10 research outputs found
Pendampingan Masyarakat Dalam Upaya Pengembangan Sentra Produksi Jagung Hibrida di Desa Morome Kabupaten Konawe Selatan Sulawesi Tenggara
The aim of assistance is to improve the economy of the Morome Village community by increasing the production of hybrid maize. Implementation is carried out using the Integrated Crop Management (PTT) system method, which is an innovative and dynamic approach in an effort to increase production and farmer income through participatory assembly of technology components with farmers. The results of the assistance showed an increase in the production of dry-shelled hybrid maize 4,250 kg/hectare with an RC ratio of 2, with a profit of IDR 6,905,000/hectare. Integrated crop management is highly recommended to continue to be applied in all maize areas as an effort to develop hybrid maize production
PENGELOLAAN PERIKANAN CAKALANG BERKELANJUTAN MELALUI STUDI OPTIMASI DAN PENDEKATAN BIOEKONOMI DI KOTA KENDARI
Kota Kendari memiliki peranyang cukup besar dalam menyuplai hasil perikanan tangkap
dan memperkuat produk ekspor perikanan Indonesia didunia internasional. Salah satu
produk ekspor perikanan yang dihasilkan adalah ikan cakalang. Pemanfaatan yang tinggi
menyebabkan penurunan stok ikan cakalang dialam yang berujung pada overfishing,
sehingga diperlukan suatu kajian optimasi pemanfaatan berdasarkan faktor biologi.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan tingkat produksi dan upaya penangkapan yang
dapat memberikan keuntungan yang optimal baik secara biologi maupun ekonomi atau
profitabilitas usaha penangkapan sehingga pengelolaan sumberdaya ikan cakalang sebagai
komoditas unggulan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Penelitian ini dilakukan di
Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara pada bulan Juni sampai Juli 2016. Metode
analisis yang digunakan adalah analisis bioteknis dan bioekonomi serta optimasi statik
menggunakan pendekatan model estimasi Walter-Hilbon(W-H). Hasil penelitian
mengindikasikan bahwa ikan cakalang diperairan Sulawesi Tenggara belum mengalami
“overfishing” bahkan mampu memberikan keuntungan ekonomi bagi nelayan. Dalam
kondisi MSY atau pengelolaan biologi optimal jumlah effort diestimasi sebanyak
1.113,388 trip, produksi sebesar 14.273,16 ton dan rantai ekonomi sebesar Rp
90.699.030.000, sedangkan dalam kondisi MEY yang merupakan pengelolaan ekonomi
optimal, terestimasi effort sebanyak 994,85 trip, produksi sebesar 11.755,94 ton dan
besaran rantai ekonomi yakni Rp 95.996.070.000. Hasil analisis CPUE, bioekonomi,
optimasi statik menunjukkan produksi actual masih berada dibawah nilai produksi lestari
baik dari produksi, effort dan rantai ekonomi. Berdasarkan analisis tersebut, effort usaha
ikan cakalang dapat ditingkatkan dari upaya aktual sebesar 921.602 trip menjadi 994.850
trip yang akan memberikan rantai ekonomi maksimum dan pengelolaan sumberdaya ikan
cakalang secara berkelanjutan
The Role of Civic Education in Shaping Social Awareness of Elementary School Children
This research aims to explore the role of education in forming children's awareness. Becoming civically aware is increasingly important in complex modern societies, where children need to understand their rights, obligations and responsibilities as citizens. This research uses interview methods with teachers and students. The research results show that citizenship education has an important role in forming children's awareness. Through a relevant curriculum and interactive learning approach, children can learn about the values of democracy, pluralism, tolerance and human rights. Citizenship education also helps children understand their role in building a just and sustainable society. Apart from that, this research also identified several challenges faced in implementing citizenship education, such as a lack of resources and training for teachers, as well as differences in political views that exist in society. Therefore, recommendations are given to strengthen the role of citizenship education through the development of a more inclusive curriculum and better training for teachers. Thus, this research confirms that citizenship education has a significant role in forming children's awareness of their rights, obligations and responsibilities as active citizens and participants in the development of society and the country
