79 research outputs found
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL DENGAN EMESIS GRAVIDARUM DI PMB NURHAYATI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AIR TIRIS
Emesis gravidarum merupakan suatu keadaan yang fisiologis dimana wanita hamil mengalami mual disertai muntah yang terjadi kurang dari 5 kali sehari pada ibu hamil trimester I. Pada emesis gravidarum ini wanita hamil juga mengalami perut kembung, pusing, dan badan lemas. Emesis gravidarum dapat terjadi pada 85% ibu hamil, dapat berlangsung sepanjang hari, serta dapat menetap selama kehamilan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui asuhan kebidanan pada Ibu hamil dengan emesis gravidarum di PMB Nurhayati wilayah kerja puskesmas Air Tiris. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian adalah ibu hamil dengan emesis gravidarum.Data dikumpulkan dengan cara melakukan wawancara, observasi langsung pada ibu hamil, keluarga responden, dan pemeriksaan fisik. Pada kunjungan pertama menganjurkan ibu untuk mengonsumsi air rebusan jahe , menganjurkan ibu makan dengan porsi kecil tapi sering, istirahat yang cukup dan lakukan akupressur, hari kedua memberikan ibu air rebusan jahe, melakukan akupressur, dan istirahat yang cukup dan pada hari ketiga tetap memberikan air rebusan jahe dan lmelakukan akupressur. Berdasarkan asuhan kehamilan yang dilakukan pada Ny. L umur 27 tahun G1P0A0 diperoleh bahwa mual di sertai muntah pasien berkurang. Kesimpulan asuhan kebidanan yang dilakukan tercapai dan berhasil yang ditandai adanya perubahan yang baik dari hari kehari. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi sebagai referensi, menambah wacana, dan dapat mengembangkan ilmu pengetahuan mengenai asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan emesis gravidarum
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN KEIKUTSERTAAN IBU DALAM KEGIATAN KELAS IBU BALITA DI DESA BATU BELAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAMPAR
Periode penting pertumbuhan dan perkembangan anak adalah pada usia 0-5 tahun, diusia ini balita merupakan salah satu populasi yang paling berisiko mengalami berbagai gangguan kesehatan yang dapat mengakibatkan kematian. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan upaya promotif dan preventif pada kelas ibu balita, pengetahuan dan partisipasi ibu balita dalam kelas ibu balita merupakan faktor pendukung keberhasilan kelas ibu balita. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan keikutsertaan ibu dalam kegiatan kelas ibu balita di Desa Batu Belah Wilayah Kerja Puskesmas Kampar tahun 2021. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan pada tanggal 26 Juli sampai 08 Agustus 2021 dengan populasi seluruh ibu yang memiliki balita usia 0-5 tahun di Desa Batu Belah dengan sampel sebanyak 173 orang yang diperoleh dengan teknik consecutive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan pengetahuan ibu dengan keikutsertaan dalam kegiatan kelas ibu balita dengan nilai (p=0,002). Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sumber dan bahan masukan bagi pemegang kegiatan untuk lebih meningkatkan kegiatan kelas ibu balita dengan program-program yang lebih menarik dan interaktif sehingga lebih mudah untuk dipahami oleh ibu balita.Â
Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Dengan Anemia Ringan Di PMB Nurhayati Wilayah Kerja Puskesmas Air Tiris 2024
Anemia is one of the problems in pregnancy, a mother who experiences mild anemia during pregnancy will have a bad impact on herself and also the mother's fetus, such as causing abortion, premature labor, stunted growth and development of the fetus, during childbirth it can cause premature rupture of membranes (PROM) and can also cause hiss disorders and lack of strength when pushing. The aim of the research is to provide Midwifery Care to Pregnant Women with Mild Anemia in the PMB Nurhayati Working Area of the Air Tiris Community Health Center on 10 June - 23 June 2024. The results of the case study research given to Mrs. F with 14 home visits in 2 weeks, namely the mother's hemoglobin level is normal. Midwifery care is provided in the form of providing PENKES (health education) to the mother about the dangers of anemia in pregnancy and also encouraging the mother to maintain her diet and eating nutritious food, encouraging the mother to regularly consume Fe tablets, and also giving the mother green bean porridge twice a day for 14 days. Based on care for pregnant women carried out on Mrs. F aged 20 years G1P0A0H0, it was found that the hemoglobin level in the mother was normal. The conclusion is that the care provided was carried out well and had satisfactory results. It is hoped that subjects and the public can increase knowledge about pregnancy, especially regarding knowledge and treatment of mild anemia in pregnancy
PEMBINAAN KADER KB DALAM MENINGKATKAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) PADA PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI DESA LABOY JAYA WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS LABOY JAYA
Di Indonesia cakupan peserta kb aktif metode jangka panjang masih tergolong rendah, yaitu : AKDR (7,4%), AKBK (7,4%), MOW (2,7%), dan MOP (0,5%) yang masih berada jauh dibawah target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yaitu 66%. Sementara itu untuk Provinsi Riau cakupan peserta kb aktif masih belum mencapai target yaitu 51,5%. Sebagian besar peserta KB aktif memilih suntikan dan pil sebagai alat kontrasepsi, bahkan sangat dominan yaitu 80%, padahal suntikan dan pil merupakan metode kontrasepsi jangka pendek sehingga tingkat efektifitas dalam pengendalian kehamilannya pun rendah. Desa Laboy Jaya salah satu desa yang ada di Wilayah Kerja UPT. Puskesmas Laboy Jaya diamana cakupan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) nya masih rendah. Sebelum sosialisasi/penyuluhan dilakukan pre test didapatkan hasil pengetahuan kader Kb kurang yaitu 66,67%, sedangkan setelah dilakukan sosialisasi/penyuluhan pengetahuan kader meningkat yaitu 83,33%. Kader yang telah ditunjuk oleh pusat pelayanan kesehatan setempat diharapkan bekerjasama dengan tim kesehatan untuk dapat melaksanakan tugasnya sesuai dengan petunjuk yang diberikan
Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Dengan Hipertensi Gestasional Di PMB Nurhayati Wilayah Kerja Puskesmas Air Tiris
