5 research outputs found
ENGLISH SPEAKING SKILLANALYSIS OF SARI ATER HOTEL AND RESORT FRONT LINER STAFF. Hedi Hidayat:157010009
English is a very important language in the world.Because English is an international language that is often used by state and business events. Especially those who do business in the hospitality field. This research is entitled English SpeakingSkill Analysis of Sari Ater Hotel and Resort Front Liner Staff. This research is made for some purposes, there are to find out the English speaking skill of front liners at Sari Ater and Hotel in Jalan Raya Ciater Subang and to find out the foreign guestsopinion or feedback of front liner’s English speaking skill.This research has eight respondens, there are four front liners and four foreign guests. The researcher used qualitative method as the method of the research. To find out the results of this study, the researcher conducted observations, interviews, and questionnaires to respondents.the researcher analyzes only the English skill of front liners in handling the guests and the opinion of the foreign guests at Sari Ater Hotel and Resort. The data has been analyzed and described that the front liner at Sari Ater and Resort from four respondents got good feedback from foreign guests.Evidenced by the scores given by foreign guests they on average get an A. It means their English is good and can be understood by foreign guests. They realize that English is as important to them as hotel employees. Keywords: Front Liner,Foreign Guests,Hotel,Speaking Skill
Perancangan Infografis Museum Tokoh Pahlawan di Jakarta Sebagai Museum Arkeologi dan Sejarah
Museum merupakan suatu lembaga yang bersifat tetap, tidak mencari keuntungan dan melayani kebutuhan publik melalui usaha pengkoleksian dan memamerkan benda-benda serta aset-aset bersejarah dan sumber pengetahuan bagi masyarakat. Pada tahun 2015, jumlah museum berdasarkan jenis dan kota administrasinya berjumlah 70 museum. Salah satunya yaitu museum yang bertemakan tokoh pahlawan seperti Museum Fatahillah, Museum M.H. Thamrin, Museum Sasmitaloka Ahmad Yani, dan Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. A.H. Nasution. Namun, saat ini minat masyarakat untuk mengunjungi wisata sejarah seperti museum justru masih sangat kurang. Masyarakat menganggap tempat wisata yang satu ini sebagai tempat yang membosankan yang hanya menyimpan benda-benda kuno dan terkesan menyeramkan. Selain itu juga, kurangnya media informasi terhadap museum-museum tokoh pahlawan yang ada di Jakarta membuat museum tersebut masih belum banyak diketahui oleh masyarakat luas. Penelitian ini bertujuan untuk merancang infografis museum tokoh pahlawan di Jakarta sebagai museum arkeologi dan sejarah menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian berupa rancangan infografis dinamis dengan durasi tayang 4 menit 43 detik dengan menggunakan gaya visual flat design. Perancangan infografis ini memiliki implikasi munculnya media informasi mengenai museum tokoh pahlawan di Jakarta yang dapat menambah pengetahuan masyarakat serta menarik minat masyarakat untuk mengunjunginya
ANALISIS SALURAN PEMASARAN COMRING (Studi Kasus pada UKM Surya di Desa Kertayasa Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: saluran pemasaran, biaya pemasaran, marjin dan keuntungan pemasaran serta producer’s share comring pada UKM Surya di Desa Kertayasa Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Data yang diperoleh terdiri atas data primer dan data sekunder. Jumlah informan sebanyak 13 orang, satu orang produsen, dua orang pedagang pengumpul dan sepuluh orang pedagang pengecer. Hasil penelitian adalah:Terdapat dua saluran pemasaran yaitu:Saluran I : Produsen ® Pedagang Pengumpul ® Pedagang Pengecer ® Konsumen AkhirSaluran II : Produsen ® Pedagang Pengecer ® Konsumen AkhirPada Saluran I besarnya rata-rata marjin pemasaran Rp 13.000,00 per kilogram, rata-rata biaya pemasaran Rp 485,73 per kilogram, rata-rata keuntungan pemasaran Rp 12.514,27 per kilogram. Pada Saluran II besarnya rata-rata marjin pemasaran Rp 16.000,00 per kilogram, rata-rata biaya pemasaran Rp 133,20 per kilogram, rata-rata keuntungan pemasaran Rp 15.866,80 per kilogram.Producer’s share Saluran I adalah 59,37 persen dan Saluran II adalah 54,28 persen.Saluran I nilai efisiensi pemasarannya adalah 1.52 persen dan Saluran II adalah 0,38 persen
Studi Komparatif Model Proses Perangkat Lunak Terhadap Karakteristik Sistem ERP
Sistem yang komprehensif dan memiliki daya respon yang cepat akan menjadi pilihan bagi para pengguna, namun tentu saja memerlukan pengembangan sistematik tidak seperti program sederhana yang dapat dikembangkan secara mandiri oleh perorangan. Sedikit banyak hal itu diakibatkan karena dunia sedang menghadapi revolusi teknologi informasi lain yang merupakan salah satu industri terbesar dan paling kompleks setelah terjadinya revolusi industri di dunia. Meningkatnya penggunaan internet, komputer dan kecerdaan buatan telah mengubah persyaratan dan praktik dalam bisnis. Paper ini membahas isu penting dan penting di dunia komputer. Hal ini terkait dengan proses manajemen perangkat lunak yang meneliti pengembangan perangkat lunak melalui model proses perangkat lunak yang akan memandu kerja dan mempengaruhi kualitas perangkat lunak dengan menggunakan beberapa teknik pengembangan, yang dikenal sebagai siklus pengembangan perangkat lunak. Contoh model pengembangannya seperti pemrograman waterfall, iterative, incremental, spiral dan extreme. Model ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Oleh karena itu, tujuan utama dari disusunnya paper ini adalah untuk menguji beberapa model pengembangan perangkat lunak dan model mana yang dapat digunakan untuk mengembangkan sistem ERP sesuai dengan karakteristik ERP