20 research outputs found
Social Learning Theory in Clinical Setting: Connectivism, Constructivism, and Role Modeling Approach
The purpose of this study is to explore the social learning theory in terms of connectivism, constructivism, and role modeling approach in a clinical setting and its consequences. This article aims to analyze the possible role of connectivism, constructivism, and, role modeling as learning theories in terms of dealing with useful student learning instructional strategies. All these approaches are key concepts to align any level of education (primary, secondary, and particularly higher education). The research is qualitative in design and uses an inductive approach. Using a qualitative content analysis approach enables in-depth study of studies as well as data interpretation, leading to conclusions regarding the meaning of diverse experiences. The authors have given insight into designing teaching practices that adapt to changes in how management, physicians, and medical students observe, learn, communicate, generate and share new knowledge. The current study provides a summary of approaches and theoretical insights about planned and unplanned learning. This research will be valuable in developing role modeling instructional programs. Encouraging clinical instructors to make continual efforts to enhance role modeling and teaching time management and self-control skills can assist clinical teachers to overcome the problems of learning with role modeling. The finding shows that collective learning outperforms individualistic learning in terms of improving engagement, enhancing quality, and producing positive interpersonal outcomes. Encouraging clinical instructors to make continual efforts to enhance role modeling and teaching time management and self-control skills can assist clinical teachers to overcome the problems of role modeling. The building is a theory that affirms that learning is a process for the learner Role modeling is effective for medical students. The implications and future directions would be beneficial for researchers and academicians seeking to empirically extend their study on connectivism, constructivism, and role modeling approaches
Keuangan Syariah (Konsep, Prinsip dan Implementasi)
Keuangan syariah perlu dipelajari dan dipahami untuk meningkatkan literasi tentang keuangan syariah baik dalam bentuk bank syariah maupun non bank syariah, serta lingkup yang mendasarinya. Buku Keuangan Syariah ini hadir dengan membawa harapan mampu mendorong minat seluruh lapisan masyarakat untuk mempraktikkan kegiatan-kegiatan transaksi keuangan dalam kehidupan sehari-hari yang berlandaskan pada nilai-nilai syariat Islam. Buku ini merupakan buku hasil kolaborasi dalam bentuk book chapter yang ditulis oleh para akademisi dan praktisi yang handal di bidangnya.
Buku Keuangan Syariah ini terdiri dari 15 bab, meliputi:
Bab 1 Konsep Dasar Keuangan Syariah
Bab 2 Manajemen Keuangan Syariah
Bab 3 Akad dalam Transaksi Keuangan Syariah
Bab 4 Lembaga Keuangan Syariah
Bab 5 Dewan Pengawas Syariah
Bab 6 Otoritas Jasa Keuangan
Bab 7 Pasar Modal Syariah
Bab 8 Shariah Governance
Bab 9 Islamic Corporate Social Responsibility
Bab 10 Audit Syariah
Bab 11 Financial Technology (Fintech) Syariah
Bab 12 Inklusi Keuangan Syariah
Bab 13 Pembiayaan Syariah
Bab 14 Investasi Produk Syariah
Bab 15 Tantangan Keuangan Islam di Era Society 5.
Tinjauan Hubungan Manajemen Risiko dan Asuransi
Tidak bisa dipungkiri, manajemen risiko tidak serta merta langsung bisa meniadakan risiko, namun mampu meminimalisir kerugian akibat terjadinya risiko. Manajemen risiko pada intinya mencakup identifikasi atas risiko yang timbul atau mungkin akan timbul dalam keseluruhan aktivitas usaha perusahaan. Kemudian mengukur, memantau, dan mengendalikan risiko yang ada dengan pendekatan dan strategi-strategi tertentu.
Buku ini dihadirkan sebagai bahan referensi bagi mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah Manajemen Risiko dan Asuransi, para praktisi, atau siapa pun yang ingin mendalaminya lebih jauh. Kehadiran buku ini diharapkan bisa memberikan pemahaman kepada mereka (para pembaca) terkait dasar-dasar manajemen risiko dan asuransi serta aspek-aspek yang terkait.
