2,638 research outputs found

    HUBUNGAN KONDISI SANITASI DAN PRAKTEK PENJAMAH DENGAN KANDUNGAN E.coli DAN COLIFORM PADA NASI RAMES DI WARUNG-WARUNG MAKAN JL.PROFESOR SOEDARTO S.H. TEMBALANG SEMARANG

    Get PDF
    Makanan adalah unsur lingkungan yang penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Bila makanan tersebut tidak dapat dikelola secara hygienis dapat menjadi sumber penularan penyakit. Nasi rames menurut hasil penelitian Vitalaya termasuk golongan makanan yang beresiko terkontaminasi karena disajikan tidak panas. Dari data pra survey di seluruh warung makan yang menjual nasi rames, di Jl. Profesor Soedarto S.H. 34,7% kondisi sanitasi airnya kurang baik, 50% kondisi sanitasi alatnya kurang baik dan 50,6% penjamah makanan tidak mencuci tangan dengan sabun sebelum menjamah makanan. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan kondisi sanitasi dan praktek penjamah dengan kandungan E.coli dan coliform pada nasi rames di warung-warung makan Jl.Profesor Soedarto S.H. Tembalang Semarang. Jenis penelitian ini adalah Explanatory research dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Jl. Profesor Soedarto S.H. Tembalang Semarang dengan jumlah populasi 28 warung makan dan jumlah sampel 20 warung makan dengan menggunakan metode pengambilan sampel secara purposif. Analisa data menggunakan analisis univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan tabulasi silang dengan menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara kondisi sanitasi alat makan dengan kandungan coliform (p=0,032), sedangkan yang tidak mempunyai hubungan dengan kandungan coliform adalah kondisi sanitasi air (p=0,131), sanitasi tempat penjualan (p=0,347), tempat penyajian (p=0,539), mencuci tangan dengan sabun (p=0,256), dan praktek menggunakan alat (p=0,447). Untuk meningkatkan kondisi sanitasi warung makan perlu dilakukan pengawasan dan inspeksi terhadap sanitasi alat makan di warung-warung makan Jl. Profesor Soedarto S.H. Tembalang Semarang. Kata Kunci: kondisi sanitasi, praktek penjamah, kandungan E.coli, kandungan coliform, nasi rames ASSOCIATION BETWEEN SANITATION CONDITION,FOOD HANDLING PRACTICE WITH E.coli AND COLIFORM CONTENTS IN "RAMES RICE" SOLD AT FOOD STREET VENDOR ON PROFESOR SOEDARTO,S.H. STREET SIDES TEMBALANG SEMARANG Food is an important environment element in increasing the degree of health. If the food is not handled hygienically, it can be the source of disease spreading. Based on the research of Vitalaya, rames rice is grouped into food having risk to be contamined since it is served when it is not hot. From pre survey data at all food street vendor selling "rames rice" on Profesor Soedarto S.H. Street, it is obtained that 34,7% of the water sanitation condition is not good, 50% of sanitation equipment condition is not good, and 50,6% people who touch the food do not wash their hands with soap before touching the food. The aim of the research is to find out the association between sanitation condition and food handling practice with E.coli and coliform contents in " rames rice " at food street vendor on Prof. Soedarto S.H. Street Tembalang Semarang. The research is a kind of an Explanatory research with cross sectional approach. The research was conducted on Prof. Soedarto S.H. Street Semarang with the amount of the population is 28 food street vendor and the amount of the sample is 20 food street vendor, which is examined by using purposive sample taking methode. Data was analyzed by using univariate analysis with frequency distribution and bivariate analysis with cross sectional tabulation by using chi square statistical test. The result of the research indicates that there is association between the condition of food stuffs sanitation and the content of coliform (p=0,032), mean while some factors which do not association with the content of coliform are the condition of water sanitation (p=0,539), sale place sanitation (p=0,347), serving place (p=0,539), washing hand using soap (p=0,256),and the practice in using equipment (p=0,447). In order to increase the condition of food street vendor sanitation, it is necesarry to perform controlling and inspection of hygiene and food sanitation on Prof. Soedarto S.H. Street Tembalang Semarang. Keyword : sanitation condition, food handling practice, the content of E.coli, the content of colifor