Pengaruh Booklet Terhadap Pengetahuan Pasien Hipertensi di Puskesmas Rasimah Ahmad Kota Bukittinggi
Hypertension is a chronic disease that requires long-term therapy. The prevalence of hypertension continues to increase every year, but patient knowledge of treatment is still low. Better knowledge will increase patient compliance in treatment so that blood pressure is better controlled and the risk of complications is avoided. This study aims to determine the effect of booklets on the knowledge of hypertensive prolanis patients at the Rasimah Ahmad Health Center, Bukittinggi City. The type of research used was an experimental pretest – posttest control group design with 40 respondents who were randomly divided into two groups (control and intervention). The intervention medium used in this study was a booklet. The instrument used was the HK-LS questionnaire to assess knowledge. The results of the study showed an increase in the compliance of hypertensive patients. The statistical analysis used was the Wilcoxon Signed Ranks test, to determine the effect of the intervention on the patient's level of knowledge. From the results of the study, it showed that giving booklets obtained a significant value (p-value = 0.000), so it could be concluded that giving booklets had an effect on increasing the knowledge of hypertensive prolanis patients at the Rasimah Ahmad Health Center, Bukittinggi City.Hipertensi merupakan penyakit kronis yang membutuhkan terapi jangka panjang. Prevalensi hipertensi setiap tahunnya terus mengalami peningkatan, tetapi pengetahuan pasien terhadap pengobatan tergolong masih rendah. Pengetahuan yang lebih baik akan meningkatkan kepatuhan pasien dalam pengobatan sehingga tekanan darah lebih terkontrol dan terhindar dari resiko komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh booklet terhadap pengetahuan pasien hipertensi prolanis di Puskesmas Rasimah Ahmad Kota Bukittinggi. Jenis penelitian yang digunakan adalah experimental pretest–posttest control group design dengan subjek penelitian 40 responden yang dibagi secara acak menjadi dua kelompok (kontrol dan intervensi). Media intervensi yang digunakan dalam penelitian ini adalah booklet. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner HK-LS untuk menilai pengetahuan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan pasien hipertensi. Analisis statistik yang digunakan adalah uji Wilcoxon Signed Ranks, untuk mengetahui pengaruh pemberian intervensi terhadap tingkat pengetahuan pasien. Dari hasil penelitian, menunjukkan bahwa pemberian booklet memperoleh nilai signifikan (p-value = 0,000), sehingga dapat disimpulkan bahwa, pemberian bookle
Pengembangan Rumah Baca Berorientasi ESD (Education Sustainable Development) untuk Peningkatan Literasi Baca Tulis dan Numerasi bagi Warga Desa Cokro
The Read aimed at solving powerlessness stimulus community in addressing the low literacy house is done by aligning competencies Read community in aspects of education and increase the economy through the realization of future pandemic empowerment of elementary school children. Low reading literacy problems that triggered the latest development and human resource management in reducing Education and economy in the region. Smart Dolanan Community Library as an attempt Poverty and Achieving Sustainable Education in the area to form the character of religiosity, morality and responsibility. Activities to be initiated include the pilot house that optimizes Read local potential associated with the child's multiple intelligence intelligence. The purpose of devotion is to analyze, identify and foster children's understanding of literacy-related knowledge in literacy and numeracy through the Home-based Education Sustainable Development Read to create the next generation in the field calistung berkemajuan. Dedication method used is the Participatory Rural Apraissal Model. Additionally, to provide training for people, especially elementary school children in the village of Clark to build entrepreneurship and improving basic literacy, so as to improve literacy and numeracy literacy villages. This is done to reduce unemployment and improve the education of children in the area. This activity is carried out using a descriptive study using a qualitative approach carried out in the village Cokro. The results showed that the program activities of Education Sustainable Development at Home Read into