43 research outputs found

    Designing Reflection and Symmetry Learning by Using Math Traditional Dance in Primary School

    Get PDF
    The innovation of education is an important point of Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI), one of them through traditional dance as a context of national cultural. Dance that collaborated with concept of mathematics, it is called Math Traditional Dance. This research aims to produce learning line (specific) the material of reflection and symmetry. The research method used is design research that consisted of preparing for the experiments, teaching experiments, and retrospective analysis. Data collected through observation, interviews, documentation and field notes. This research was conducted with 22 students in MIN 2 Palembang. From the try out that is obtained from the formal to the informal learning described in the learning process, so that support learning process of mirroring and symmetry for the students in grade four in elementary school

    Learning Materials Design Pattern Numbers Context Making Kemplang in Class IX

    Full text link
    This study aims to clarify the role of making kemplang can help students understand the concept of number patterns, and generate Learning Trajectory. The methodology used in this research is the design of the research by the research subject class IX students of SMP Negeri 2 South Indralaya, Ogan Ilir, South Sumatra. Researchers designing learning activities that sensing, drafting kemplang class simulated using circular paper prepared by the researcher. Exploration proportional situations using everyday life issues are close to students' lives, such as creating kemplang can make students more interested in learning mathematics and easily understand the math problems are given. Collecting data in this study using video, observation, written tests, documentation and records during the activity. The results of this study indicate that context kemplang and paper-making circles as a model really helps students to understand the concept of a pattern of numbers

    Pengembangan Bahan Ajar Keliling, Luas Persegi Dan Persegi Panjang Dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia

    Full text link
    Penelitian Pengembangan Bahan Ajar Keliling, Luas Persegi dan Persegi Panjang dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia bertujuan untuk (1) menghasilkan bahan ajar keliling, luas persegi dan persegi panjang yang valid dan praktis yang dikembangkan dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI); (2) mengetahui efek potensial bahan ajar keliling, luas persegi dan persegi panjang dari pengembangan bahan ajar berdasarkan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia(PMRI) terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (development research) yang terdiri dari 3 tahap yaitu (1) self evaluation, meliputi tahap analisis dan desain perangkat pembelajaran; (2) prototyping, meliputi tahap evaluasi dan revisi; dan (3) melakukan field test. Pengumpulan data dilakukan dengan cara, observasi, tes dan analisi dokumentasi jawaban siswa. Hasil observasi aktivitas siswa didapat rata-rata aktivitas yaitu 11,99 dengan tingkat aktivitas masuk dalam kategori aktif. Dari hasil tes didapat rata-rata 73,74 yang masuk dalam kategori baik

    Penggunaan Peta Konsep Dalam Pembelajaran Statistika Dasar Di Program Studi Pendidikan Matematika Fkip Universitas PGRI Palembang

    Full text link
    This research aims at describing how students\u27 understanding on statistical concepts upon using concept map is. Subjects in this research were students who took elementary statistics. Data were collected through observation and test, and were analyzed descriptively. The result shows that using concept map helps students improve their understanding on statistical concepts

    Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokokbahasan Dimensi Tiga Melalui Model Pembelajaran Learning Cycle Di Kelas XI Tkj 1 SMKN 2 Palembang

    Full text link
    Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dalam menyelesaikan soal-soal aplikasi pada pokok bahasan dimensi tiga melalui model pembelajaran Learning Cycle di kelas XI Teknik Komputer Jaringan 1 (TKJ 1) SMKN 2 Palembang tahun ajaran 2009/2010. Penelitian ini dilaksanakan dengan pembelajaran dan diakhiri dengan tes hasil belajar pada setiap siklusnya dengan melibatkan kelas XI TKJ 1 dengan jumlah siswa sebanyak 40 orang terdiri dari 36 siswa laki-laki dan 4 siswa perempuan. Penelitian berlangsung dalam 2 siklus, siklus I berkaitan dengan materi mengidentifikasi bangun ruang dan unsur-unsurnya, dan siklus II menghitung luas permukaan bangun ruang. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar pada siklus I sebesar 57,18 dan ketuntasan klasikal sebesar 60 %. Siklus II hasil belajar rata-rata 68,85 dengan ketuntasan klasikal 77,50 %, artinya hasil belajar sudah mencapai kriteria ketuntasan klasikal dan terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 11,67 dan peningkatan ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 17,50 %. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Learning Cycle dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam menyelesaikan soal-soal aplikasi pada pokok bahasan dimensi tiga di kelas XI TKJ 1 SMKN 2 Palembang tahun ajaran 2009/2010

