8 research outputs found
Pengembangan Pembelajaran di TPQ An-Nur Desa Bekiring Pulung Ponorogo
This research aims to develop learning at TPQ An-Nur. The method used in this study is ABCD (Asset Based Community Driven-Development) in the form of providing education in the form of methods and strategies for accompanying children in learning and creating a more attractive learning atmosphere for children. There are 4 stages in implementing it, namely Discovery / finding out and exploring the assets owned that have been achieved on a journey. In this Dream Stage, we and our friends analyze and look for input and a way out, provide an activity or offer a program that we can implement, what changes we can make in realizing this dream. In this Design Stage we are going on a journey, namely designing and designing what we think is appropriate to make the program we have designed and start from start to finish. In this Desteny stage, it is the stage of our mentoring activity wheel journey through an evaluation of previous activities. The result of this training is to create a learning atmosphere that is fun and much-loved by children to attract children's desire to study religion at TPQ An Nur, the higher the interest of students in studying
Efektifitas penggunaan strategi Group Investigation (GI) terhadap hasil belajar peserta didik kelas V pada materi pokok Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan di MI NU 05 Taman Gede Gemuh Kendal tahun pelajaran 2013/2014
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan strategi Group Investigation (GI) efektif dalam meningkatkan hasil belajar mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial (IPS) peserta didik kelas V pada materi pokok perjuangan mempertahankan kemerdekaan di MI NU 05 Taman Gede. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen, yang dilaksanakan di MI NU 05 Taman Gede. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V yang terbagi menjadi dua kelas dengan jumlah peserta didik 80, karena jumlah populasi kurang dari 100, maka seluruh populasi dijadikan sampel, dengan kelas V A yang terdiri dari 40 peserta didik sebagai kelas eksperimen dan kelas V B yang terdiri dari 40 peserta didik sebagai kelas kontrol.
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi dan metode tes. Sebelum diberi perlakuan kedua kelas diuji keseimbangannya dengan uji normalitas dan homogenitas dengan menggunakan nilai ulangan harian sebelumnya. Kemudian kedua kelas diberi perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen menggunakan strategi Group Investigation (GI) dan kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Setelah data hasil belajar dari perlakuan yang berbeda didapat, maka dilakukan prasyarat analisis yaitu uji normalitas dan homogenitas.
Dalam uji hipotesis peneliti menggunakan uji t-tes. Berdasarkan perhitungan t-tes dengan taraf signifikan = 5% diperoleh thitung = 3,481, sedangkan t table =1,66 Karena thitung > t table maka berarti rata-rata hasil belajar peserta didik yang diberikan pengajaran dengan strategi Group Investigation (GI) lebih baik daripada peserta didik yang diberikan pengajaran dengan pembelajaran konvensional. Berdasarkan data yang diperoleh rata-rata nilai tes akhir kelas eksperimen = 71,100 dan kelompok kontrol =64,800, sehingga dapat disimpulkan bahwa strategi Group Investigation (GI) efektif terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial (IPS) materi pokok perjuangan mempertahankan kemerdekaan kelas V semester genap MI NU 05 Taman Gede Tahun Pelajaran 2013/2014. Berdasarkan data yang diperoleh rata-rata nilai tes akhir kelas eksperimen = 71,100 dan kelompok kontrol = 64,800. Selain itu besarnya nilai signifikan penggunaan strategi Group Investigation (GI) adalah 14,9 %
Water bath sonicator integrated with PID-based temperature controller for flavonoid extraction
In this research, water bath sonicator was fabricated to extract bioactive compound of plants material using sound energy (ultrasonic waves) and heater. The bioactive compound, flavonoid, has high sensitivity to temperature and extraction time and previous research stated best treatment with combination of 45ËšC and 20 minutes. Therefore, fabricated water bath sonicator was equipped with proportional integral derivative (PID) based temperature controller and timer. Based on a calculation using the Ziegler-Nichols tuning method, Kp, Ki, Kd parameters are 16.59, 0.0279, and 2463.6, respectively. The experimental result shows that the PID controller can perform as design specification with overshoot 1.39%, error steady-state 0.688% and settling time 37.2 minutes. Furthermore, it was proven that the PID controller has contribution to extract more flavonoid
