64 research outputs found
[SERTIFIKAT PENGHARGAAN] Wisudawan dengan prestasi peringkat i tingkat fakultas, program doktor (S3)
Peraih nilai tertinggi tingkat Fakultas pada wisudawan program Doktor di Universitas Negeri Malan
Integrasi dan integritas halal food supply chain: Upaya akselerasi melampaui sertifikasi dan pencapaian kinerja bisnis UMKM di Malang Raya
Pemerintah Indonesia yang telah mencanangkan wajib sertifikasi halal bagi seluruh lapisan UMKM mulai tahun 2019, guna menggapai Indonesia menjadi pusat produsen produk halal terbesar dunia pada tahun 2024. Industri halal menjadi salah satu bisnis dengan tren dan pertumbuhan tercepat di pasar global. Kajian tentang Halal Assurance System (HAS) menjadi penting, karena perlunya menjaga kepercayaan dan integritas yang dipengaruhi oleh integrasi pemasok, pelanggan dan regulator. Penelitian ini bertujuan untuk mengusulkan model konseptual dan mengadopsi model persamaan struktural untuk menguji pengaruh secara empiris antara integrasi pemasok, pelanggan, dan regulator terhadap upaya mewujudkan integritas Halal Assurance System (HAS) yang berdampak pada kinerja UMKM.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksploratori yang menggunakan alat uji statistik SEM PLS untuk menguji pengaruh hubungan langsung dan tidak langsung dari integrasi pemasok, pelanggan dan regulator yang dimediasi oleh integritas Halal Assurance System terhadap kinerja. Penelitian ini dilakukan pada UMKM Halal di wilayah Malang Raya, yang terdiri dari kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu khususnya pada 169 pemilik UMKM di bidang makanan minuman yang telah tersertifikasi halal.
Hasil riset menunjukkan bukti bahwa integrasi pemasok dan integrasi pelanggan memberikan pengaruh terhadap kinerja UMKM, sementara integrasi regulator tidak memberi pengaruh signifikan terhadap kinerja UMKM. Halal Assurance System yang dimiliki oleh UMKM halal mampu memediasi pengaruh antara integrasi pemasok dan integrasi pelanggan terhadap kinerja UMKM, namun Halal Assurance System yang dimiliki oleh UMKM halal tidak signifikan memediasi pengaruh antara integrasi regulator terhadap kinerja UMKM. Ketika integrasi pemasok dan pelanggan dikelola secara efektif, maka akan menciptakan keunggulan yang dapat berkontribus
[SERTIFIKAT PENGHARGAAN] Wisudawan dengan prestasi peringkat i tingkat fakultas, program doktor (S3)
Peraih nilai tertinggi tingkat Fakultas pada wisudawan program Doktor di Universitas Negeri Malan
Measuring Performance of Islamic Higher Education Institution as Public Service Agencies Using Balanced Scorecard (BSc) in Syaria Perspective
The aim of this research is to measure the performance of Islamic higher education institution as Public Service Agency using Balanced Scorecard (BSc) in Syaria Perspective. This research used qualitative descriptive approach. Data was analyzed in The State Islamic University of Maliki Malang (UIN Maliki Malang) Indonesia by two steps of analysis, first by integrating the BSc in Islamic perspectives which consist of: ) Syaria Financial Perspective (SFP); 2) Syaria Customers Perspective (SCP); 3) Syaria Internal Business Process Perspective (SIBPP) and 4) Syaria Learning and Growth Perspective (SLGP), and second by measuring those integrating perspectives. The result shows that the total score of BSc is 85,68 which drown in dashboard BSc slightly in the dark green area, which is indicate good performance. Result from three perspectives, those are SCP; SIBPP and SLGP shows that the realization beyond the target, which mean the institution performance is well achieving stakeholder and employee satisfaction. Unfortunately from SFP shows that the realization under the target that caused by the financial cash flow dominantly using convensional banking institutions
External integration and Halal assurance system integrity for achieving the performance: Based on the structural contingency theory approach