Bab yang dibahas dalam buku ini, meliputi:
Bab 1 Konsep tentang Risiko
Bab 2 Tinjauan Tentang Manajemen Risiko
Bab 3 Mengidentifikasi Risiko
Bab 4 Daftar Kerugian Potensial
Bab 5 Prinsip Pengukuran Risiko
Bab 6 Bentuk Risiko Diberbagai Sektor Bisnis
Bab 7 Risiko Operasional dalam Perusahaan
Bab 8 Pengendalian Risiko
Bab 9 Pemindahan Risiko kepada Pihak Asuransi
Bab 10 Premi Asuransi
Bab 11 Asuransi Jiwa
Bab 12 Asuransi Kerugian
Bab 13 Dampak Asuransi terhadap Kehidupan Sosial Ekonom
Mengukur Kinerja Perusahaan melalui Analisis Laporan Keuangan
Analisis laporan keuangan penting dilakukan guna mengetahui perkembangan perusahaan. Melalui analisis laporan keuangan ini, berbagai pihak dapat mengambil keputusan terkait perkembangan perusahaan ke depan, terutama bagi pihak manajemen dapat melakukan perbaikan-perbaikan yang dirasa penting untuk pertumbuhan perusahaan.
Buku ini dihadirkan sebagai bahan referensi bagi mahasiswa jurusan akuntansi dan manajemen, para praktisi di bidang terkait, atau siapa pun yang ingin mempelajari analisis laporan keuangan lebih jauh. Kehadiran buku ini diharapkan bisa memberikan pemahaman kepada mereka yang ingin mendalami atau mengembangkan ilmunya, terkhusus analisis laporan keuangan.
Bab yang dibahas dalam buku ini, meliputi:
Bab 1 Konsep Pengukuran Kinerja Perusahaan
Bab 2 Tinjauan Umum Laporan Keuangan
Bab 3 Arti Penting Analisis Laporan Keuangan
Bab 4 Teknik dan Tahapan Analisis Laporan Keuangan
Bab 5 Konsep Analisis Rasio Keuangan
Bab 6 Analisis Rasio Likuiditas
Bab 7 Analisis Rasio Leverage
Bab 8 Analisis Rasio Aktivitas
Bab 9 Analisis Rasio Profitabilitas
Bab 10 Analisis Sumber dan Penggunaan Kas
Bab 11 Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja
Bab 12 Analisis Biaya Relevan dan Titik Impas
Bab 13 Analisis Perubahan Laba Kotor
Bab 14 Analisis Keputusan Investasi
Bab 15 Analisis Kebangkruta
Studi Kelayakan Rencana Bisnis
Studi kelayakan rencana bisnis penting dilakukan bagi para pengusaha ketika akan mendirikan, memulai, atau menjalankan sebuah bisnis. Melalui studi kelayakan ini, mereka akan mengetahui apakah sebuah bisnis yang akan dirintis layak atau tidak. Akhir dari proses studi kelayakan bisnis adalah menguatkan pengambilan keputusan tentang sebuah bisnis dapat dijalankan atau harus dikaji ulang. Fokus dari studi kelayakan bisnis adalah mengidentifikasi berbagai hambatan, penentuan tujuan, penilaian biaya dan manfaat, serta mencari alternatif-alternatif solusi yang layak dalam menjalankan bisnis.
Buku ini dihadirkan sebagai bahan referensi bagi mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah studi kelayakan bisnis, para praktisi, atau siapa pun yang ingin mendalaminya lebih jauh. Kehadiran buku ini diharapkan bisa memberikan pemahaman kepada mereka terkhusus yang ingin memulai bisnis.
Bab yang dibahas dalam buku ini, meliputi:
Bab 1 Konsep Studi Kelayakan Bisnis
Bab 2 Siklus Bisnis
Bab 3 Penilaian Gagasan Bisnis
Bab 4 Perencanaan Strategi Bisnis
Bab 5 Pemahaman Pelaksanaan Bisnis
Bab 6 Persaingan Bisnis
Bab 7 Aspek Pasar dan Pemasaran
Bab 8 Aspek Operasi
Bab 9 Aspek Manajemen dan Organisasi
Bab 10 Aspek Sumber Daya Manusia
Bab 11 Aspek Keuangan
Bab 12 Aspek Ekonomi Sosial dan Politik
Bab 13 Aspek Lingkungan Hidup
Bab 14 Kajian Risiko dalam Berbagai Aspek Bisni