    PENGEMBANGAN DAN ANALISA KESERAGAMAN ALIRAN TEROWONGAN ANGIN TIPE TERBUKA SEBAGAI SARANA PENGUJIAN AERODINAMIKA

    Get PDF
    Terowongan angin sebagai sarana praktikum dan riset di bidang aerodinamika sangat penting keberadaannya, namun harganya yang mahal seringkali menjadi kendala utama di berbagai institusi pendidikan. Pengembangan terowongan angin dengan biaya murah namun memenuhi syarat sangat penting untuk dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan terowongan angin tipe terbuka dan menguji keseragaman aliran pada seksi uji sehingga layak untuk dipergunakan. Terowongan angin dibuat dari plat besi dengan tebal 1,4 mm, angin dihasilkan oleh fan aksial yang digerakkan dengan motor listrik dengan daya 1 HP. Pengujian dilakukan pada bebrapa kecepatan angin yang berbeda, variasi kecepatan diperoleh dengan mengubah putaran motor listrik menggunakan inverter. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kecepatan terendah yang dicapai adalah 2 m/s dan tertinggi 5,8 m/s. Pada kecepatan 2 m/s variasi kecepatan pada seksi uji sekitar 0,1 m/s , dan pada kecepatan 5,8 m/s sekitar 0,1 hingga 0,3 m/s Kata Kunci : terowongan angin, aerodinamika, open circuit wind tunne

    Pengaruh Leverage, Likuiditas, Aktivitas, Strategi Bisnis terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Tekstil dan Garmen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2019-2022

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana Leverage, Likuiditas, Aktivitas, dan Strategi Bisnis berpengaruh terhadap menjadikan perusahaan tekstil dan pakaian jadi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia lebih menguntungkan pada tahun 2019 hingga 2022. Debt to Equity Ratio (DER) Current Ratio (CR), Aktivitas berdasarkan Total Assets Turnover (TATO), dan Intensitas Aset untuk Strategi Bisnis adalah cara-cara untuk mengukur leverage. Delapan belas perusahaan tekstil dan pakaian jadi yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia menjadi kelompok studi. Metode yang disebut “tujuan sampling” digunakan untuk memilih 72 perusahaan sebagai sampel. Dalam penelitian ini, berbagai jenis analisis data digunakan, seperti pengujian hipotesis, analisis statistik deskriptif, dan pengujian asumsi tradisional.Hasil analisis data menunjukkan bahwa pertumbuhan laba suatu perusahaan dipengaruhi secara signifikan oleh Leverage, Likuiditas, Aktivitas, dan Strategi Bisnis sekaligus. Leverage dan aktivitas dapat berdampak positif terhadap pertumbuhan laba sampai batas tertentu. Meskipun demikian, strategi dan Likuiditas perusahaan tidak mempunyai pengaruh nyata terhadap pertumbuhan laba

    THE STUDY OF CROSSED ALDOL CONDENSATION AT THE SYNTHESIS OF ASYMMETRIC DIBENZALACETONE

    Get PDF
    The synthesis of asymmetric dibenzalacetone has been done by crossed aldol condensation. It can be made from 3,4-dimethoxybenzaldehyde, benzaldehyde and acetone as the starting materials. As a nucleophile, acetone, has α-hydrogens in two side. It means, that it can attack two kinds of aldehyde. The product will be characterized by 1H-NMR, 13C-NMR, HMQC and HMBC spectrometer. Therefore, it was identified as 1(E),4(E)-1-phenyl-5-(3’,4’-dimethoxyphenyl)-penta-1,4-diene-3-one. FMIPA, 2008 (PEND. KIMIA

    PENGARUH EARNINGS MANAGEMENT TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI MODERATING VARIABLE

    Get PDF
    The objective of this research is to examine the influence of the earnings management concerning to the firm value and to examine whether the corporate governance mechanism is the moderating variable between influence of earnings management toward the firm value. The variable examined in this research is earnings management measured with discretionary accrual by modified Jones model, firm value, institutional ownership, managerial ownership, independent commissioner and auditor quality. The sample which is used in this research listed non financial company in Indonesian stock exchange on period of 2005-2009. This research is using purposive sampling method to determine the sample and it produce 58 companies as research sample. Regression analysis method used descriptive statistic and multiple regression. The result of this research shows the earnings management negative influence to firm value. Corporate governance mechanism as moderating variable from influence earnings management to firm value unprovable

    Social Protection Index Brief: Social Assistance Programs in Asia and the Pacific

    Get PDF
    [Excerpt] The Asian Development Bank (ADB) report The Social Protection Index: Assessing Results for Asia and the Pacific (2013) documents the role of social assistance in social protection systems across the region. This brief examines the six major subcomponents of social assistance and draws out policy lessons based on comprehensive data for 35 countries in the region. The report uses the Social Protection Index (SPI) as the focal point for its analysis. The SPI is the ratio of total social protection expenditures to the total number of intended beneficiaries. These “expenditures per potential beneficiary” are then compared to a regional poverty line as a reference point (ADB 2012c)

    Social Protection Index Brief: Labor Market Programs in Asia and the Pacific

    Get PDF
    [Excerpt] The Asian Development Bank (ADB) report The Social Protection Index: Assessing Results for Asia and the Pacific (2013) documents the negligible role of labor market programs in social protection programs across the region

