38 research outputs found

    Konsep Pengembangan Kawasan Minapolitan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan

    Full text link
    Kawasan perikanan Ketapang merupakan salah satu kawasan perikanan yang diarahkan untuk dikembangkan sebagai kawasan minapolitan perikanan tangkap di Kabupaten Lampung Selatan. Namun hingga saat ini masih terdapat beberapa kendala yang menyebabkan perkembangan kawasan minapolitan belum optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyusun konsep pengembangan Kawasan Minapolitan Ketapang. Metode analisa yang digunakan dalam penelitian ini meliputi analisa deskriptif kualitatif, analisa fisik dan non fisik. Bila dilihat dari hasil penelitian, permasalahan yang ada pada wilayah perencanaan adalah masih terdapat sarana dan prasarana yang kondisinya kurang baik, keterbatasan jenis produk olahan, lembaga yang ada belum berperan aktif baik lembaga permodalan maupun penyuluhan serta kurangnya informasi pasar. Apabila merujuk dari permasalahan yang ada, hal tersebut dapat diatasi dengan pengembangan kegiatan minapolitan yang terbagi menjadi beberapa sub pengembangan yaitu sistem mata rantai produksi hulu, hilir dan fasilitas penunjang. Penentuan mengenai lokasi sentra atau pusat pengembangan yang nantinya akan menjadi pusat kontrol pengembangan kawasan minapolitan agar lebih terkoordinir dan terintegrasi antara aspek satu dan lainnya yang berdampak kepada lapangan pekerjaan dan lapangan USAha bagi masyarakat

    Kajian Penurunan Mutu Dan Umur Simpan Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Segar Dalam Kemasan Plastik Polypropylene Pada Suhu Ruang Dan Suhu Rendah

    Full text link
    Oyster mushroom is one of commodites that has prospect to be developed in Indonesia. In case of fresh oyster mushrooms usually have a short shelf life due to high moisture content and are still experiencing respiratory process, so as to speed up the process of deterioration. Packaging with polypropylene plastic packaging is one method of storage to maintain freshness and shelf life of oyster mushroom. The purpose of this study is to examine and determine the rate of decline in the quality and shelf life of fresh white oyster mushrooms in plastic packaging polypropylene at room temperature and low temperature during storage.This research was conducted in two phases, namely the measurement of respiration rate experiments and storage of fresh oyster mushrooms in plastic containers in different volumes at room temperature and low temperature. Parameters observation in this study that changes in weight, projected area is reduced crown circumference, discoloration, water content, respiration rate and shelf life.The results showed that the oyster mushroom storage in polypropylene plastic packaging can maintain the rate of decline in the quality and shelf life of fresh white oyster mushrooms either at room temperature or low temperature. Water content and the highest weight changes during storage in plastic containers at room temperature are both on day 3 and 7 at low temperature that is equal to 92.81%, 150.52 g, 91.76%, and 130.79 g . Control oyster mushrooms at room temperature and low temperature had the highest respiration rates at the 24th and 48th in the amount of 230.48 and 239.53 mg. CO2/kg.hour. Oyster mushrooms in packaging stored at room temperature (31ĖšC) can last up to 5 days and 14 days at low temperature (9ĖšC)

    Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Komitmen Organisasi dan Organizational Citizenship Behavior pada Karyawan Bali Rani Hotel

    Get PDF
    Organizational Citizenship Behavior adalah perilaku dalam organisasi yang tidak secara langsung mendapat penghargaan dari sistem imbalan formal. Organisasi perlu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi Organizational Citizenship Behavior. Penelitian dilakukan pada Bali Rani Hotel yang beralamat di Jl. Kartika Plaza. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja dan komitmen organisasi terhadap Organizational Citizenship behavior serta untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi pada karyawan Bali Rani Hotel. Teknik pengambilan data yang dipakai dalam penenilitian ini adalah teknik nonprobability sampling yaitu purposive sampling. Dari 168 kuesioner yang disebar, hanya 133 kuesioner yang dikembalikan oleh responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah Path Analysis. Hasil penelitian mendukung seluruh hipotesis serta mengindikasikan bahwa kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi, sehingga disarankan pihak hotel memperhatikan kepuasan kerja karyawan untuk meningkatkan komitmen organisasinya. Selain itu, kepuasan kerja dan komitmen organisasi menunjukkan pengaruh positif dan signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior

    Rancangan Database Manajemen Material pada Proyek Pembangunan Gedung (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Hotel Ibis Pontianak)