    Unfinished Student Answer in Pisa Mathematics Contextual Problem

    Full text link
    Solving mathematics contextual problems is one way that can be used to enable students to have the skills needed to live in the 21st century. Completion contextual problem requires a series of steps in order to properly answer the questions that are asked. The purpose of this study was to determine the steps performed students in solving contextual mathematics problem. The results showed that 75% students can not solve contextual mathematics problems precisely (unfinished). Students stop and feel that it was completed when they are able to solve problems mathematically, but mathematal solution has not answered the requested context

    Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Kontekstual Pokok Bahasan Turunan Di Madrasah Aliyah Negeri 3 Palembang

    Full text link
    Penelitian Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Kontekstual Pokok Bahasan Turunan di Madrasah Aliyah Negeri 3 Palembang bertujuan untuk (1) menghasilkan perangkat pembelajaran berbasis kontekstual pokok bahasan turunan yang valid dan praktis; (2) mengetahui efektifitas pembelajaran dengan menggunakan pendekatan berbasis kontekstual pokok bahasan turunan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (development research) yang terdiri dari 3 tahap yaitu (1) self evaluation, meliputi tahap analisis dan desain perangkat pembelajaran; (2) prototyping, meliputi tahap evaluasi dan revisi; dan (3) field test. Pengumpulan data dilakukan dengan cara tes, observasi dan dokumentasi. Dari hasil tes diperoleh nilai rata-rata siswa mencapai 81,11 atau sudah melampaui standar ketuntasan minimum 66,16. Hasil observasi menunjukkan bahwa tujuh prinsip pembelajaran kontekstual telah mencapai 84,95 % atau termasuk kriteria baik. Dari data dokumentasi disimpulkan bahwa untuk penggunaan buku siswa dan Lembar Kerja Siswa (LKS) telah mencapai kriteria kepraktisan. Kemudian untuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah didesain, divalidasi oleh beberapa pakar dan praktisi matematika dan pendidikan matematika kemudian direvisi berdasarkan saran dari para pakar tersebut. RPP yang telah divalidasi dan direvisi tersebut dianggap telah memenuhi kriteria kevalidan dan kepraktisan sehingga dapat digunakan pada pelaksanaan pembelajaran berbasis kontekstual untuk pokok bahasan turunan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) perangkat pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini dikategorikan valid dan praktis; (2) dari hasil analisis data tes hasil belajar pokok bahasan turunan dengan menggunakan pendekatan kontekstual diketahui bahwa nilai rata-rata siswa telah mencapai 81,11 dengan kata lain sudah melampaui Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 66,16. Hal ini berarti bahwa pembelajaran kontekstual yang dilakukan sudah termasuk kategori efektif

    Penerapan Model Pembelajaran Generatif (Mpg) Untuk Pelajaran Matematika Di Kelas X SMA Negeri 8 Palembang

    Full text link
    Penelitian terapan ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penerapan MPG untuk pelajaran matematika di kelas X SMA Negeri 8 Palembang, di tinjau dari ketuntasan belajar yang dicapai setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan MPG, keaktifan siswa selama di terapkan MPG, sikap terhadap penerapan MPG. Penelitian ini merupakan penelitian terapan (applied research) dengan menggunakan metode eksperimen dan survey. Pengumpulan data dengan observasi, tes, angket serta wawancara . Data yang dikumpulkan dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif, dengan menggunakan teknik analisa data statistik persentase skor serta tabel keefektifan penerapan model. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa keefektifan penerapan MPG untuk pelajaran matematika dikelas X SMA Negeri 8 Palembang yang ditinjau dari aktivitas siswa, ketuntasan belajar serta sikap siswa terhadap penerapan MPG adalah 76.32 % dengan kategori ”Efektif” , dengan rincian keaktifan siswa selama diterapkan MPG tergolong sangat tinggi dengan rata-rata persentase skor 81.8% dan ketuntasan belajar siswa secara klasikal mencapai 76.32%, serta Sikap siswa terhadap penerapan MPG tergolong positif dengan rata-rata persentase skor 76.5%

    Developing Pisa-like Mathematics Task with Indonesia Natural and Cultural Heritage as Context to Assess Students Mathematical Literacy

    Get PDF
    The aim of this research is produce a set of PISA-like mathematics task with Indonesia natural and cultural heritage as context which are valid, practical, to assess students' mathematics literacy. This is design research using type of development research with formative evaluation. A total of 20 students of SMP Negeri 1 Palembang. Beside, 10 experts were involved in this research to assess the feasibility of prototyping in terms of content, context and language. Walk through, documentation, questionnaire, test result, and interviews are way to collect the data. This research produced a PISA-like math task is as many 12 category of content, context, and process valid, practical and has potential effect. The validity came empirical evaluation of validation and reliability testing during small group. From the field test, we conclude that the tasks also potentially effect to the students' mathematical literacy in activating the indicators of each Fundamental Mathematical Capabilities
    corecore