2 research outputs found
Perancangan Arsitektur Sistem Informasi Enterprise pada Puskesmas Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang
Arsitektur sistem Informasi enterprise Puskesmas Cimalaka secara khusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan Puskesmas yang menginginkan pelayanan kesehatan masyarakat yang terkomputerisasi untuk meningkatkan kinerja pelaksanaan tugas Puskesmas baik dari sisi operasional, pelaporan, serta pengawasan dapat lebih mudah dan efisien untuk menciptakan good governance. Metodologi penelitian yang penulis gunakan yaitu studi pustaka, wawancara, observasi, dan menggunakan Togaf ADM sebagai framework dalam penrancangan arsitektur. TOGAF (The Open Group Architecture Technique) sebagai salah satu metoda atau kerangka acuan untuk membangun sebuah arsitektur informasi. Metode TOGAF ini ditekankan pada empat langkah, yaitu penetapan visi arsitektur sistem informasi, pemodelan arsitektur bisnis, pemodelan arsitektur sistem informasi dan pemodelan arsitektur teknologi. Hasil dari penelitian ini adalah berupa blueprint arsitektur sistem informasi Puskesmas Cimalaka yang akan menunjang proses Puskesmas secara menyeluruh dan menyelesaikan permasalahan sistem informasi yang masih belum terintegras
Aplikasi Potensi Bencana Alam pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab.Sumedang
Dalam penelitian ini menggunakan metode pengembangan Waterfall. Dengan metode ini pengembangan dimulai dengan analisis kebutuhan yang dilakukan dengan observasi dan wawancara dengan pihak BPBD kabupaten Sumedang. Setelah data-data yang dibutuhkan terkumpul dilanjutkan dengan design system, koding dan testing, penerapan / pengujian program, dan yang terakhir yaitu pemeliharaan. Penelitian ini menghasilkan suatu prosedur pengolahan data beserta aplikasi potensi bencana alam Kabupaten Sumedang. Aplikasi yang dibangun termasuk kedalam jenis aplikasi desktop dan dibuat menggunakan aplikasi VB.Net 2010 dengan database Mysql. Aplikasi yang dibuat juga bersifat multi hak akses serta dapat membuat laporan dengan cepat dan tepat. Dengan dibuatnya prosedur pengolahan data beserta aplikasi potensi bencana alam Kabupeten Sumedang ini diharapkan dapat memberikan solusi terkait masalah yang ada di BPBD kabupaten sumedang khususnya pada seksi pencegahan dan kesiapsiaagaan. Dengan ini pula diharapkan pelayanan terhadap masyarakat menjadi lebih meningkat dan kerugian akibat potensi bencana alam yang mungkin terjadi dapat diminimalisi