Based on the Structural Contingency Theory, which examines external and internal factors influencing business strategies within the extent of the Halal Food Supply Chain (HFSC), the role of the Halal Assurance System as a variable that can mediate the influence of supplier, customer integration and regulator integration on the Halal MSMEs’ performance. This study used 195 of samples Halal MSME proprietors in Malang Regency with a quantitative methodology, with data evaluated by SEM-PLS. The study’s findings prove that supplier and customer integration have an impact to the MSMEs’ performance. However, regulator integration only significantly impacts MSME performance. The Halal Assurance System owned by halal MSMEs can mediate the influence between supplier and customer integration on the performance of MSMEs. However, the Halal Assurance System owned by halal MSMEs does not significantly mediate the influence of the integration of regulators on the MSMEs’ performance. Effective supplier and customer integration management yields advantages that enhance performance via the Halal Assurance Syste
Analisis flypaper effect dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan ekonomi melalui mediasi belanja daerah
Pemerintah Daerah mengalokasikan dana dalam bentuk anggaran belanja daerah dalam APBD untuk menambah aset tetap. Selama ini belanja daerah lebih banyak digunakan untuk belanja rutin yang relatif kurang produktif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Dana Bagi Hasil (DBH) terhadap Pengalokasian Belanja Daerah pada pemerintah Kota Bima. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan Realisasi APBD Kota Bima selama 17 Tahun mulai dari tahun 2004 sampai tahun 2021, sedangkan sampel penelitian menggunakan 5 tahun, yaitu mulai tahun 2017 sampai tahun 2021. Data sekunder yang digunakan adalah Laporan Realisasi APBD Pemerintah Kota Bima. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan Smart PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PAD dan DAU berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Namun, PAD dan DAU tidak berpengaruh terhadap Belanja Daerah, dan Belanja Daerah tidak dapat memediasi pengaruh PAD dan DAU terhadap pertumbuhan ekonomi. Hasil penelitian menunjukkan tidak terjadi fenomena flypaper effect pada APBD Pemerintah Kota Bim
Implementation of Financial Accounting Standards for Micro, Small, and Medium Entities (SAK-EMKM) in Sekarsari Florist Surabaya City
This research investigates the challenges faced by small and medium enterprises in preparing
financial reports based on SAK-EMKM. Using a qualitative descriptive approach, researchers
conducted interviews and field observations of the owners of Sekarsari Florist. The research
results show that the MSME Sekarsari Flower Shop in Surabaya City has not implemented
SAK-EMKM because the owner of the Sekarsari Flower Shop does not know and understand
the Financial Accounting Standards for Micro, Small and Medium Entities (SAK-EMKM).
Apart from that, they also do not understand the benefits of implementing SAK-EMKM.
Obstacles faced by Sekarsari Florist include the lack of socialization and owner knowledge
regarding SAK-EMKM. The financial reports prepared by Sekarsari Florist so far are still
prepared manually and simply, only in the form of recording cash income from sales and cash
disbursements to determine profits and losses in a certain perio
Halal food certification and sustainability performance: A conceptual paper
This paper hypothesizes that Halal Food Certification increases and enhances sustainability performance through a conceptual framework highlighting their connectivity. Many studies focus on Halal Food Certification with the business performance from various perspectives, but more research is required that explicitly studies certification and sustainability. Regarding the methodology, secondary sources related to topics and keywords have been implemented. This research refers to the guidelines for implementing halal certification based on quality management as a basis to be discussed in the Halal Industry. According to a literature review, Halal Food Certification could increase sustainability in three aspects: economic, social, and environmental. This study’s theoretical foundations can facilitate further in-depth investigation into both elements. Given their conceptual nature, the framework should undergo empirical testin
