9 research outputs found

    PENGARUH PENGGUNAAN VIDEOPEMBELAJARAN TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN RODA DAN BAN DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan video pembelajaran terhadap minat belajar siswa kelas X pada mata pelajaran roda dan ban. Desain penelitian ini adalah Non-equivalent kontrol group design.Instrumen untuk pengambilan data menggunakan angket.Untuk mengetahui validitas instrumen denganmengkonsultasikan kepada para ahli (expert judgement).Reliabilitas instrumen diuji dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach, dengan hasil bahwa instrumennya reliabel. Prasyarat Normalitas data menggunakan analisis Kolmogorov-Smirnov dan Homogenitas dihitung menggunakan uji F. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah statistik inferensial parametris yaitu Independent Sample t-Test Minat belajar siswa yang diajar dengan menggunakan video pembelajaranlebih tinggi daripada minat belajar siswa yang diajar tidak menggunakan video pembelajaran. Hal tersebut ditunjukkan dari hasil uji-t pada data minat belajar setelah perlakuan antara kelas eksperimendankelas kontrol yang diperoleh thitung sebesar 7,739 dan ttabel sebesar 1,993; dengan skor rata-rata untuk kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol (125,500>107,3889). Dengan demikianpenggunaan video pembelajaran berpengaruh terhadap minat belajar siswa dan dapat meningkatkan minat belajar siswa

    PENGARUH PENGGUNAAN VIDEO PEMBELAJARAN TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN RODA DAN BAN DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

    Get PDF
    ABSTRAK PENGARUH PENGGUNAAN VIDEO PEMBELAJARAN TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN RODA DAN BAN DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA Febrian Arif Budiman 09504247007 Kompetensi yang berkaitan dengan roda dan ban, wajib dikuasai oleh siswa dan memiliki peran penting dalam mengurangi tingkat kecelakaan di jalan karena faktor teknis kendaraan. Selain itu, roda dan ban merupakan bagian penting dari kendaraan yang berfungsi mendukung kenyamanan berkendara, menopang kendaraan, memindahkan gaya dan daya ke jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan video pembelajaran terhadap minat belajar siswa kelas X pada mata pelajaran roda dan ban. Desain penelitian ini adalah Non-equivalent kontrol group design. Instrumen untuk pengambilan data menggunakan angket. Untuk mengetahui validitas instrumen dengan mengkonsultasikan kepada para ahli (expert judgement). Reliabilitas instrumen diuji dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach, dengan hasil bahwa instrumennya reliabel. Prasyarat Normalitas data menggunakan analisis Kolmogorov-Smirnov dan Homogenitas dihitung menggunakan uji F. Hasil dari kedua pengujian prasyarat analisis tersebut menujukkan bahwa data penelitian normal dan homogen. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah statistik inferensial parametris yaitu Independent Sample T-Test dengan bantuan komputer program SPSS 16.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: ada pengaruh positif dan signifikan penggunaan video pembelajaran terhadap minat belajar siswa. Minat belajar siswa yang diajar dengan menggunakan video pembelajaran lebih tinggi daripada minat belajar siswa yang diajar tidak menggunakan video pembelajaran. Hal tersebut ditunjukkan dari hasil uji-t pada data minat belajar setelah perlakuan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol yang diperoleh thitung sebesar 7,739 dan ttabel sebesar 1,993; dengan skor rata-rata untuk kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol (125,500>107,3889). Dengan demikian penggunaan video pembelajaran berpengaruh terhadap minat belajar siswa dan dapat meningkatkan minat belajar siswa. Kata Kunci : Video Pembelajaran, Minat Belajar

