terbiasa menerapkan model pembelajaran inovatif, materi yang disampaikan masih bersifat konvensional tanpa mendapatkan informasi-informasi atau materi yang terbaru yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam kegiatan pembelajaran dan juga diduga karena guru masih memiliki pemikiran bahwa pembelajaran hanya terpusat pada dirinya. Tujuan dari penelitian ini peneliti menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPS (Think Pair Share) untuk meningkatkan hasil belajar siswa, aktivitas guru, aktivitas siswa, dan respon siswa.Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas yang menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif dan kuantitatif.Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasidan angket.Aktivitas guru mengalami peningkatan selama tiga siklus, pada siklus I yaitu 79,2%, pada siklus II meningkat 91,67% dan pada siklus III menjadi 94,16%. Peningkatan juga terjadi pada aktivitas siswa dari siklus satu sampai siklus tiga yaitu 51,78%, 87,5%, 92,8%. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada siklus satu mencapai 55%% pada siklus dua mencapai 80%, dan meningkat pada siklus tiga menjadi 90%. Respon yang diberikan siswa dari siklus satu yaitu 78,5%, pada siklus II yaitu 90% dan  pada siklus tiga menjadi 90%. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa mata pelajaran IPS  kelas V SDN Kedunggede I Dlanggu Kabupaten Mojokerto. Kata Kunci: IPS, hasil belajar,Think Pair Share.     Abstract: The background of this researchwas the lack of the result of student’s studythe subject of social study, especially in the class of V SDNKedunggede I Dlanggu Mojokerto region .It happened because the teachers were not used to apply innovative learning model, material that was presented still conventional without updating the information which could develop the result of students study in the learning activities and also presumably because the teachers still thought that learning should becentered on their selves.The purpose of thisresearch was researcher used the TPS (Think Pair Share) cooperative learning model to develop the result of students study, teacher activities, student activities and student’s responses.The research method was the class action research method which was used data analysis technique of descriptive qualitative and quantitative. Data collection techniques were using observation and questionnaires methods. Teacher activities increased during the three cycles , the cycle I is 79,2 % , the cycle II increased by 91,67 % and the cycles III94,16 % . The progress also occurred in the student activitiesfrom cycle I to cycle III , namely 51,78 %, 87,5 %, 92,8 %. The result of students study has increased in cycle I55 %,  cycle two 80 %, and the cycle III 92 %. The response given by the students from the cycles I 78,5 %, the cycle II90 % and the cycle III 90 %. It could be concluded that the application of TPS (Think Pair Share) cooperative learning model coulddevelopthe result of students studyin social studies class of V SDN Kedunggede I Dlanggu Mojokerto Region. Keywords: social studies, the result of students study, Think Pair Share

    PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MELALUI SUPERVISI KEPALA MADRASAH

    Get PDF
    Penelitian dalam artikel ini bertujuan untuk menjelaskan secara kualitati tentang bagaimana pelaksanaan supervise kepala madrasah, dalam supervise kepala madrasah, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan, yakni: program supervise yang disusun oleh kepala madrasah, prinsip supervisi yang diterapkan kepala madrasah, pendekatan yang digunakan oleh kepala madrasah dalam melakukan supervisi, evaluasi oleh kepala madrasah setelah melakukan supervise dan kepala madrasah melakukan tindak lanjut atas hasil dari supervisinya. dalam artikel ini akan mendeskripsikan bagimana proses supervise yang dilakukan oleh kepala madrasah dalam rangka meningkatkan kompetensi guru. Dalam penulisan artikel ini, dapat menunjukkan peran serta kepala madrasah sebagai berikut : program supervisi yang terdiri dari  sasaran, tujuan jadwal dan instrument yang dibuat oleh kepala madrasah, kepala madrasah harus kooperatif, humanis dan berseinambungan, serta prinsip kolaboratif. Kata Kunci : Peningkatan Kompetensi Gur

