18 research outputs found
ANALISIS KONTIGENSI SISTEM TENAGA LISTRIK SULAWESI SELATAN DAN BARAT
Peran utama dari suatu sistem tenaga listrik adalah menyediakan dan menyalurkan energi listrik secara andal dan terus menerus kepada konsumen dengan kualitas yang memuaskan. Keandalan sistem tenaga listrik ditentukan oleh penilaian kecukupan dan penilaian keamanan. Salah satu analisis dalam penilaian keamanan sistem tenaga listrik adalah analisis kontigensi. Analisis kontigensi pada sistem tenaga dilakukan untuk mengetahui pengaruh gangguan kontigensi terhadap perubahan tegangan bus, sudut fase tegangan dan aliran daya saluran pada sistem interkoneksi tenaga listrik. Gangguan yang mungkin terjadi pada sistem dimodelkan, sehingga bisa diambil tindakan yang diperlukan, jika benar-benar terjadi. Analisis kontigensi pada paper ini, mengambil kasus pada sistem kelistrikan Sulawesi selatan dan Barat. teknik analisis dan pengolahan data dilakukan dengan metode aliran daya Newton-Raphson dengan memodelkan sistem menggunakan Software ETAP. Dari pemodelan sistem tersebut, diperoleh hasil simulasi, tegangan bus sistem pada kondisi normal tidak ada yang melewati batas tegangan operasi yang telah ditentukan, namun beberapa saluran transmisi mengalami pembebanan kritis, yang pembebanannya diatas 50% yaitu saluran transmisi TELLO30B-TELLO70, TELLO70-DAYA, PAREPARE-BARRU, dan PAREPARE-PANGKEP. Saat sistem dalam keadaan kontigensi N-1, yaitu terlepasnya salah satu saluran transmisi SUNGGUMINASA-TANJUNG BUNGA atau terlepasnya generator PLTU TELLO, terdapat beberapa bus yang tegangannya rawan terjadi Collapse yakni bus TELLO, bus TELLO LAMA, bus PANAKUKANG, bus SUNGGUMINASA, bus TANJUNG BUNGA dan bus TALLASA. Sedangkan saluran transmisi yang mengalami overload adalah saluran TELLO30B-TELLO70
RANCANGAN RELAY PENGAMAN MOTOR INDUKSI BERBASIS FUZZYLOGIC
Abstract: A protection relay for 3-phases induction motors hazard protection purpose has been designed utilizing of type A VR AT Mega 32 fuzzy: logic based micro-controller. Distinguish in between conventional relay-protection whose common use in industries before, this new design is prepare for random unbalance voltage, low and or over voltage, one phase missing voltage, and the influence of temperature to the motor s coil instead of detects low or over voltage only. This protection-relay is also completed with reset and setting facilities to indicate the protection-relay's parameters initial position, lower and upper voltage boundaries, and the maximum upper temperature boundaty is needed are invoke via keypad. Such hazard and overloaded in the electric induction motors due to the influence of the unbalance voltage random event can be avoided. Data analysis of the online simulation and laboratory: running test show that both hardware and software good properly works and well functioning
Simulasi Penerapan Teknologi Data Mining Untuk Menghasilkan Model Pola Tanam Berkelanjutan
Penelitian ini membahas penggunaan data mining dengan algoritma cart, dan sistem\ud
pendukung keputusan dengan metode ahp dalam menentukan jenis tanaman yang\ud
sebaiknya dibudidayakan, Penggunaan algoritma dan metode ini untuk menganalisa\ud
permasalahan yang dihadapi petani dalam menentukan jenis tanaman yang dibudidayakan berdasarkan beberapa factor yang dijadikan sebagai data seperti jenis tanah, varietas tanaman, jenis hama, jenis penyakit, dan harga dalam melakukan proses dalam penyelesaian algoritma dan sistem pendukung keputusan\ud
untuk mendapatkan output berupa jenis tanaman yang sebaiknya dibudidayakan\ud
sehingga dapat memberi masukan kepada petani dalam upaya meningkatkan hasil\ud
produksi dan memanfaatkan lahan yang tidak digunakan.\ud
Metode ahp dalam sistem pendukung dipilih sebab metode ahp dapat menganalisa\ud
permasalahan yang kompleks menjadi sederhana dengan proses yang cepat dalam\ud
pengambilan keputusan dalam memecahkan permasalahan. Sedangkan metode data mining yang digunakan adalah cart yang dapat menghasilkan pohon keputusan yang dapat menghasilkan hasil dengan keakuratan yang cukup tinggi. \ud
Dengan adanya perpaduan antara sistem pendukung keputusan dengan data mining akan dibuat sebuah model simulasi yang datanya dapat diubah secara dinamis sehingga apabila diberikan sebuah data yang sesuai dengan tanaman padi maka pilihan sistem adalah padi, apabila diberikan data yang sesuai dengan\ud