    Pelatihan pembuatan bodi kendaraan bagi SMK berbasis pesantren

    Get PDF
    Abstrak  SMK Roudlotul Mubtadiin Balekambang merupakan SMK yang berbasis Pesantren yang sedang mengembangkan kendaraan listrik.  Bodi yang saat ini dibuat hanya menggunakan campuran fiberglass dan resin kemudian di cat. Hasil dari pembuatan bodi masih terlalu tipis, terlihat belum rata, dan kurang memuaskan. Berdasarkan hasil penelitian sebelumnya, menunjukkan bahwa bodi kendaraan listrik yang dikembangkan belum diukur secara matematis terkait kekuatan dan tampilan bodi yang kurang baik. Pelaksanakan program pengabdian kepada masyarakat ini ditempuh dengan berbagai metode agar target luaran yang diharapkan dapat tercapai dengan efektif dan efisien. Beberapa metode yang ingin diterapkan antara lain dengan ceramah, demonstrasi, praktik langsung, dan pendampingan. Pilihan metode disesuaikan dengan materi dan tujuan yang ingin dicapai. Berdasarkan hasil pelatihan hasil pre-test diperoleh rata-rata pengetahun siswa sebesar 47,9 dengan nilai terendah 25 dan tertinggi 25. Hasil post-test menunjukkan bahwa skor terendah pengetahuan pembuatan bodi kendaraan listrik yaitu sebesar 50 dan tertinggi sebesar 85, dengan rata-rata nilai sebesar 67,83. Berdasarkan hasil pre-test dan post-test maka terdapat peningkatan pengetahuan sebesar 41,60%. Selain peningkatan pengetahuan, juga terdapat peningkatan pembuatan bodi kendaran listrik dengan material komposit ramah lingkungan. Kata kunci: bodi; komposit; kendaraan listrik; pesantren. Abstract  Roudlotul Mubtadiin Balekambang Vocational School is an Islamic boarding school-based vocational school that is developing electric vehicles. The body that is currently made using only a mixture of fiberglass and resin is then painted. The results of making the body are still too thin, look uneven, and unsatisfactory. Based on the results of previous studies, shows that the body an electric vehicle that has been developed has not been measured mathematically regarding the strength and appearance the body that is not good. The implementation of this community service program is carried out by various methods to achieve the expected output targets effectively and efficiently. Some of the methods to be applied include lectures, demonstrations, hands-on practice, and mentoring. The choice of method is adjusted to the material and objectives to be achieved. The pre-test training results obtained an average student knowledge of 47.9 with the lowest score of 25 and the highest score of 25. The post-test results showed that the lowest score for knowledge of electric vehicle body making was 50 and the highest was 85, with an average value of 67.83. Based on the pre-test and post-test results, there was an increase in knowledge of 41.60%. In addition to increasing knowledge, there is also an increase in the manufacture of electric vehicle bodies with environmentally friendly composite materials. Keywords:  body; composite; electric vehicle; islamic boarding school

    PENGEMBANGAN JOBSHEET ELEKTRONIK PRAKTIK PENGELASAN GMAW (GAS METAL ARC WELDING)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan jobsheet elektronik pada materi Praktik pengelasan GMAW (Gas metal Arc Welding) yang layak dan praktis untuk digunakan dalam pembelajaran. Metode penelPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan jobsheet elektronik pada materi Praktik pengelasan GMAW (Gas metal Arc Welding) yang layak dan praktis untuk digunakan dalam pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian dan pengembangan dengan desain penelitian four-D model. Subjek penelitian adalah mahasiswa, ahli materi, dan ahli media. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif menggunakan analisis persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jobsheet elektronik hasil pengembangan sangat layak dan sangat praktis untuk digunakan dalam pembelajaran praktik pengelasan GMAW. Hal ini terlihat dari hasil validasi ahli materi dengan skor persentase sebesar 84,64 % atau pada kategori sangat layak, sedangkan skor validasi ahli media sebesar 85,73 % juga pada kategori sangat layak. Selain itu hasil penilaian kepraktisan oleh mahasiswa memperoleh skor sebesar 81,33 % atau sangat praktis digunakan.itian yang digunakan yaitu metode penelitian dan pengembangan dengan desain penelitian four-D model. Subjek penelitian adalah mahasiswa, ahli materi, dan ahli media. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif menggunakan analisis persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jobsheet elektronik hasil pengembangan sangat layak dan sangat praktis untuk digunakan dalam pembelajaran praktik pengelasan GMAW. Hal ini terlihat dari hasil validasi ahli materi dengan skor persentase sebesar 84,64 % atau pada kategori sangat layak, sedangkan skor validasi ahli media sebesar 85,73 % juga pada kategori sangat layak. Selain itu hasil penilaian kepraktisan oleh mahasiswa memperoleh skor sebesar 81,33 % atau sangat praktis digunakan

    Analisis Tegangan von Mises dan Safety Factor pada Chassis Kendaraan Listrik Tipe In-Wheel

    Get PDF
    Transportasi merupakan kebutuhan setiap manusia untuk menunjang pekerjaannya. Saat ini kendaraan ramah lingkungan yang banyak dikembangkan adalah kendaraan listrik. Kendaraan listrik dianggap bebas emisi dan dapat mempengaruhi kondisi lingkungan. Salah satu komponen penting pada kendaraan listrik adalah chassis. Untuk itu, diperlukan desain chassis yang tepat agar keamanan dan kenyamanan kendaraan terjamin. Dalam perkembangan kendaraan listrik, model penggerak motor listrik langsung ditempatkan pada roda atau yang sering disebut dengan in-wheel. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendesain chassis pada kendaraan listrik tipe in-wheel, (2) Menganalisis tegangan von mises dari desain chassis kendaraan listrik tipe in-wheel, (3) Menganalisis safety factor pada kendaraan listrik ramah lingkungan tipe in-wheel. Metode penelitian menggunakan simulasi. Simulasi dilakukan dengan menggunakan software Autodesk Inventor. Material yang digunakan yaitu baja AISI 1018 HR. Hasil Penelitian menunjukkan telah dihasilkan desain chassis untuk kendaraan listrik 6 orang penumpang. Tegangan von mises pada chassis minimum sebesar 0 dan maksimal 20,33 MPa, displacement minimum sebesar 0 dan maksimum sebesar 0,22, serta nilai safety factor minimum sebesar 12,3 dan maksimum sebesar 15. Berdasarkan hasil penelitian desain chassis yang telah dibuat dikategorikan aman secara teknis