Gestational hypertension is one of the problems during pregnancy. Pregnant women with gestational hypertension can experience adverse effects for themselves and their fetuses, such as intrauterine growth restriction (IUGR), intrauterine fetal death (IUFD), preterm labor, placental abruption, and organ failure. The objective of this research is to provide midwifery care for pregnant women with gestational hypertension at PMB Nurhayati in the working area of Air Tiris Health Center from June 4 to June 11, 2024. The results of the case study provided to Mrs. N, with eight home visits, showed that her blood pressure before care was 142/99 mmHg and after receiving care, her blood pressure decreased to 128/90 mmHg. The midwifery care provided included health education about a hypertension diet, therapy by recommending the mother read the Qur'an, and giving the mother cucumber juice mixed with sweet oranges twice a day for seven days. Based on the care provided to Mrs. N, a 28-year-old G2P1AOH1, it was found that her blood pressure decreased, and her complaints were resolved. In conclusion, the care provided was well implemented. It is hoped that pregnant women with gestational hypertension and the general public can increase their knowledge of pregnancy, particularly regarding the knowledge and management of gestational hypertensio
GAMBARAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI DESA LABOY JAYA WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS LABOY JAYA
Indonesia is a country with a relatively high population growth rate of 268,074,565 people. One of the efforts to suppress the rate of population growth is the Family Planning (KB) program. One method of contraception that is very appropriate to use in people who are classified as poor or poor is the Long-Term Contraceptive Method (MKJP).The Laboy Jaya sub-district is a sub-district in Kampar Regency, where the achievement rate for active family planning is still low, namely 62.3% of the total PUS. For the achievement of the use of contraceptives IUD 1.2%, AKBK 8.6%, MOW 0% and MOP 0%.The purpose of this study was to describe the use of MKJP in the working area of ​​the UPT Puskesmas Laboy Jaya. This research is quantitative descriptive with a descriptive cross-sectional study design. The population in this study were all family planning acceptors from January to November 2021 as many as 148 people with a total sample of 108 people. The sampling technique used is simple random sampling. The results obtained are that respondents who use MKJP are in the no-risk age category 21 people (33.3%), higher education 22 people (44.9%), working 25 people (42.4%) and multipara 28 people ( 34.1%). Meanwhile, respondents who used MKJP were in the category of being given family planning counseling, namely 25 people (53.2%). It is expected that respondents pneed moremore active in seeking information by participating in counseling conducted by the puskesmas regarding various contraceptives, side effects and how to use MKJ
PKM KELAS IBU HAMIL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KESEHATAN IBU DAN JANIN DI POSYANDU MELATI DESA BUKIT KRATAI WILAYAH KERJA UPT BLUD PUSKESMAS RUMBIO
Pregnancy is a beautiful period experienced by every woman, but major changes in the body in a short time can cause some disturbances and complaints that reduce enjoyment during pregnancy (Suananda, 2018). Changes that occur in pregnant women include physical and psychological changes. The changes that occur are caused by an increase in hormones, namely the hormones estrogen and progesterone, resulting in psychological aspects and various problems arise in pregnant women, namely anxiety (Suristyawati, et al, 2019). The purpose of this community service is to conduct class activities for pregnant women to improve maternal and fetal health. The methods used are counseling, prenatal yoga activities and hypnotherapy. The result of this community service is that the success of the target number of participants taking classes for pregnant women can be said to be very good. Participants who were invited based on the direction of the Village Midwife (100%) could attend the training activities, namely as many as 20 pregnant women. In conclusion, the PKM Class for Pregnant Women has been carried out in an Effort to Improve Maternal and Fetal Health on 10 – 17 July at the Melati Posyandu, Bukit Kratai Village, the Working Area of the UPT BLUD Puskesmas Rumbio. It is hoped that this service program can be followed up elsewhere in the following year to improve the health and welfare of the mother and fetus during pregnancy
HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DAN BERAT BADAN LAHIR BALITA DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN ATAS (ISPA) PADA ANAK BALITA DI DESA TARAI BANGUN WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMBANG
Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) adalah penyakit saluran pernafasan akut disebabkan oleh infeksi yang menular dari manusia ke manusia lainnya. Gejala ISPA timbul lebih cepat, dengan jangka waktu beberapa jam sampai beberapa hari. Faktor risiko pada balita penderita ISPA salah satunya Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR) dan ASI Eksklusif. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pemberian ASI Eksklusif dan berat badan lahir balita dengan kejadian infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) pada balita di Desa Tarai Bangun Wilayah Kerja Puskesmas Tambang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh orang tua balita dengan jumlah sampel sebanyak 117 orang tua balita dengan menggunakan teknik Total Sampling. Hasil analisa univariat diperoleh dari 117 responden terdapat 71 responden (60,7%) yang tidak memberikan ASI Eksklusif dan sebanyak 84 balita (71,8%) yang lahir dengan berat badan lahir normal. Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan pemberian ASI eksklusif (p= 0,000) dan berat badan lahir balita (p=0,00) dengan kejadian infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) pada balita di Desa Tarai Bangun Wilayah Kerja Puskesmas Tambang. Diharapkan bagi orang tua balita agar dapat memahami tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif karena dapat meningkatkan imunitas tubuh balita dan mencegah balita dari berbagai macam penyakit seperti ISPA
- …