intensive solution to the demands of the revolutionary educational gap, especially as much as 59.09% learners are women. So, in summary read home-based Education Sustainable Development has a positive impact on the students currently studying at home as well as help facilitate increased self competence and basic literacy and ecological literacy.Rumah Baca berperan penting dalam usaha memecahkan masalah ketidakberdayaan literasi masyarakat. Rumah Baca dilakukan dengan menyelaraskan kompetensi masyarakat dalam aspek pendidikan dan meningkatkan angka perekonomian melalui realisasi pemberdayaan anak Sekolah Dasar dimasa pandemi. Permasalahan literasi baca yang rendah menjadi pemicu lambatnya pengembangan dan pengelolaan sumber daya manusia dalam mengentaskan pendidikan dan perekonomian di daerahnya. Taman Bacaan Masyarakat Dolanan Pintar sebagai upaya Pengentasan Kemiskinan dan Mewujudkan Pendidikan Berkelanjutan di daerah yang dapat membentuk karakter religiusitas, moralitas serta tanggung jawab. Kegiatan yang akan dirintis meliputi perintisan Rumah Baca yang mengoptimalkan potensi lokal dengan kecerdasan multiple intelligence anak. Tujuan pengabdian adalah untuk menganalisa, mengidentifikasi, dan menumbuhkan pemahaman anak terkait pengetahuan literasi baca tulis dan numerasi melalui Rumah Baca berbasis Education Sustainable Development untuk menciptakan generasi berkemajuan dalam bidang calistung. Metode pengabdian yang digunakan adalah Participatory Rural Apraissal Model. Selain itu, memberikan pelatihan bagi masyarakat khususnya anak SD di Desa Cokro untuk membangun jiwa kewirausahaan dan meningkatkan literasi dasar, sehingga mampu meningkatkan literasi baca tulis dan numerasi desa. Hal ini dilakukan untuk mengurangi anak pengangguran dan meningkatkan pendidikan di daerah tersebut. Kegiatan ini dilakukan menggunakan metode penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang dilaksankan di desa Cokro, Kecamatan Grabag. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa program Education Sustainable Development di Rumah Baca menjadi solusi intensif atas tuntutan kesenjangan pendidikan yang revolusioner terutama sebanyak 59.09% warga belajar adalah perempuan. Implikasi dari kegiatan pendampingan ini untuk meningkatkan kesadaran pada peserta pentingnya literasi baca dan numerasi di desa Cokro
PEMBUATAN PRODUK SABUN CAIR DARI ECO-ENZYME DI KELURAHAN ANDALAS KECAMATAN PADANG TIMUR KOTA PADANG
Eco-Enzyme, a multifunctional liquid produced from a mixture of organic waste such as vegetables, fruits, brown sugar, coconut sugar, corn sugar, sugarcane, and water that has undergone fermentation, has various benefits for the environment and human health. Eco-Enzyme contains beneficial enzymes that accelerate biochemical reactions in the environment. The enzymes found in Eco-Enzyme can be used for various applications, such as organic liquid fertilizer for plants, an additive in detergents, floor cleaners, pesticide residue cleaners, and rust removers. Using Eco-Enzyme as a liquid soap can help reduce soil pollution. Meanwhile, using Eco-Enzyme as a cleaning agent can help reduce the use of hazardous chemicals that damage the environment. This integrated program is carried out in three stages: the first is to socialize the benefits of using Eco-Enzyme, the second is to make Eco-Enzyme, and the third is to make soap from Eco-Enzyme. The production of Eco-Enzyme begins with the collection of organic waste consisting of fruit and vegetable waste, which is then mixed with brown sugar and water and left to ferment for three months. After the Eco-Enzyme product is ready, soap-making uses ingredients such as potassium hydroxide (KOH), coconut oil, cooking oil, distilled water, orange-scented perfume, and Eco-Enzyme. Training on Eco-Enzyme and soap making is conducted in the Andalas Subdistrict, which is welcomed enthusiastically by the local community. This program is expected to serve as a reference for transforming organic waste into more practical and environmentally friendly sustainable products
Pembuatan Batik Dengan Teknik Pewarnaan Colet Sebagai Upaya Pelestarian Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat
Batik comes from the root word 'tik' which means dot. Basically, batik means dotted, while batik means to make dots. In Javanese, dots are called cecek, which is an important part of batik. Batik is an intangible cultural heritage that has been designated by UNESCO since 2009. Therefore, efforts are needed to develop batik in people's lives. One effort that can be made to preserve culture is to modify and maintain the existence of that culture. The aim of this batik training is to improve the economy of the Dukuh Simo community because in the batik training the training participants directly practice how to make batik using the dabbing technique. This training directly involved the Dukuh Simo community, consisting of PKK women. In this research the author used a qualitative descriptive approach. Data collection techniques used are observation, interviews, and documentation. It is hoped that the results of this research will increase the knowledge and economy of residents and ensure that batik remains a culture that has been preserved for generations
Pelatihan Pengolahan Sampah berbasis Masyarakat sebagai Alternatif Penanganan Limbah di Desa Penimbung
Desa penimbung merupakan salah satu desa di Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat. Desa penimbung khususnya warga dusun Penimbung Timur banyak melakukan pembuangan sampah disungai karena belum adanya fasilitas seperti TPS (Tempat Penampungan Sementara) dan mobil pengangkut sampah, sedangkan TPA (Tempat pembuangan akhir) berjarak lumayan jauh dari Desa tersebut. Tujuan dari program pengolahan sampah ini yaitu meningkatkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah di tempat yang sembarangan seperti sungai serta dapat berkontribusi dalam upaya mengurangi tumpukan sampah dan mengolah sampah menjadi produk yang bermanfaat. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program pengolahan sampah ini meliputi kegiatan sosialisasi tentang pengolahan sampah dilanjutkan dengan pelatihan pengolahan sampah organic secara langsung. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengolahan sampah ini berupa kompos Takakura dan ecobrik. Dengan adanya pelatihan ini masyarakat menjadi lebih memahami bahwa sampah dapat diolah kembali. Mereka sudah mulai melakukan pengolahan tersebut di rumah masing-masing terutama pengolahan sampah dapur berupa pembuatan kompos takakura
Penyerapan Ion Logan Zn (II) Menggunakan Batubara Lignit Asal Tanjung Enim Sumatera Selatan
Penelitian mengenai penyerapan ion logam Zn menggunakan batubara lignit asal Tanjung Enim telah dilakukan. Kondisi optimum ditentukan dengan menvariasikan 3 parameter yaitu waktu pengadukan (3, 8, 15, 30, 45, 60, 90 mnt), pH (3, 4, 5, 6, 7) dan konsentrasi ion logam Zn (15, 20, 25, 30, 35, 40, 45 ppm). Pengukuran terhadap kadar ion logam Zn setiap variasi ditentukan dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum penyerapan terhadap 20 ml larutan ion logam Zn tercapai pada waktu 60 menit, pH 5 dan konsentrasi 40 ppm. Daya serap terhadap ion logam Zn yang dihasilkan oleh adsorben pada kondisi optimum didapatkan sebesar 0,3536 mg/g
PENGARUH pH dan WAKTU TERHADAP ADSORPSI LOGAM TIMBAL (PB) DENGAN ARANG AKTIF DARI GAMBAS (Luffa acutangula) ATAU OYONG KERING
Limbah cair industri dapat menyebabakan pencemaran lingkungan. Salah satau limbar cair yang berbahaya yaitu limbah logam Pb (timbah). Salah satau untuk mengurangi limbah cair (Pb) yaitu dengan Adoprsi menggunakan arang aktif. Gambas atau Oyong  (L. acutangula) yang sudah kering dapat dimanfaatkan sebagai arang aktif. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat arang aktif dari gambas atau oyong yang dapat digunakan untuk mengadsorpsi limbah cair (Pb) dengan variasi pH. Gambas atau oyong yang telah dipotong-potong dikeringkan dengan oven pada suhu 105°C. Untuk aktivasi arang dilakukan secara kimia yaitu dengan merendam arang dengan menggunakan larutan HCl 4N selama 24 jam kemudian dibilas dengan akuades sampai pH netral kemudian dikeringkan dalam oven selama 4 jam pada suhu 105°C. Kemudian dilakukan proses adsorpsi dengan limbah cair (Pb) variasi pH 3, 4, 5, 6 dan 7.  Hasil pengujian daya serap iod adalah sebesar 301,74 mg/L. Sedangkan untuk pengujian kadar abu telah sesuai persyaratan dengan hasil 5,9 %. Pada pengujian daya serap arang aktif dari gambas atau oyong terhadap logam Pb (timbal) yaitu pada pengaruh kondisi pH. Adsorpsi optimal diperoleh pada pH 4. Arang aktif dari gambas atau oyong memberikan hasil yang cukup baik dengan penyerapan sebesar 99,7 % pada pengujian sampel limbah cair mengandung dengan kandungan logam Pb (timbal) 4,67 mg/L