    INDIKASI MANAJEMEN LABA SEBELUM DAN SESUDAH PERUBAHAN TARIF PAJAK PENGHASILAN BADAN TAHUN 2008

    Get PDF
    DAFTAR ISI Halaman Judul Daftar Isi …………………………………………………………... … ii BAB I PENDAHULUAN …………………………………………. . 1 1.1 Latar Belakang Masalah ……………………………………..... 1 1.2 Perumusan Masalah…..……………………………………… … 8 1.3 Tujuan dan Kegunaan Penelitian ……………………………. … 8 1.4 Sistematika Penulisan ……………………………………….... …. 9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA ………………………………...... …. 10 2.1 Landasan Teori ……………………………………………......... 10 2.1.1 Teori Agency ………………………………………….. 10 2.1.2 Manajemen Laba …………………………………….. 11 2.1.3 Motivasi Earning Management ……………………… 15 2.1.4 Pengertian Akrual …………………………………… 16 2.1.5 Pengukuran Manajemen Laba dengan Pendekatan Discretionary Accrual………………………………… 19 2.1.6 Pengertian Laba (Income) ……………………………. 23 2.1.7 Perubahan Tarif PPh Badan Menurut UU Perpajakan Indonesia ……………………………………………. 25 2.1.8 Variabel Kontrol ……………………………………… 28 2.2 Penelitian Terdahulu ………………………………………. ….. 30 2.3 Kerangka Pemikiran Teoritis dan Pengembangan Hipotesis…… 32 2.3.1 Perubahan Tarif Pajak Penghasilan Badan tahun 2008 dan Manajemen Laba ……………………………. 33 BAB III METODE PENELITIAN ……………………………… …… 36 3.1 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional …………... 36 3.1.1 Variabel Penelitian …………………………….. 36 3.1.2 Defenisi Operasional …………………………… 36 1. Total Akrual ………………………………… 36 2. Ukuran Perusahaan …………………………. 39 3. Tungkat Hutang ……………………………. 39 3.2 Penentuan Populasi dan Sampel …………………………. 40 3.3 Jenis dan Sumber Data ………………………………….. 41 3.4 Metode Pengumpulan Data ………………………........... 41 3.5 Metode Analisis Data ………………………………….. 41 3.5.1 Uji Statistik Deskriptif ………………………….. …… 42 3.5.2 Uji Asumsi Klasik ………………………………. …… 42 1. Uji Normalitas …………………………………….. 42 2. Uji Mulltikolinearitas …………………………….. .. 43 3. Uji heteroskedastisitas ………………………………. 44 4. Uji Autokorelasi …………………………………….. 44 3.5.3 Uji Regresi ……………………………………… ……. 45 1. Uji Koefisien Determinansi ………………………….. 45 2. Uji Statistik F ………………………………………. 46 3. Uji Statistik t ……………………………………….. 46 3.5.4 Uji Beda T-Test …………………………………….. 46 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN …………………………….. 48 4.1 Deskripsi Objek Penelitian ………………………………. 48 4.2 Hasil Analisis Data ………………………………….. … 51 4.2.1. Statistik Dskriptif ……………………………….. 51 4.2.2. Hasil Asumsi Klasik ……………………………… 53 1. Hasil Uji Normalitas ……………………………… 53 2. Hasil Uji Multikolinearitas ……………………….. 54 3. Hasil Uji Heteroskedastisitas ……………………... 56 4. Hasil Uji Autokorelasi ……………………………. 57 4.2.3. Analisis Regresi Linear Berganda ………………… 58 a. Periode Sebelum Perubahan Tarif Pajak Penghasilan Tahun 2008 ………………………………………… 58 1. Koefisien Determinasi ……………………. 58 2. Uji Simultan (Uji F) ……………………… 59 3. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji t) 60 4. Variabel Kontrol …………………………. 62 b. Periode Sesudah Perubahan Tarif Pajak Penghasilan Tahun 2008 ………………………………………… 65 1. Koefisien Determinasi ……………………. 65 2. Uji Simultan (Uji F) ……………………… 66 3. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji t) 67 4. Variabel Kontrol …………………………. 69 4.2.4 Uji Hipotesis ………………………………………. 72 a. Uji Beda Dicsretionary Accruals ………………….. 72 b. Pembahasan ………………………………………... 74 BAB V PENUTUP ……………………………………………………. 77 5.1. Kesimpulan ……………………………………………….. 77 5.2 Saran Penelitian …………………………………………… 78 DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………… 8

    PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN PEMBUATAN BEBE ANAK UNTUK ISWA KELAS X SMK NEGERI 1 PENGASIH

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengembangkan modul pembelajaran pembuatan bebe anak di SMK Negeri 1 Pengasih, 2) mengetahui kelayakan modul pembuatan bebe anak pada standar kompetensi membuat busana bayi dan anak khususnya pada pembuatan bebe anak di SMK Negeri 1 Pengasih . Penelitian ini merupakan jenis penelitian R&D (Research & Development/penelitian dan pengembangan). Penelitian ini menggunakan model pengembangan Borg & Gall yang dikutip dalam Tim Puslitjaknov (2008:11). Tahapan-tahapan dari penelitian ini meliputi analisis produk, pengembangan, validasi ahli dan revisi, tahap uji coba lapangan skala kecil, uji coba lapangan skala besar dan hasil akhir produk. Penelitian ini melibatkan 3 ahli yaitu ahli media, ahli materi dan ahli evaluasi, 5 siswa dipilih secara purposive sampling sebagai uji coba lapangan skala kecil dan 31 siswa kelas X Busana Butik 2 SMK Negeri 1 pengasih sebagai uji coba lapangan skala besar. Instrumen angket menggunakan validitas konstruksi (counstruct validity) dengan meminta pertimbangan 3 ahli menggunakan rumus product moment sedangkan uji reliabilitas instrumen angket menggunakan rumus antar rater dan alfa cronbach. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, metode wawancara dan metode angket. Teknik analisis data yang dilakukan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian ini mengungkap bahwa: 1) pengembangan modul pembuatan bebe anak untuk siswa kelas X SMK Negeri 1 pengasih menggunakan 5 tahap yaitu; a) analisis produk, b) pengembangan c) validasi ahli dan revisi, d) uji coba lapangan skala kecil oleh 5 siswa e) uji coba lapangan skala besar dan hasil akhir produk. 2) kelayakan modul pembelajaran pembuatan bebe anak untuk siswa kelas X SMK Negeri 1 Pengasih dilakukan dengan uji coba lapangan skala besar sebanyak 31 siswa menunjukkan bahwa 13 siswa (43,5%) dalam kategori sangat setuju, 18 siswa (56,5%) dalam kategori setuju. Secara keseluruhan modul pembuatan bebe anak baik dan layak digunakan sebagai media pembelajaran pembuatan bebe anak di SMK Negeri 1 Pengasih

    THE PROCESS OF TEACHING LITERARY TRANSLATION: A CASE STUDY AT A STATE UNIVERSITY IN BANDUNG

    Get PDF
    This study investigated how the translation competences were taught in the classroom and how the students’ translation practices were evaluated by the lecturers in the process of teaching literary translation. This study was aimed at describing and giving criticism to the translation competences taught by the lecturers in the literary translation course, the activities done by the lecturers in the process of teaching literary translation and the students’ responses to the Translating Literary Works (TLW) class. The research implemented a case study design and the data were collected through observation, questionnaire, interview and students’ translation works. The observation was recorded by using video recording and note-taking. The main aim of the observation was to comprehensively learn the process of teaching. The open-ended, closed-ended questions and the combination of the two types of questions were developed in this questionnaire to collect the valuable information on the students’ responses, experiences and understanding of the aspects of translation theories. Then, the lecturers and students were interviewed to collect additional information on the students’ interest and feeling about the process of teaching, teaching techniques and evaluation. Finally, the students’ translation works were used to show the authentic documents in doing some translation practices. Fifty five students and two lecturers participated in this research. A simple calculation of data was applied to find out the percentages of the students’ responses in the process of teaching TLW. The data were analyzed based on the learning theory by Katz (1993), the basic concept of translation competences proposed by Schaffner (2000) in Schaffner and Adab (2000:6), the steps of translation teaching process proposed by Duff (1989), translation evaluation by Dollerup (1994) in Dellerup and Lindergaard (1994), the elements of evaluation of the students’ translation practices from Salas (2000), criteria for students’ translation score by Adab (2000) in Schaffner and Adab (2000:224) and translation problems by Nord (1991:151). The findings showed that: (1) the translation competences focused on TLW class included linguistic competence, cultural competence, textual competence, subject competence, research competence, and transfer competence. From the competences taught by the lecturers, research and transfer competences were given more emphasis than those of the other competences; (2) the students were generally taught in the specific patterns of teaching which were classified into five steps of teaching activities: doing theoretical sensitization, doing translation practices, presenting the student’s works, sharing and discussing students’ experiences and providing feedbacks for the students. The translation practices in the TLW class were dominated by practicing literary translation from English into Indonesian; and (3) the TLW classes in general had got positive responses from the students considering that the teaching and learning process of TLW was very interesting. Key words: process of teaching, literary translation, translation competence, student’s experience
    corecore