tanaman jagung maka pilihan sistem adalah jagung sedangkan jika diberikan data yang sesuai dengan tanaman kedelai maka pilihan sistem adalah kedelai sehingga dari simulasi ini akan membantu petani dalam memberikan informasi mengenai model pola tanaman yang dapat digunakan secara bekelanjutan
Detection System of Illegal Logging Image Using Matching Process With Discrete Cosine Transform
To support the government monitoring system, Logging Detection Tool is used as an \ud
implementation of remote sensing technology. It prevents the forest from any damage due to illegal \ud
logging activity. Illegal Logging is an actifity of deforestation without any authority and causes many \ud
problems in some sectors such as economic, ecology and enviromental inbalance as a result of disruption \ud
of the forests. The research is aim to create a system to detect the illegal logging, using Discrete Cosine \ud
Transform (DCT). The Image Processing Stage is using index selection. The value of index is taken from \ud
RGB Image that has been proceed with DCT and applied as the data to determine the forest location \ud
based on its damage. In this system, to reveal the site or forest location, it is derived from its damage level \ud
through the selection of total of avarage index value and characterized as low, moderate and severe level. \ud
Image sample is taken from reserved forests in Gowa, South Sulawesi, Indonesia. It has 750 m x 560 m \ud
size and using a sample image pairs in year 2007 as the initial data and year 2009 for the final data. The \ud
test results give the accuracy of the illegal logging detection system with DCT and it reaches 83.33%
Early Detection for Forest Illegal Logging at River Basin Area
The purpose of this study was to classify the use of multiple methods of expert systems, to determine the optimal model of \ud
early detection of illegal logging and changes in a forest area. Illegal logging is one of the ecological concerns related to the \ud
forest protection in Indonesia. In some cases, the illegal logging is almost impossible to be early identified by only physical \ud
inspection from the forestry staffs due to the field difficulty to reach the location. For this reason, the image processing by \ud
means Expert System using Support Vector Machine (SVM) method might be helpful to early identify the illegal logging \ud
activity. The sample image used in this research is taken from the Google Earth for one location of river basin area in \ud
Indonesia with the size area of 560m x 375m. The procedure of identification system is started by cropping the digital image \ud
and then classified for retrieving two-halves of the image in the form of forest and non-forest. These forms will be the input \ud
for the support vector machine method. Meanwhile, the testing data consists of five pairs of initial and final data. The \ud
simulation result shows that SVM method is able to early identify of illegal logging activity in protected forest areas with a \ud
level of accuracy of 80%. The testing process is basically similar to the image processing; only process of saving data sets it \ud
apart. The main point is the illegal logging indicator is obtained through the segmentation stage. Further analysis may \ud
determine the output whether the area is illegal logging or not
Meningkatan Pemahaman Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Siswa Kelas III MI Inklusi Al-Falah Tolitoli
Permasalahan penelitian ini adalah rendahnya Pemahaman Siswa Kelas III Pada Mata Pelajaran PKn. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Mata Pelajaran Pkn Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad. Rancangan penerlitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus, dimana tiap siklus melalui 4 tahap: (1) perencanaan (2) pelaksanaan tindakan (3) observasi (4) refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di kelas III MI Inklusi AL-Falah Tolitoli tahun ajaran 2012-2013 adapun subjek penelitian adalah 15 siswa ditambah 2 guru sebagai peneliti dan pengamat. Pada siklus I diperoleh ketuntasan klasikal sebesar 40 % dengan rata-rata daya serap 57,3 % masih kategori belum berhasil. Oleh karena itu dilanjutkan pada siklus ke II diperoleh ketuntasan klasikal sebesar 100% dengan rata-rata daya serap 96% dalam kategori baik. Karena nilai rat-rata siswa dan persentase keberhasilan siswa telah dicapai, tindakan selanjutnya tidak dilakukan. Berdasarkan urai-uraian yang telah dikemukakan, dapat disimpulkan bahwa Pemahaman Siswa Pada Mata Pelajaran Pkn Pada Siswa Kelas III MI Inklusi AL-Falah Tolitoli dapat ditingkatkan melalui pembelajaran Kooperatif tipe STAD