Analisis Pengujian Kemampukerasan Baja Tahan Karat 420 Dengan Alat Jominy
Baja dapat dikeraskan denga perlakukan panas. Perilaku mampu keras perlu diketahui agar dalam melakukan disesuaikan dengan hasil mampu keras. Sifat mampu keras bahan dapat diketahui dengan cara uji jominy. Bahan penelitian adalah baja tahan karat dengan kandungan 74,3% Fe, 0,100% C, 13,7% Cr, 9,45% Mn, 0,0197% P, dan unsur lainnya. Bahan dibuat 3 spesimen sebagai pengulangan dan dipanasi 1000°C dengan waktu tahan 30 menit kemudian dimaksukan kedalam alat uji. Hasil uji kekerasan dari ujung sampai pangkal memperlihatkan harga kekerasan masih dibawah kekerasan tanpa perlakukan. Hal ini menunjukkan bahwa bahan ini tidak mampu untuk dikeraskan
The Rational Behavior Concept in Islam and Policy Framework Perspectives
The primary notion of preference and utility under Islamic perspective is to restore the consumer behavior in accordance with the concept of maslahah. The paper basically tries to apply the concept of maslahah by specifically defining it into Good Deeds (G) and Bad Deeds (B) concepts subject to a certain limit of Ability (A). Hicksian and Marshallian demand functions are used to model maslahah under Islamic banking practices in Indonesia and Malaysia. The paper employs several variables to gauge the Maslahah (M) as well as Ability (A) function. Empirically, the variables used to measure Maslahah function are deposit, financing, and rate of return variables. In addition, Cobb-Douglas (CD) utility function is utilized to model the maslahah. Indonesia seems to have bigger maslahah compared with Malaysia according to Islamic Banking practices, but more effort should be persistently undertaken by Indonesian Islamic Banks to retain a certain level of maslahah instead of Malaysia. Since maslahah is seen as the manifestation of Good Effort (Eg), some policies frameworks could be suggested, namely regarding shariah framework, tax regime, and someoutstanding issues and challenges for Islamic banking development
PENDEKATAN GURU AQIDAH AKHLAK DALAM MENINGKATKAN AKHLAKHUL KARIMAH SISWA DI MTS AL-GHOZALI PANJEREJO REJOTANGAN TULUNGAGUNG SKRIPSI
ABSTRAK
Skripsi dengan judul “Bimbingan Guru Aqidah Akhlak Dalam Meningkatkan Akhlakhul Karimah Siswa Di MTs Al-Ghozali Panjerejo Rejotangan Tulungagung” ini di tulis oleh M. Nursada Muqorrobin, NIM. 2811123135, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung 2016, Dosen Pembimbing Dr. Hj. Elfi Mu’awannah, S.Pd NIP. 197211271997032001.
Konteks Penelitian ini adalah mengingat tingkah laku remaja yang sekarang tidak jarang sudah terpengaruh oleh budaya barat, tentunya dalam hal negatif seperti halnya yang telah diungkapkan, seperti banyaknya para lulusan ataupun pelajar yang masih usia dini dan mereka sudah melakukan tindak kriminalitas, narkoba, pergaulan bebas, bolos sekolah dan lain sebagainya. Yang tentunya itu semua terjadi selain dari faktor pergaulan, sosial media juga termasuk dari pendidikan aqidah akhlak mereka yang rendah, karena dari aqidah akan terbangun sebuah pondasi iman yang kuat. Dan dari akhlak akan terbentuk suatu budi pekerti yang luhur dan mempunyai sikap yang baik.
Fokus penelitian: 1. Bagaimana pendekatan guru aqidah akhlak dalam meningkatkan akhlakhul karimah siswa melalui pendekatan pribadi di MTs Al-Ghozali Panjerejo Rejotangan Tulungagung? 2. Bagaimana pendekatan guru aqidah akhlak dalam meningkatkan akhlakhul karimah siswa melaui pendekatan kelompok di MTs Al-Ghozali Panjerejo rejotangan Tulungagung?
Tujuan Penelitian : 1. Untuk mengetahui bagaimana pendekatan guru aqidah akhlak dalam meningkatkan akhlakul karimah siswa melalui pendekatan pribadi. 2. Untuk mengetahui bagaimana pendekatan guru aqidah akhlak dalam meningkatkan akhlakul karimah siswa melalui pendekatan kelompok.
Manfaat penelitian : skripsi ini bermanfaat bagi kepala sekolah MTs al-ghozali Panjerejo, sebagai sumbangan pemikiran dalam rangka pembinaan dan peningkatan mutu pengajaran, bagi para guru MTs al-ghozali Panjerejo sebagai dasar untuk melakukan pembinaan akhlak para siswa, bagin siswa MTs al-ghozali sebagai penambah wawasan dan sebagai bahan evaluasi dalam berperilaku sehari-hari agar menjadi manusia yang berakhlakul karimah.