Resiliensi UMKM: Religiusitas, Budaya, Penggunaan Teknologi, Karakteristik Manajemen
UMKM memiliki peran yang sangat strategis dalam perkembangan ekonomi dari akar rumput, dengan proporsi jumlah lebih dari 90% menjadi sangat menarik untuk mengkaji resilensi UMKM di masa pendemi. Resiliensi merupakan kemampuan untuk bertindak atau bereaksi dalam menanggapi peristiwa yang tidak dapat diprediksi sebelumnya untuk mencegah dampak negatifnya terhadap penurunan laba dan bahkan, dalam beberapa kasus, kemampuan resiliensi justru malah dapat menciptakan peluang untuk memperoleh keuntungan bagi UMKM. Di masa pandemi, pengusaha muslim makanan minuman terutama wanita relatif masih mampu bertahan karena keyakinan yang kuat dalam mengoptimalkan ikhtiyar bisnisnya dengan berhadap pertolongan Allah untuk dapat lewati kondisi yang sulit ini. Tujuan penelitian ini yaitu mendapatkan pemahaman yang menyeluruh bagaimana gambaran resiliensi pengusaha muslim wanita di Indonesia, khususnya di wilayah Malang Raya, dan untuk mengetahui pengaruh dari religiusitas, budaya, penggunaan teknologi, karakteristik manajemen yang dimediasi oleh resiliensi pengusaha untuk menghasilkan resiliensi UMKM.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksploratori yang menggunakan alat uji statistik SEM PLS untuk menguji pengaruh hubungan langsung dan tidak langsung dari variabel Religiusitas, Budaya, Penggunaan Teknologi, Karakteristik Manajemen yang dimediasi oleh Resiliensi Pengusaha terhadap Resiliensi UMKM. Penelitian ini dilakukan di wilayah Malang Raya, yang terdiri dari kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu khususnya pada 150 pengusaha wanita muslim di bidang makanan minuman yang survive di masa pandemi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa UMKM di bidang makanan minuman di Malang Raya dapat dikatakan sebagai UMKM yang resilien (tangguh). Resiliensi UMKM tersebut dipengaruhi oleh faktor religiusitas, budaya dan penggunaan teknologi informasi. Untuk meningkatkan resiliensi UMKM, penting bagi pelaku usaha untuk meningkatkan religiusitasnya, yaitu dengan meyakini bahwa Islam merupakan petunjuk Allah dan yakin akan pertolongan Allah dalam kondisi apapun; juga dengan meningkatkan budaya kerja yang baik seperti membangun hubungan kerja yang baik, pembuatan job-desk yang jelas dan adanya tanggung jawab yang tinggi; serta meningkatkan penggunaan teknologi berupa menyadari pentingnya manfaat internet dan teknologi informasi serta penggunaan e-marketplace untuk menunjang operasional usaha dan peningkatan penjualan sehingga UMKM menjadi relisien (tangguh)
Studi inovasi dan praktik akad ganda sistem keuangan Islam tradisional berbasis fatwa ulama lokal
Pembiayaan produksi pangan sangat tinggi karena mahalnya input dan output dilakukan pedagang dengan sistem ijon. Hal ini membuat petani dalam posisi dilematis, sehingga petani melakukan inovasi dan praktik akad ganda dalam sistem keuangan Islam tradisional berbasis fatwa ulama lokal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap pandangan petani, ulama dan model aplikasi pembiayaan berbasis sistem keuangan Islam tradisional dan akad ganda yang berlaku di komunitas petani. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang mementingkan makna, konteks, dan perspektif emik. Analisis data dengan pendekatan bertahap, yaitu: menganalisa pernyataan penting, merumuskan, mendeskripsikan, mereduksi data menuju temuan dan kesimpulan. Pengumpulan dan analisis data dilakukan secara simultan; memprioritaskan observasi dan wawancara. Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa petani sudah melakukan inovasi dan mempraktikkan akad ganda dalam sistem keuangan Islam tradisional yang berbasiskan pada fatwa ulama lokal. Motif petani melakukan hal tersebut adalah untuk menghindari praktik riba yang hukumnya haram. Ada empat model keuangan Islam tradisional yang dipraktikkan petani, yaitu: (1) model sewa menyewa, (2) model jual beli “mengikat” dengan bagi hasil normal, (3) model jual beli “mengikat” dengan bagi hasil setengahan dan (4) model jual beli “mengikat” dengan bagi hasil pertigaan
- …