538 research outputs found

    PENDUGAAN CADANGAN KARBON TAMAN HUTAN RAYA POCUT MEURAH INTAN PROVINSI ACEH

    Get PDF
    Ismed Ramadhan, 2013. Pendugaan Cadangan Karbon di Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan Provinsi Aceh. Tesis Magister, Program Pascasarjana Universitas Syiah Kuala, di bawah bimbingan Hairul Basri dan Fauzi Harun. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui cadangan karbon pada setiap tipe vegetasi dan total karbon pada Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan dengan luas objek penelitian 6.044 ha. Penelitian dilaksanakan selama 6 (enam) bulan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik penarikan contoh sistem Jalur. Peubah yang diamati adalah kantong karbon tersimpan pada tanaman atas, tumbuhan bawah, akar, nekromasa berupa serasah dan kayu mati serta total karbon tanah. Analisa spasial menggunakan software ArcGIS 9.1 dan analisa sampel dilakukan di laboratorium tanah Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala dengan menggunakan metode pengabuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diduga jumlah cadangan karbon taman hutan raya Pocut Meurah Intan sebesar 657,296.6 ton, yang berasal dari vegetasi hutan primer 469,576.4 ton, Kebun Campuran 97,890.0 ton, hutan pinus 71,289.4 ton, semak belukar 14,811.2 ton dan kebun pisang 3,729.6 ton. Besarnya cadangan karbon pada suatu tipe vegetasi dipengaruhi oleh tingginya populasi jumlah pohon yang memiliki diameter (lingkar batang) yang besar.Kata Kunci : cadangan karbon, biomasa, Taman Hutan Raya Pocut Meurah Inta

    Pemikiran politik Abdul Qadim Zallum Tentang Demokrasi

    Get PDF
    ABSTRAK Nama : Ismed Alfadli Sirait NIM : 44.14.3.006 Fakultas : Ushuluddin dan Studi Islam Jurusan : Pemikran Poltik Islam Pembimbing I : Suheri Harahap, M.Si Pembimbing II : Dra. Elly Warnisyah Hrp, M.Ag Judul : Pemikran Politik Islam Penilitian ini merupakan kajian analisis yang berusaha mengungkap demokrasi dalam gagasan Abdul Qadim Zallum dalam kontek demokrasi. Adapun pendekatannya dalah sosio –historis, yaitu mempelajari struktur pemikiran dan kesadaran Abdul Qadim Zallum yang dipahami melalui latar belakang sosio-kultural dan mengitari keidupan tokoh tersebut, kemudian digunkan untuk mengetahuit sejarah dan proses dialektis Menurut Abdul Qadim Zallum, dari segi pengertiannya terlihat bahwa demokrasi meletakkan kedaulatan di tangat rakyat. Inilah cacat terbesar dalam demokrasi. Rakyat dengan segala kekurangan dipaksa untuk menentukan sendiri hidupnya dan jalannya pemerintahan. Sementara di dalam Islam kedautan berada di tangan syari’at dan manusia tidak boleh merumuskan hukum berdasarkan hawa nafsunya. Dilihat dari latar belakang munculnya demokrasi, jelas bahwa demokrasi bersumber dari manusia berdasarkan kompromi (jalan tengah) antara filosuf dan para cendikiawan terhadap gerejawan dengan mengambil jalan tengah yaitu pemisahan agama dari kehidupan. Dilihat dari aqidah yang mendasarinya, tentu demokrasi berasal dari aqidah sekularisme sementara Islam, aqidah berasal dari wahyu Allah. Dilihat dari cara pengambilan hukum, demokrasi meletakkan musyawarah suara mayoritas sebagai patokan utama dalam pengambilan sebuah hukum tanpa mempertimbangakan syari’at, sementara penetapan hukum dalam Islam bukan berdasar suara mayoritas tetapi dari kebenaran itu sendiri yang bersumber dari nash