Metode penelitian : dalam penelitian ini penulis menggunakan penelitian kualitatif. Metode yang digunakan dalam teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah kualitatif dengan langkah reduksi data, display data atau penyajian data, dan menarik kesimpulan atau verifikasi. Sedangkan untuk mengecek keabsahan data dilakukan dengan mengeceknya dengan berbagai sumber data dan memanfaatkan berbagai metode agar pengecekan kepercayaan data dapat dilakukan. Dengan metode ini diharapkan memperoleh data-data yang kongkrit dan sesuai dengan kebutuhan dalam penelitian yang dilaksanakan di MTs Al-Ghozali Panjerejo.
Hasil penelitian : dari hasil penelitian ini penulis menemukan bahwa, Pendekatan guru aqidah akhlak dalam meningkatkan akhlakhul karimah siswa di MTs Al-Ghozali Panjerejo Rejotangan Tulungagung meliputi : pertama, dalam melakukan pendekatan kepada siswa untuk meningkatkan akhlakhul karimah seorang guru mengetahui karakter siswa supaya mudah untuk mengontrol siswa. Dalam pendekatan kepada siswa guru sebagai contoh atau suri tauladan yang baik karena perilaku seorang guru dicontoh oleh siswa karena seorang anak sifatnya adalah meniru, dan guru harus selalu menasehati memberi motivasi membantu masalah siswa baik di sekolah maupun diluar sekolah agar kedekatan guru kepada siswa lebih dekat dan memudahkan guru memberi nasihat kepada siswa tersebut Kedua, dalam meningkatkan akhlak siswa seorang guru punya strategi khusus ketika mengajar di dalam kelas, seorang guru selalu memberikan motivasi sebelum membuka dan setelah melakukan pelajaran. Seorang guru mengetahui siswa yang akhlaknya kurang baik, karena dengan mengetahui akhlak siswa yang kurang baik guru lebih menekankan terhadap pemberian pendekatan terhadap siswa yang kurang baik akhlaknya tersebut
Peningkatan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Ujian Nasional dengan Menggunakan Model Belajar Inquiry di Sekolah Dasar Se-kecamatan Indralaya Selatan Kabupaten Ogan Ilir
The Minister of Education and Culture hopes that the regional and central governments can move together in equalizing access and quality of education in Indonesia. Equitable access and quality of education need to be accompanied by other initiatives by local governments, such as redistribution of teachers to schools that lack teachers. The UN was abolished because of COVID-19, it needed a passing standard, the Minister of Education and Culture Nadiem Makarim overhauled the textbooks in schools and released a Learning Program broadcast by TVRI. The implementation of the 2020 UN starting from schools and madrasas at the elementary (SD/MI), junior high (SMP/MTS) and upper secondary (MA/SMA) levels has been officially canceled due to the COVID-19 coronavirus pandemic. tirto.id. The government has officially determined that all 2020 National Examinations (UN 2020) will be abolished. The policy for eliminating the 2020 UN is starting from schools and madrasas at the elementary (SD/MI), junior high (SMP/MTS) and upper secondary (MA/SMA) levels. The spread of the COVID-19 outbreak is predicted to continue until April, so it is impossible for us to force students to gather to carry out the National Examination in the midst of the COVID-19 outbreak in Indonesia. as a form of accountability of education providers to interested parties. It is further stated that the evaluation is carried out by an independent institution on a regular, comprehensive, transparent, and systematic basis to assess the achievement of national education standards and the process of monitoring the evaluation must be carried out on an ongoing basis. The monitoring and evaluation process is carried out continuously and continuously, in the end, it can improve the quality of education. In research in South Indralaya District, Ogan Ilir Regency, it has been trying to improve student learning motivation well. This can be seen from how teachers in teaching who always try to increase the enthusiasm of their students to learn both at school and outside school, apply student learning motivation with existing theories, although formally it can be seen from how the efforts that have been made This is done by teachers in providing motivation to their students, including giving gifts or rewards in the form of goods, values ​​or words of praise. By growing interest by changing the forms of teaching such as changing seats, learning outside the classroom and so on. Explaining the learning objectives by explaining the learning objectives before entering the material to be discussed. Giving tests and assignments by giving homework, tests, and other tasks. And Give a value or number by giving a value to the results of student work, both school assignments and homework (PR) by doing group assignments