    Humanisme Religious Sunan Drajat sebagai Nilai Sejarah dan Kearifan Lokal

    Get PDF
    Artikel ini bertujuan untuk membahas ajaran Sunan Drajat sebagai sebuah nilai sejarah dan kearifan lokal. Daerah Lamongan utara merupakan tempat penyebaran agama Islam oleh Sunan Drajat yang merupakan salah satu Walisongo. Sunan Drajat menyebarkan ajaran agama Islam melalui pandangan humanisme. Humanisme Sunan Drajat diabadikan melalui ajaran pepali pitu yang tersusun melalui tujuh sab tangga menuju makam. Humanisme Sunan Drajat merupakan humanisme religious yang memandang bahwa aspek kemanusiaan dilihat berdasarkan tiga komponen utama, yaitu: pribadi, sosial, dan spiritual. Humanisme religious Sunan Drajat mempunyai relevansi dengan proses perkembangan manusia sebagai makhluk yang terpilih. Manusia memiliki sisi pribadi yang terus berkembang sejalan dengan pengakuan secara sosial. Perkembangan manusia dalam dilengkapi dengan komponen spiritual sebagai bentuk kecerdasan emosional

    SURVEI TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA SAAT PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PJOK) DI SMP DARUTTAQWA GRESIK

    Get PDF
    Abstrak Olahraga merupakan hal yang sangat fundamental bagi keberlangsungan kehidupan manusia khususnya pada kehidupan modern seperti saat ini. Dengan berolahraga seseorang dapat menjaga salah satu komponen penting dalam diri seseorang tersebut yaitu kebugaran jasmani, siswa diharuskan menjaga kebugaran dengan teratur berolahraga.  Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisa dan memahami tingkat kebugaran jasmani peserta didik saat pelajaran jasmani olahraga kesehatan (PJOK) di SMP Daruttaqwa Gresik. Sasaran peneliti adalah siswa kelas VII SMP Daruttaqwa, yang berjumlah 45 siswa dari jumlah populasi siswa di SMP Daruttaqwa Gresik sebanyak 142 siswa. Metode yang digunakan peneliti adalah deskriptif kuantitatif, dan proses pengambilan datanya menggunakan MFT (Multistage Fitnes Test). Pengambilan sampel menggunakan  cluster random sampling yang mana sampel diambil secara acak dengan melakukan pengundian dari wakil kelas VII,VIII, dan IX, sehingga terpilih kelas VII. Dari hasil penelitian didapatkan data tingkat kategori kebugaran jasmani dari peserta didik kelas VII yang berjumlah 45 siswa, menunjukkan bahwa peserta yang masuk dalam kategori sangat kurang berjumlah 42 siswa dengan nilai rata-rata tingkat kebugaran ≤25, sedangkan yang masuk dalam kategori kurang berjumlah 3 siswa dengan nilai kebugaran ≤ 27, pada siswa kelas VII di SMP Daruttaqwa gresik. Dapat disimpulkan bahwa rata-rata tingkat kebugaran siswa kelas VII di SMP Daruttaqwa gresik tergolong rendah, hal tersebut diklasifikasikan berdasarkan tabel klasifikasi bleep test yang  mana nilai ideal tingkat kebugaran siswa dikatakan baik apabila nilainya 35≥42 untuk kelas VII.   Kata Kunci: pendidikan olahraga; kebugaran jasmani; multistage fitnes test Abstract Sport is very fundamental for the sustainability of human life, especially in modern life as it is today. By exercising a person can maintain one of the important components in a person, namely physical fitness, students are required to maintain fitness by regularly exercising. This study aims to analyze and understand the level of physical fitness of students during physical health lessons (PJOK) at SMP Daruttaqwa Gresik. The research target was the seventh grade students of Daruttaqwa Middle School, which amounted to 45 students from the total student population at Daruttaqwa Junior High School Gresik as many as 142 students. The method used by the researcher is descriptive quantitative, and the data collection process uses MFT (Multistage Fitness Test). Sampling used cluster random sampling where samples were taken randomly by drawing lots from representatives of class VII, VIII, and IX, so that class VII was chosen. From the results of the study obtained data on the level of physical fitness categories from class VII students, totaling 45 students, indicating that participants who fall into the very poor category are 42 students with an average fitness level of 25, while those who fall into the poor category are 3 students. with a fitness score of 27, for seventh grade students at SMP Daruttaqwa Gresik. It can be concluded that the average fitness level of class VII students at SMP Daruttaqwa Gresik is low, it is classified based on the bleep test classification table where the ideal value of the student's fitness level is said to be good if the value is 35≥42 for class VII.   Keywords: sport science; physical fitness; multistage fitnes test &nbsp
    • …
    corecore