Shooting Profile of Female Petanque Riau Athletes Judging from Time Effectiveness

Petanque is a sport that is still developing, so it is understandable that there are still changes to the regulations. By frequently looking for information related to regulations and attending seminars or workshops related to petanque regulations, it is hoped that we can always get the latest information regarding these regulations . This research is an interview and observation technique as well as a literature review technique, aiming to reveal "whether or not there is a shooting profile for Riau petanque athletes in terms of time effectiveness ." The data collection technique used in the literature review is by collecting various references and references that are relevant to the topic of the problem being researched, using the Google Scholar database by entering words. From the source search results in the database, 5 articles were obtained which were published from 2014 to 2021. The conclusion of this research shows that "There is a Profile that exists in the sport of Petanque, so it can be used as study and input. For other people as a reference , as research material

TINGKAT KEBUGARAN JASMANI PADA ATLET PERGURUAN SILAT WALET PUTI DI KUBANG

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Tingkat Kebugaran Jasmani Pada Atlet Perguruan Silat Walet Puti Di Kubang. Adapun jenis penelitian ini adalah deskriptif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah Atlet Perguruan Silat Walet Puti Di Kubang yang berjumlah 11 putera dan 5 puteri. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kebugaran jasmani. Teknik analisa data yang digunakan adalah menghitung kategori nilai kebugaran jasmani atlet. Berdasarkan hasil perhitungan nilai rata-rata kebugaran jasmani diketahui bahwa Tingkat kebugaran jasmani atlet perguruan Silat Walet Puti di Kubang dengan nilai rata-rata akhir yang dicapai atlet putera hanya 15.91 dengan kategori sedang dan untuk atlet puteri hanya 6.08 dengan kategori nilai kurang

MINAT SISWA KELAS VIII 1 SMP NEGERI 29 PEKANBARU DALAM MELESTARIKAN PERMAINAN TRADISIONAL

Tujuan dari penelitian yang dilakukan ini adalah untuk mengetahui seperti apa minat siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 29 Pekanbaru dalam melestarikan permainan tradisional yang ada disekitar. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan angket sebagai instrumen dalam pengumpulan data. Populasi pada penelitian ini adalah 36 orang siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 29 Pekanbaru. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik total sampling yaitu pengambilan anggota sampel dari seluruh populasi yang ada. Teknik analisa data yang digunakan adalah menghitung nilai persentase dari skor akhir angket. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan sudah diperoleh kesimpulan dalam penelitian ini yaitu: minat siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 29 Pekanbaru dalam melestarikan permainan tradisional tergolong kuat karena berdasarkan nilai rata-rata dari ketiga persentase nilai indikator minat adalah 75,45% yang terletak pada rentang 61-80%, ini ditunjukan dengan antusiasme siswa dalam mengikuti pembelajaran dan juga perhatian mereka terhadap permainan tradisional menginat banyak manfaat yang diperoleh didalam olahraga tradisional.&nbsp

Performa Gerak Teknik Lompat Jangkit Pada Mahasiswa Penjaskesrek Semester 4 Universitas Islam Riau

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja gerak teknik lompat jangkit mahasiswa penjaskesrek semester 4 UIR. Selain itu dimaksudkan untuk mengetahui kesalahan gerak teknik lompat jangkit yang sering terjadi. Metode penelitian menggunakan metode survey, polulasi yang digunakan adalah mahasiswa penjaskesrek semester 4 UIR sebanyak 10 orang yang menjadi sampel.  Desain  penelitian  yang  digunakan  deskriptif  dengan  satu  variable,  yaitu:lompat jangkit, instrumen yang digunakan adalah test lompat jangkit. untuk menganalisa   data   yang   sudah   terkumpul,   peneliti   menganalisa   menggunakan perangkat lunak video maker untuk menganalisa gerak teknik lompat jangkit. Hasil penelitian menunjukan bahwa kinerja gerak tehnik lompat jangkit pada tahap  gerak  awalan  sudah  baik  dan  efektif  dikarenakan  lutut  diangkat  tinggi, dorongan kaki belakang baik hingga terjadi pelurusan dan posisi badan tetap tegak, pada tahap hop yang sebagian besar masih kurang efektif dikarenakan dari pada saat menumpu posisi badan berada dibelakang kaki tumpu, pada tahap step sebagian besar masih efektif dikarenakan dorongan kaki tumpu sebagian besar masih lurus sehingga sangat efektif dan posisi badan saat menumpu berada lurus dengan kaki tumpu, pada tahap jump hasil dari sebagian besar masih kurang efektif dikarenakan penurunan kaki terlalu cepat sehingga akan mengakibatkan cepat mendarat sehingga kurang efektif. Hasil analisa dari ke-10 mahasiswa penjaskesrek semester 4 UIR menunjukan bahwa masih kurang efektif

