3 research outputs found

    ANALISIS PERKEMBANGAN COFFEE SHOP SEBAGAI SALAH SATU PERANAN UMKM DI KOTA METRO

    Get PDF
    Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk (1) Mengetahui bagaimana karakteristik coffee shop janji jiwa dan coffee et bien yang ada di Kota Metro (2) Menganalisa perkembangan coffee shop janji jiwa dan coffee et bien sebagai salah satu peranan UMKM di Kota Metro. Penelitian ini mengambil 2 orang informan yang terdiri dari pemilik coffee shop janji jiwa dan coffee et bien. Metode pengumpulan data mengunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data terdiri dari data reduction (reduksi data), data display (penyajian data), dan data conclution drawing/ verifcation. Berdasarkan hasil analisa dan penilaian penelitian ini menunjukan bahwa perkembangan coffee shop janji jiwa dan coffee et bien sebagai salah satu peranan UMKM di Kota Metro sudah cukup baik dengan membuktikan hasil persentse pada kopi janji jiwa sebesar 70% dan coffee et bien 63%

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn KELAS V SDN 2 JOJO KUDUS

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran menggunakan model pembelajaran Make A Match berbantuan media gambar dalam pembelajaran PKn kelas V SDN 2 Jojo, mendeskripsikan aktivitas siswa setelah diterapkan model pembelajaran Make A Match berbantuan media gambar dalam pembelajaran PKn kelas V SDN 2 Jojo,dan menemukan peningkatan hasil belajar setelah diterapkan model pembelajaran Make A Match berbantuan media gambar dalam pembelajaran PKn kelas V SDN 2 Jojo. Hasil belajar merupakan perubahan yang terjadi pada diri siswa sebagai hasil dari kegiatan belajar yang telah dilakukan. PKn merupakan cabang ilmu pengetahuan yang membangun siswa untuk memiliki pengetahuan dan kepribadian cinta tanah airndan bangsa yang mencerminkan nilai-nilai pancasila. Model pembelajaran Make A Match adalah suatu model pembelajaran yang menekankan keaktifan dan kerja sama antar siswa dalam proses pembelajaran berlangsung. Penelitian tindakan kelas ini akan dilaksanakan di kelas V SDN 2 Jojo kecamatan Mejobo, kabupaten Kudus. Subyek dalam penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah 14 siswa. Penelitian ini berlangsung selama 2 siklus, setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu: perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Variabel bebas penelitian ini adalah model pembelajaran Make A Match, sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar PKn. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi, dan tes. Analisis data yang digunakan merupakan analisis data deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran Make A Match berbantuan media gambar dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar PKn. Hal ini dapat dilihat dari tercapainya indikator keberhasilan sebagai berikut. (1) Keterampilan guru pada siklus I memperoleh skor rata-rata 74,075% (Baik), meningkat pada siklus II menjadi 84,715% (Sangat Baik). (2) Aktivitas belajar siswa ranah afektif, terjadi peningkatan dari siklus I rata-rata mencapai 72,59% (Baik) meningkat pada siklus II menjadi 77,77% (Baik), sedangkan aktivitas siswa pada ranah psikomotorik pada siklus I rata-rata 68,45% (Baik) meningkat pada siklus II menjadi 83,19% (Baik). (3) Hasil belajar PKn, Ketuntasan klasikal siswa pra siklus sebesar 64,29% dengan rata-rata 77,857, meningkat pada siklus I menjadi 71,43% dengan rata-rata 72,142, dan pada siklus II meningkat menjadi 78,57% dengan rata-rata 79,64. Simpulan dalam penelitian ini yaitu penerapan model Make A Match berbantuan media gambar dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas belajar siswa pada ranah afektif dan psikomotorik serta hasil belajar PKn siswa kelas V SDN 2 Jojo Kecamatan Mejobo Kabupaten Kudus. Saran dalam penelitian ini, siswa hendaknya selalu aktif dalam pembelajaran serta memperhatikan materi yang disampaikan guru. Bagi guru hendaknya menggunakan model pembelajaran yang variatif, salah satunya dengan menerapkan model Make A Match. Bagi sekolah hendaknya memberikan kesempatan kepada guru-guru untuk aktif berpartisipasi mengikuti kegiatan-kegiatan yang dapat menambah wawasan maupun pengetahuan guru mengenai model pembelajaran yang efektif digunakan di kelas

    Sosialiasai Pemanfaatan Sediaan Masker Organik Dari Ekstrak Buah Kelor (Moringa Oleifera) dan Esensial Bunga Melati (Jasminum) Sebagai Antioksidan.

    Get PDF
    Kulit merupakan bagian dari organ tubuh pada mahluk hidup khusus manusia yang menjadi salah simbol dari kecantik. Indonesia adalah negara dengan iklim tropis yang sangat kaya akan bahan dan tumbuhan alam. Dimana tumbuhan alam ini dapat dijadikan sebagai antioksidan Manfaat antioksidan yaitu memperkuat system imun tubuh, mencegah penyakit jantung, mencegah penyakit saraf, mencegah penyakit dan kerusakan mata, mencegah penyakit kanker dan mencegah penuaan dini dan membuat wajah menjadi terlihat lebih sehat dan muda. metode PKM melakukan sosialisasi dan demonstrasi, hasil PKM mampu menambah wawasan dan pengatahuan mahasiswa khusus di bidang yang di sosialisasikan. Jumlah siswa/i yang mengikut sosialiasi 32 siswa/i sebelum kegiatan dimulai dilakukan pre-test dan setelahnya dilakukan post-test. Sehingga dapat disimpulkan sosialisasi ini meningkatkan pengetahuan siswa/i
    corecore