    Get PDF
    Material merupakan salah satu sumber daya yang terpenting yang nilainya mempunyai persentase cukup besar dari total biaya proyek dalam suatu proyek konstruksi. Penerapan sistem manajemen material yang kurang tepat, dapat berakibat buruk bagi finansial Perusahaan dan kemajuan pelaksanaan proyek seperti material yang akan digunakan tidak tersedia, rusak, berlebihan, dan sulit dicari karena penyimpanan material tidak teratur. Untuk itu, suatu proyek konstruksi perlu dilakukan suatu manajemen dengan merancang sistem pengelolaan material berbasis database. Sehingga, dengan dibangunnya rancangan sistem manajemen material berbasis database dapat memberikan kemudahan memperoleh informasi yang diperlukan dalam pengendalian material. Rancangan ini diawali dengan mengumpulkan data dan informasi yang berhubungan dengan manajemen material dari Perusahaan konstruksi PT. Citra Contractor Hasaja (Persero) pada Proyek Pembangunan Hotel Ibis Pontianak. Metode yang digunakan dalam rancangan ini menggunakan metode terstruktur yaitu dengan menjelaskan tentang DFD, Diagram Konteks, ERD dan Tabel Relasi. Desain rancangan ini berupa rancangan konseptual dan berfokus pada pengadaan, penerimaan, pengeluaran, dan pelaporan material tiap periodenya. Adapun dari hasil penelitian ini didapat bahwa dengan adanya sistem rancangan berbasis database ini dapat memudahkan penyimpanan data dan mempercepat pengolahan pencarian data, sehingga informasi dapat diperoleh dengan mudah dan pelaporan-pelaporan logistik dapat dibuat dengan cepat dan tepat

    Peramalan Jumlah Kedatangan Wisatawan Mancanegara dengan Menggunakan Metode TIME Invariant Fuzzy TIME Series (Studi Kasus : Wisata Kabupaten Pasuruan)

    Full text link
    Wilayah provinsi Jawa Timur merupakan wilayah yang mempunyai banyak destinasi tempat wisata yang mengundang para wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Jawa Timur, salah satunya di Kabupaten Pasuruan. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan sendiri memiliki data bulanan jumlah wisatawan mancanegara yang berkunung ke tempat wisasta di Kabupaten Pasuruan setiap tahun, hal tersebut memungkinkan untuk dilakukannya peramalan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara untuk bulan kedepannya. Sistem peramalan dengan menggunakan fuzzy time series menangkap pola dari data lampau kemudian digunakan untuk menampilkan data yang akan datang. Dalam perhitungan peramalan dengan menggunakan fuzzy time series, panjang interval ditentukan pada awal proses pehitungan. Penentuan panjang interval akan berpengaruh dalam pembentukan fuzzy relationship yang akan memberikan dampak perbedaan hasil pehitungan peramalan. Salah satu metode dalam penentuan panjang interval yang efektif adalah dengan menggunakan metode berbasis rata-rata atau average-based fuzzy time series. Dalam penelitian, penulis mengimplementasikan metode fuzzy time series untuk meramalkan data kunjungan wisatawan mancanegara tiap bulan, adapun data yang digunakan untuk pengujian adalah data yang berasal dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan. Dari hasil pengujian yang dilakukan pada 4 destinasi wisata, diketahui bahwa peramalan menggunakan metode fuzzy time series dengan fuzzy set berbasis rata-rata didapatkan nilai Avarage Forecasting Error Rate (AFER) pada destinasi wisata Bromo hasil terbaik sebesar 25,1131% dengan 12 data latih (1 tahun), pada destinasi wisata Kaliandra hasil terbaik sebesar 50,4043% dengan 48 data latih (4 tahun), dan pada destinasi wisata Taman Safari Indonesia II hasil terbaik sebesar 21,8504% dengan 12 data latih (1 tahun), serta pada destinasi wisata Kebun Raya Purwodadi hasil terbaik sebesar 70,6283% dengan 12 data latih (1 tahun)

    Rancang Bangun Aplikasi Pencarian Rute Terpendek Jasa Kiriman Barang Berbasis Mobile dengan Metode Algoritma Dijkstra

    Full text link
    Proses pengiriman pada PT. Pos Indonesia saat  ini  masih  ada kesulitan dalam pendataan sekaligus penentuan rute  atau  jarak  kiriman,  karena  masih  terjadinya  surat  atau  dokumen  dan  barang  yang  akan  dikirim  kepada penerima  tersebut  melewati  dari  rute  atau  wilayah  walaupun  sudah  disortir  ketujuan  masing-masing. Dari permasalahan  diatas  maka  diperlukan  sistem  pencarian  jalur  terpendek  untuk  jasa  pengiriman  barang menggunakan  metode  algoritma  dijkstra,  metode  yang  cukup  popular  karena  dapat  menyelesaikan  pencarian jalur  terpendek  dari  satu  ke  semua  simpul  yang  ada  pada  suatu  graf  bearah  dengan  bobot  dan  nilai  tidak negatif.Dengan  pembuatan  aplikasi  ini  dapat  membantu  pegawai  kurir  PT.  Pos  Indonesia  dalam  menentukan jarak terpendek dan pendataan pengiriman tiap wilayah atau rute yang sudah ditentukan