    Perspektif Hukum Islam Tentang Dinamika Hubungan Industrial Di Indonesia

    Full text link
    : Islamic Law Perspective of the Dynamic of Industrial Relation in Indonesia. The dynamic of industrial relation in Indonesia has undergone very long history since Colonial period to the Reformation era. This essay tries to elucidate relation pattern of labor ideology which seem to be influenced by Liberalism and Communism followed by two extreme economic ideologies vis-à-vis Islamic system. The author asserts that although regulations pertaining to labor have been made available, disputes and disharmony between workers and company or employer still occur repeatedly. Substantially, the regulations encompass delicate problems which are evident form the fact that the government is incapable of handling labor problem efficiently. The author concludes that Islamic concept should become an alternative in dealing with industrial relation which emphasizing equality and just principles and thus it is free from authoritarianism and expoloistation of Capitalistic models as well as from dictatorship of Communism ideology

    Pembuatan Kaldu Sapi Instan dengan Pemanfaatan Oxtail dan Brokoli (Brassica Oleraceae, L.)

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbandingan oxtail dan ekstrak brokoli (Brassica oleracea, L.) terhadap karakteristik kaldu instan yang dihasilkan dan mendapatkan produk terbaik berdasarkan analisis sensori. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 5 perlakuan (perbandingan oxtail dan ekstrak brokoli A (100%: 0%), B (90%: 10%), C (80%: 20%), D (70% : 30%) dan E (60%: 40%)) dengan 3 ulangan. Data dianalisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan dengan Duncan New Multiple Range Test pada α 5%. Pengamatan pada produk yang dihasilkan adalah analisis kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar nitrogen amino, kadar lemak, kadar asam lemak bebas, aktivitas antioksidan, total karoten, natrium klorida, dan analisis sensori. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam, perbedaan oxtail dan  ekstrak brokoli berpengaruh signifikan terhadap kadar air, abu, protein, nitrogen amino, lemak, asam lemak bebas, aktivitas antioksidan, total karoten, dan analisis sensorik. Produk terbaik dalam menghasilkan stok daging sapi instan terdapat pada produk dengan perbandingan oxtail 80% dan ekstrak brokoli 20% dengan karakteristik kadar air 9,59%, abu 11,56%, protein 3,84%, nitrogen amino 0,027%, lemak 0,52%, asam lemak bebas 0,92%, aktivitas antioksidan 60,88%, total karoten 0,85 mg / 100g, analisis sensorik terhadap warna (4,00), aroma (4,15), penampilan (3,65), dan rasa (4,00)

    Angka-Angka Sebagai Ide Dalam Karya Seni Patung

    Get PDF
    Perkembangan seni patung sekarang ini mcngalami kcmajuan pesat dalam corak penampilan mengolah berbagai material yang kreatif dan berkarakter. Aspek perwujudan media yang ditampilkan sangat beragam dalam mewujudkannya. Lahirnya karya seni tidak bisa Iepas dari perkembangan yang ada sekarang ini. Karya seni hadir untuk diamati dan dinikmati oleh semua kalangan yang ada dimasyarakat. Begitu kuatnya perkembangan seni sekarang ini, mempengaruhi proses kreâtif penulis dalam mewujudkan karya seni tiga dimensional. Bagi penulis dalam mewujudkan tugas akhir seni patung ini adalah sebuah pembelajaran yang baru dalam memahami material.Dipandang dari segi bentuk kreatif, sebuah karya seni patung yang diolah dalam bentuk angka — angka merupakan keunikan tersendiri dalam penyajiannya yang beragam bentuk dan tekniknya.Dalam uraian diatas penulis berharap penggunaan bentuk angka — angka kedalam karya seni patung dengan material kayu dapat memberikan kepuasan dan inspirasi baru bagi penikmat seni nantinya

    ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYING

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama penggorengan yang berbeda menggunakan mesin vacuum frying terhadap analisis proksimat keripik wortel (Daucus carota, L.) yang dihasilkan. Penelitian dilaksanakan di rumah pengolahan produk hortikultura Nagari Batu Palano Kec. Sungai Pua Kab. Agam dan Laboratorium Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Andalas, Padang pada bulan Agustus sampai Oktober 2015. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 3x3. Faktor pertama adalah suhu penggorengan yaitu suhu 800C (A1), 85oC (A2) dan 90oC (A3). Faktor kedua adalah lama penggorengan yaitu 50 menit (B1), 60 menit (B2) dan 70 menit (B3). Analisis proksimat terhadap keripik wortel meliputi kadar air, kadar protein, kadar lemak, kadar abu dan kadar karbohidrat (by difference). Hasil penelitian menunjukkan kadar air tertinggi pada perlakuan A2B1 yaitu 19,60% dan terendah pada A2B3 yaitu 16,23%, kadar protein tertinggi pada perlakuan A3B2 yaitu 3,33% dan terendah pada perlakuan A3B3 yaitu 1,89%, kadar lemak tertinggi pada perlakuan A2B2 yaitu 20,54% dan terendah pada A3B3 yaitu 11,84%, kadar abu tertinggi pada perlakuan A1B1 yaitu 17,19% dan terendah pada A3B3 yaitu 3,46%, kadar karbohidrat tertinggi pada perlakuan A3B3 yaitu 64,66% dan terendah pada A2B2 yaitu 43,75%. Suhu penggorengan optimum adalah 90oC dan lama penggorengan optimum adalah 70 menit atau perlakuan A3B3 yang menghasilkan produk terbaik di antara perlakuan yang lain

    -

    Get PDF

    Bio-based Film with Anthocyanins from Mangosteen (Garcinia mangostana, L.) Peel Extract as Smart Packaging Indicator of Chicken Meat Deterioration

    Get PDF
    The aim of this research is to evaluate the physicochemical characteristics of anthocyanins from mangosteen peel extract and bio-based film as smart packaging indicator on the chicken meat deterioration during storage. An indicator can be defined as a substance which indicates the presence or absence of another substance or the degree of a certain reaction through characteristic changes, especially colour. This research used Complete Randomized Design with two factors and three replications. First factor was temperature storage which was T1 (± 270C) and T2 (± -20C). Second factor was storage time consisted of 0-6 days (t1) and 0-28 days (t2) . The results showed the physicochemical characteristics of anthocyanins from mangosteen peel extract with the value of anthocyanin total 37.57 mg/L, pH value 1.3, Lightness (L*) 18.06, redness (a*) 31,88 and yellowness (b*) value 6.52. The physicochemical characteristics of bio-based film indicator stored at ±270C during 6 days period showed the value of colour change is 0hue 57.61 (yellow-red) into 40.46 (red), the pH value (4,28-7,26), total anthocyanins (2.58-1.58 mg/L). The physicochemical characteristics of bio-based film indicator stored at ±-20C during 28 days period showed the value of colour change is 0hue 63.61 (yellow-red) into 59.57 (yellow-red), the pH value (4.34-4.70), total anthocyanins (2.83-0.16 mg/L)

    Biocontrol for Rhizoctonia Stem Rot Disease by Using Combination of Specific Endophyte in Paddy Tidal Swamp

    Full text link
    The use of combination of specific endophytic in tidal swamps to control stem root disease as biological control agents has not been done. It is expected that this combination is able to continuously protect plants from pathogen interference. The research was carried out in type C tidal swamp in Banjar regency of South Kalimantan, from March to November 2011, temperature 29-32oC, and pH 4.0-5.5. The method used was Split Plot design. Biocontrol preparation for both types of endophytic was applied in seeds in 7 days after planting (DAP). Observation on high intensity and plant diseases of planting stage on tidal swamps (taradak, ampak and lacak) was conducted. The results showed that there was a reduction of disease ranging from 58.70 to 87.29%. The application of combination of two biocontrol agents (T. viride PS-2.1 + P. fluorescent PS-4.8), (Fusarium non-pathogenic PS-1.5 + P. fluorescent PS-4.8) and (T. viride PS-2.1+ FNP PS-1.5) isolate gave the best inhibition result, reduced disease intensity, and increased plant height. The result of soil analysis before and after application of endophytic showed that there was an increase in soil fertility with the element addition of N, P, K and pH
    corecore