Kontribusi power otot tungkai terhadap kemampuan hasil lompat jangkit

Penelitian ini  bertujuan untuk mengetahui kontribusi power otot tungkai terhadap hasil kemampuan lompat jangkit siswa kelas XI SMKN 1 Tapung Kabupaten Kampar. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional dimana suatu alat statistik, yang dapat digunakan untuk membandingkan hasil pengukuran dua variabel yang berbeda agar dapat menentukan tingkat hubungan antara variabel yang satu dengan variabel yang lainnya, dengan teknik pengolahan data menggunakan tes broad jumps dan lompat jangkit. Selanjutnya teknik analisis data yang diperoleh dianalisis dengan korelasi product moment sederhana. Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian, Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMKN 1 Tapung Kabupaten Kampar yang berjumlah 23 orang. Sampel penelitian ini menggunakan teknik total sampling, artinya seluruh populasi dijadikan sampel. Sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 23 orang putra. Berdasarkan analisis data diperoleh korelasi antara Power otot tungkai dengan hasil kemampuan lompat jangkit, dimana rxy (0,450). Kemudian Thitung (2,306) > Ttabel (1,721) artinya hipotesis diterima dan terdapat kontribusi power otot tungkai terhadap hasil kemampuan lompat jangkit siswa kelas XI SMKN 1 Tapung Kabupaten Kampar. Kontribusi yang dihasilkan sebesar 20.21%, sedangkan sisanya sebesar 79.79%

TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA PENJASKESREK FKIP UIR TERHADAP KETERSEDIAN SARANA DAN PRASARANA OLAHRAGA

Tujuan yang diharapkan dari penelitian ini untuk mempelajari tingkat kepuasan siswa terhadap fasilitas dan prasarana olahraga prodi Penjaskesrek Universitas Islam Riau. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi Pendidikan Jasmnai Kesehatan dan Rekreasi Universitas Islam Riau yang aktif dari angkatan 2015 hingga angkatan 2018 dan kurang dari 720 orang. Jumlah sampel menggunakan metode yang dikembangkan dari Isaac dan Michael  dengan taraf kesempurnaan 10% dari kontribusi dengan jumlah kuota sampel 200 siswa.Teknik pengumpulan data yang akan digunakan adalah memberikan kepada para peserta. Penjaskesrek Universitas Islam Riau yang menjadi sampel penelitian. Penelitian ini menggunakan instrumen berbentuk angket / kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif dengan persentase. Berdasarkan hasil penelitian pada pembahasan tentang Tingkat Kepuasan Mahasiswa Penjaskesrek Fkip UIR terhadap Sarana dan Prasarana Olahraga dapat disimpulkan termasuk kategori yang memuaskan

Complex Training: Efektifitas Latihan Dalam Meningkatkan Power Otot Pada Atlet Bola Voli Remaja

Complex training is an exercise method that combines plyometrics with strength training. This exercise is an exercise used to increase muscle power. This study aims to determine the effect of training of complex training methods towards leg muscle power and arm muscle power for adolescent volleyball athletes. The method used in this study is an experiment with a control group pretest - post test design. Subjects in this study are 23 adolescent volleyball athletes (14-17 years old) with 12 males and 11 females, who are divided into two groups of experimental groups (n = 12) and control groups (n = 11) with randomized matched pair design based on the ranking of the vertical jump ability. Instrument used in this study is vertical jump test (leg power) and the medicine ball throw test (arm power). The data analysis technique uses the paired t-test with a significance level of α = 0.05. The results show that training using a complex training method provides a good benefit in improving leg and arm muscle power. Therefore, this method is appropriate for used by adolescent volleyball athletes that have had experience of weight training in improving muscle power towards adolescent volleyball athlete

Riau Petanque Athlete Profile Judging from the Effectiveness of Time in Shooting

This study reviews the description of the Riau province's petanque athletes in shooting in terms of time effectiveness. This study aims to determine what factors can affect the effectiveness of time in shooting in the petanque sport. The subjects of this research are several related stakeholders (athletes, coaches, and arbitrators) of Riau province. The research method used is the descriptive method. Data collection techniques include observation, interviews, documentation, and data triangulation. The data obtained were analyzed qualitatively by 1) data reduction, 2) data presentation, and 3) drawing conclusions. Based on the results of the study, it was found that the average petanque athlete in Riau Province 1) was still in a hurry to shoot, 2) was inconsistent about the target, 3) lacked focus, 4) was nervous or lacked confidence in the circle, 5) the shooting rate was low. Not maximal. It can be concluded that the effectiveness of time in Shooting is significant and affects the shooting results of Riau petanque athletes