    Game E-Learning Code Master dengan Konsep Mmorpg Menggunakan Adobe Flex 3

    Full text link
    The research objective is to design a web-based e-learning game that could be used to be a learning facility of C language programming and as an online game so it could be enjoyed by everybody easily in internet. Flex USAge in this game online is to implement RIA (Rich Internet Application) concept in the game so e-learning process is hoped to be more interesting and interactive. E-learning game is also designed in MMORPG (Massively Multiplayer Online Role Playing Game) concept. The research method used is analysis and design method. Analysis method is done through literature study, user analysis, and similar game analysis. Meanwhile, design method is about monitor display, gameplay and system design. The conclution of this research is that this game provides an interesting learning media of C language program accordingly to subject material at class and also easier to use through website

    Sustainable Carbon-Based Biosorbent Particles from Papaya Seed Waste: Preparation and Adsorption isotherm

    Get PDF
    In the sustainability paradigm, the concept of converting waste into valuable products is one of the problem solvers. The goal of this study was to investigate the adsorption mechanism of carbon-based adsorbent particles from papaya seed waste with various sizes (i.e. 500, 1000, and 2000 microns) that can be used as alternative adsorbents in pollutant removal in aqueous solution. In the experiment, papaya seeds were carbonized at 400Ā°C for 4 hours and ground to produce carbon-based particles, which were then used as adsorbent. The adsorption characteristics of curcumin (as a dye model) by carbon adsorbents were evaluated in a batch reactor. The results showed that adsorption occurred via monolayer (for small adsorbents) and multilayer (for large adsorbents). Concerns on the size of the adsorbent have been found, playing a role in the enhancement of adsorption capacity due to its offering the existence of a larger surface area. In addition, small adsorbents have attractive electrostatic adsorbent-adsorbate interaction, giving benefits in the adsorption process, while large adsorbents have issues in the repulsive electrostatic interaction. In conclusion, effective carbon-based adsorbents can be designed and produced from papaya stem wastes, providing alternative ways to remove pollutants from aqueous solutions, thereby achieving the primary objective of the sustainable development goals (SDGs

    PELATIHAN PENYUSUNAN MODUL AJAR YANG INOVATIF, ADAPTIF, DAN KOLABORATIF

    Get PDF
    ABSTRAK Ā Ā Istilah Modul Ajar yang digulirkan Sekolah Penggerak memunculkan permasalahan di sekolah. Perbedaan pengertian dan acuan Modul Ajar Baru (MAB) versi Sekolah Penggerak dengan makna Modul Ajar Lama (MAL) pada kurikulum sebelumnya, perlu diatasi. Tulisan ini bertujuan menyamakan persepsi melalui pelatihan di SMP dan SMK Al-Medina Cianjur. Kesamaan persepsi dianggap penting sebagai landasan bagi kegiatan berikutnya. Dengan metode kolaborasi antara dosen dengan mahasiswa serta guru, pelatihan dilakukan luring dan daring. Pemberian materi dan diskusi dilakukan secara tatap muka sedangkan kegiatan pembimbingan serta evaluasi kegiatan dilakukan secara daring. Hasil kegiatan ini berupa Ā dua versi Modul Ajar,Ā  yakni (1) modul ajar transformasi (karya inovatif) yang Ā mengacu Kurikulum 2013, Ā dan (2) Modul Ajar yang adaptif mengacu Kurikulum Sekolah Penggerak. Selain itu, diperolehĀ  tingkat keberterimaan kegiatanĀ  pelatihan yang dominan berada pada kategori ā€œBaikā€ dan ā€œSangat Baikā€. Para guru dan mahasiswa merasakan peningkatan soft skill-nya setelah mengikuti pelatihan.Ā Ā ABSTRACTThe term Teaching Module introduced by Sekolah Penggerak raises problems in schools. Differences in the meaning and reference of the Teaching Module version in the Sekolah Penggerak, which are different from the meaning in the previous curriculum, need to be addressed. This paper aims to equalize perceptions through training in SMP and SMK Al-Medina Cianjur. In the Collaborative method between lectures, students, and teachers, the training is carried out offline and online. The provision of material and discussion is carried out face-to-face, while the mentoring and evaluation activities are carried out online. The results of this activity are in the form of two versions of the Teaching Module, namely (1) the transformation teaching module (innovative work) which refers to the 2013 Curriculum, and (2) the adaptive Teaching Module refers to theĀ Driving School Curriculum. In addition, the level of acceptance of training activities was obtained. More than half of the participants received Good and Very Good. Teachers and students improve their soft skills, they can arrange and differentiate the Teaching Module according to curriculum references
    corecore