    Peningkatan kualitas hasil pengecatan melalui penerapan mesin rotary polisher di bengkel Yunex Paint desa Gesing Temanggung

    Get PDF
    Abstrak Tingginya jumlah penjualan kendaraan bermotor di Indonesia yang mencapai 94.067 unit pada tahun 2023 dapat menyebabkan berbagai permasalahan seperti kemacetan dan kecelakaan. Selain menimbulkan korban jiwa kecelakaan lalu lintas juga menyebabkan kerugian materi berupa kerusakan pada kendaraan seperti goresan atau penyok pada panel bodi mobil. Kerusakan tersebut dapat diperbaiki melalui proses pengecatan ulang untuk mengembalikan ke kondisi semula. Kualitas hasil pengecatan yang baik dapat dilihat dari nilai lekat dan nilai kilapnya. Nilai kilap menandakan kualitas hasil pengecatan yang dapat meningkatkan estetika dari sebuah kendaraan. Bengkel Yunex Paint yang beralamat di Desa Gesing Temanggung dipilih menjadi mitra pengabdian karena bergerak di perbaikan bodi dan pengecatan yang setiap minggunya mampu mengerjakan 2 unit mobil dengan total waktu pengerjaan 4-6 hari untuk pengecatan ulang panel bumper maupun kap mesin. Bengkel ini masih banyak menghadapi berbagai permasalahan pada  proses produksi seperti hasil pengecatan yang kurang mengkilap karena finishing masih dilakukan secara manual sehingga jumlah mobil yang dikerjakan tidak mengalami peningkatan menyebabkan perkembangan usahanya kurang signifikan. Mengatasi permasalahan tersebut maka diusulkan penerapan mesin rotary polisher yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi waktu dan kualitas hasil pengecatan, sehingga meningkatkan daya saing dan produktivitas Bengkel Yunex Paint. Pengabdian ini melibatkan 11 orang termasuk dengan pekerja bengkel. Metode pelaksanaan meliputi ceramah, demonstrasi, praktik langsung serta pendampingan, dan pengambilan data. Data hasil ukur daya kilap yang didapatkan yaitu 24,7 sebelum finishing, 85,3 sesudah finishing manual dan 94,1 sesudah finishing menggunakan mesin rotary polisher. Dari data yang didapatkan mesin rotary polisher dapat menambah nilai kilap hasil finishing pengecatan. Kata kunci: kualitas pengecatan; nilai kilap; mesin rotary polisher. Abstract The high number of motor vehicle sales in Indonesia, which reached 94,067 units in 2023, can cause various problems such as congestion and accidents. In addition to causing casualties, traffic accidents also cause material losses in the form of damage to vehicles such as scratches or dents on car body panels. The damage can be repaired through the repainting process to restore it to its original condition. The quality of good painting results can be seen from the adhesion value and gloss value. The gloss value indicates the quality of the painting results that can improve the aesthetics of a vehicle. The Yunex Paint workshop located in Gesing Village, Temanggung, was chosen as a service partner because it is engaged in body repair and painting which every week is able to work on 2 units of cars with a total processing time of 4-6 days for repainting bumper panels and hoods. This workshop still faces many problems in the production process such as painting results that are less shiny because finishing is still done manually so that the number of cars being worked on has not increased causing insignificant business development. Overcoming these problems, the application of a rotary polisher machine is proposed which is expected to increase the efficiency of time and quality of painting results, thereby increasing the competitiveness and productivity of the Yunex Paint Workshop. This service involved 11 people including workshop workers. The implementation method includes lectures, demonstrations, hands-on practice and mentoring, and data collection. The gloss measurement data obtained were 24.7 before finishing, 85.3 after manual finishing and 94.1 after finishing using a rotary polisher machine. From the data obtained, the rotary polisher machine can increase the gloss value of the painting finishing results. Keywords: painting quality; gloss value; rotary polisher machine

    PENGEMBANGAN JOBSHEET ELEKTRONIK PRAKTIK PENGELASAN GMAW (GAS METAL ARC WELDING)