STUDI POTENSI ENERGI TERBARUKAN DI KAWASAN TIMUR INDONESIA BERBASIS ANALISIS RETScreen INTERNATIONAL
IMRAN AMIN. Studi Potensi Energi Terbarukan Di Kawasan Timur Indonesia Berbasis Analisis RETScreen International (dibimbing oleh Nadjamuddin Harun dan Ansar Suyuti). Potensi energi matahari (kWh/m2/d) 5,43 (Maluku), 4,97 (Papua) dan 5,66 (Sulawesi Barat) dan Potensi energi angin rata-rata 6,9 m/s perlu dikembangkan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi. Penelitian ini bertujuan mendapatkan kelayakan pembangkit berdasarkan model energi, lingkungan dan ekonomi menggunakan software RETScreen International dan evaluasi kebijakan ketenagalistrikan. Simulasi PLTS 100 kWdengan modul Samsung LPC235SM dan PLTB 50.000 kWdengan50 unit turbin angin AAER 1000S 70, diperoleh energi PLTS (MWh) 126 (Maluku), 117,5 (Papua) dan 126,5 (Sulawesi Barat)dan energi PLTB (MWh) 92.650126 (Maluku), 91.269 (Papua) dan 91.937 (Sulawesi Barat). Pengurangan emisi GRK PLTS dan PLTB (t CO2/tahun) 92,2 dan 17.816 (Maluku), 85,9 dan 17.551 (Papua) dan 91,8 dan 17.679 (Sulawesi Barat). Hasil analisa finansial PLTS diperoleh IRR dan NPV 27,8% dan 230.709 (Papua) dan 27,6% dan 2.294.471(Maluku) 12,5% dan 1.637.070 (Sulawesi Barat). Kebijakan tarif dan subsidi untuk PLTS 300 per MWh) dan untuk PLTB Rp. 1250 per kWh ( $100 per MWh) sudah memberikan hasil sebanding dengan biaya investasi dan operasional. Sehingga dapat disimpulkan bahwa PLTS dan PLTB pada provinsi Maluku, Papua dan Sulawesi Barat layak dan menguntungkan.
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Melalui Tipe Jigsaw Siswa Kelas V
Latar belakang masalah dilakukan penelitian ini adalah bahwa masih banyaknya siswa yang mengalami kesulitan pada Mata Pelajaran PKn. Hal ini dikarenakan siswa kurang memahami materi yang diajarkan. Salah satu model pembelajaran yang peneliti gunakan adalah model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw melalui model pembelajaran ini siswa dibentuk dalam beberapa kelompok yang tiap kelompoknya terdiri dari 4-6 orang dalam model pembelajaran ini kerja sama, tanggung jawab dan keaktifan masing-masing anggota kelompok dalam berdiskusi dan menyelesaikan masalah secara bersama-sama lebih diutamakan masing-masing anggota bertanggung jawab atas kesuksesan dan keberhasilan kelompok. Rumusan masalah sebagai berikut, Apakah motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PKn dapat ditingkatkan melalui tipe Jigsaw pada siswa kelas V SD Negeri Janja Kecamatan Lampasio Kabupaten Tolitoli? tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas V SD Negeri Janja melalui tipe jigsaw pada mata pelajaran PKn. Manfaat Penelitian: Bagi Guru, Bagi Siswa, bagi sekolah. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas. Pada siklus I nilai rata-rata 61,6 persentase ketuntasan belajar 36,3% siklus II nilai rata-rata 81,82 persentase ketuntasan 100%. Dilihat dari KKM 72 dengan demikian penelitian ini disebut berhasil dengan kategori BAIK. Kata Kunci: Motivasi Belajar Siswa, Tipe Jigsa
SISTEM DETEKSI DINI BAHAYA KEBAKARAN GEDUNG BERTINGKAT TINGGI AKIBAT KEGAGALAN INSTALASI LISTRIK
Ancaman kebakaran gedung yang disebabkan oleh kegagalan instalasi listrik tetap berlangsung setiap saat, selama ada penggunaan energi listrik dalam gedung. Karena ada banyak penyebab kegagalan instalasi listrik seperti sambungan buruk, kualitas bahan yang tidak memenuhi standard dan instalatur yang tidak profesional. Kemudian metode konvensional seperti deteksi suhu, deteksi asap, dan deteksi nyala api tidak memberikan hasil yang baik, khususnya jika ada percikan bunga api yang tertutup di dalam bangunan gedung. Kebakaran adalah salah satu bencana yang paling serius di gedung-gedung tinggi, maka pencegahannya terpaksa memasang peralatan yang mahal tetapi tidak mengharapkan penggunaannya. Sebab itu, penelitian ini menerapkan metode baru pendeteksi kegagalan instalasi listrik dengan pengamatan pada perubahan unjuk sifat sistem, sebagai indikator awal, mulai terjadinya proses kebakaran. Pemecahan dengan menerapkan pemodelan dan perumusan berbasis ilmu pengetahuan kecerdasan buatan dalam membentuk rumusan unjuk sifat sistem yang normal secara tepat. Dengan rumusan tersebut sebagai referensi jika ada perubahan karakteristik yang membahayakan terjadi dalam sistem, sehingga aliran listrik kedalam gedung diputuskan sebelum ada perbaikan. Hasil uji coba di laboratorium menunjukkan tingkat keberhasilannya dapat mencapai 95 hingga 100 persen