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan jobsheet elektronik pada materi Praktik pengelasan GMAW (Gas metal Arc Welding) yang layak dan praktis untuk digunakan dalam pembelajaran. Metode penelPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan jobsheet elektronik pada materi Praktik pengelasan GMAW (Gas metal Arc Welding) yang layak dan praktis untuk digunakan dalam pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian dan pengembangan dengan desain penelitian four-D model. Subjek penelitian adalah mahasiswa, ahli materi, dan ahli media. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif menggunakan analisis persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jobsheet elektronik hasil pengembangan sangat layak dan sangat praktis untuk digunakan dalam pembelajaran praktik pengelasan GMAW. Hal ini terlihat dari hasil validasi ahli materi dengan skor persentase sebesar 84,64 % atau pada kategori sangat layak, sedangkan skor validasi ahli media sebesar 85,73 % juga pada kategori sangat layak. Selain itu hasil penilaian kepraktisan oleh mahasiswa memperoleh skor sebesar 81,33 % atau sangat praktis digunakan.itian yang digunakan yaitu metode penelitian dan pengembangan dengan desain penelitian four-D model. Subjek penelitian adalah mahasiswa, ahli materi, dan ahli media. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif menggunakan analisis persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jobsheet elektronik hasil pengembangan sangat layak dan sangat praktis untuk digunakan dalam pembelajaran praktik pengelasan GMAW. Hal ini terlihat dari hasil validasi ahli materi dengan skor persentase sebesar 84,64 % atau pada kategori sangat layak, sedangkan skor validasi ahli media sebesar 85,73 % juga pada kategori sangat layak. Selain itu hasil penilaian kepraktisan oleh mahasiswa memperoleh skor sebesar 81,33 % atau sangat praktis digunakan.</jats:p

    Analisis Tegangan von Mises dan Safety Factor pada Chassis Kendaraan Listrik Tipe In-Wheel

    No full text
    Transportasi merupakan kebutuhan setiap manusia untuk menunjang pekerjaannya. Saat ini kendaraan ramah lingkungan yang banyak dikembangkan adalah kendaraan listrik. Kendaraan listrik dianggap bebas emisi dan dapat mempengaruhi kondisi lingkungan. Salah satu komponen penting pada kendaraan listrik adalah chassis. Untuk itu, diperlukan desain chassis yang tepat agar keamanan dan kenyamanan kendaraan terjamin. Dalam perkembangan kendaraan listrik, model penggerak motor listrik langsung ditempatkan pada roda atau yang sering disebut dengan in-wheel. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendesain chassis pada kendaraan listrik tipe in-wheel, (2) Menganalisis tegangan von mises dari desain chassis kendaraan listrik tipe in-wheel, (3) Menganalisis safety factor pada kendaraan listrik ramah lingkungan tipe in-wheel. Metode penelitian menggunakan simulasi. Simulasi dilakukan dengan menggunakan software Autodesk Inventor. Material yang digunakan yaitu baja AISI 1018 HR. Hasil Penelitian menunjukkan telah dihasilkan desain chassis untuk kendaraan listrik 6 orang penumpang. Tegangan von mises pada chassis minimum sebesar 0 dan maksimal 20,33 MPa, displacement minimum sebesar 0 dan maksimum sebesar 0,22, serta nilai safety factor minimum sebesar 12,3 dan maksimum sebesar 15. Berdasarkan hasil penelitian desain chassis yang telah dibuat dikategorikan aman secara teknis.</jats:p

    DESAIN BAHAN AJAR ELEKTRONIK BERBASIS TEAM BASED PROJECT LEARNING BERMUATAN MULTIMEDIA

    No full text
    Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengembangkan bahan ajar elektronik yang berbasis Team Based Project Learning bermuatan multimedia yang layak dan efektif digunakan dalam pembelajaran. Aplikasi yang digunakan untuk mengembangkan bahan ajar elektronik tersebut adalah Flipbuilder. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan metode ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation).  Setelah bahan ajar elektronik tersebut disusun, selanjutnya dilakukan uji kelayakan dengan validasi oleh ahli materi dan ahli media, kemudian dilanjutkan dengan uji coba terbatas terhadap mahasiswa. Setelah dinilai layak untuk digunakan dalam pembelajaran, selanjutnya akan diukur efektifitas penggunaannya melalui tes yang dilakukan terhadap mahasiswa yang menerima atau menggunakan bahan ajar elektronik hasil pengembangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan bahan ajar elektronik berbasis team based project bermuatan multimedia pada kompetensi membubut ulir telah dilaksanakan dengan baik. Hasil revisi dari para ahli telah diaplikasikan ke dalam bahan ajar elektronik yang dibuat sehingga dapat digunakan dengan baik oleh mahasiswa. Selain itu bahan ajar elektronik juga terbukti sangat efektif untuk digunakan dalam pembelajaran. Hal ini terlihat dari hasil perhitungan N-gain yang memperoleh nilai 0,72 atau berada pada kriteria tinggi/ sangat efektif
    corecore