71 research outputs found
ASPEK PENDIDIKAN RELIGIUS DALAM TRADISI LABUHAN AGENG DI PANTAI SEMBUKAN DESA PARANGGUPITO KECAMATAN PARANGGUPITO KABUPATEN WONOGIRI
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui sejarah, peralatan yang digunakan, pelaksanaan dan aspek pendidikan religius dalam tradisi Labuhan Ageng di Pantai Sembukan Desa Paranggupito Kecamatan Paranggupito Kabupaten Wonogiri. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan kebudayaan (etnografi) yang bersifat diskriptif analitik. Strategi penelitian ini menggunakan studi kasus tunggal terpancang. Sumber data diperoleh dari beberapa sumber yaitu informan, tempat dan peristiwa serta arsip maupun dokumen. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipatif, wawancara mendalam, serta mencatat arsip maupun dokumen. Untuk menguji validitas dan reliabilitas data dengan cara trianggulasi sumber data dan teknik atau metode pengumpulan data. Teknik analisis data dalam penelitian ini menerapkan model analisis interaktif, baik dalam pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, maupun penarikan kesimpulan. Prosedur penelitiannya meliputi tahap pra lapangan, tahap penelitian lapangan, tahap analisis data, dan analisis dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Tradisi Labuhan Ageng Tradisi Labuhan Ageng berawal dari sejarah raja-raja Mangkunegara di Keraton Surakarta yang dilaksanakan secara turun-temurun pada bulan Suro. Perlengkapan sesaji dalam tradisi Labuhan Ageng mengandung makna dan tujuan tertentu yang diyakini oleh masyarakat pendukungnya. Pelaksanaan tradisi Labuhan Ageng dimaksudkan untuk memohon keselamatan dan ketentraman bagi masyarakat desa Paranggupito pada khususnya serta bangsa dan negara pada umumnya dan merupakan ungkapan rasa syukur atas hasil bumi. Pendidikan religius pada tradisi Labuhan Ageng adalah untuk lebih meningkatkan kepercayaan pada Tuhan YME dan pengucapan syukur kepada Tuhan YME atas anugerah yang telah diberikanNya
Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari Surakarta Tahun 2009
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) tingkat kerusakan yang ditimbulkan banjir di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari Surakarta Tahun 2009, (2) tingkat kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari Surakarta Tahun 2009. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, dengan metode penelitian yang digunakan adalah survey. Populasi dalam penelitian ini sejumlah 2897 kepala keluarga yang terkena bencana banjir di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari Surakarta berdasarkan data monografi desa 2009. Sampel diambil secara acak sebanyak 97 kepala keluarga. Adapun variabel penelitian
meliputi variabel bebas yaitu kesiapsiagaan masyarakat dan variabel terikat yaitu tingkat kerusakan yang ditimbulkan bencana banjir Metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi, angket, dokumentasi. Teknik uji persyaratan
analisis menggunakan uji coba angket, uji validitas, dan uji reabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat kerusakan yang ditimbulkan banjir di Kelurahan Banyuanyar Kecamatan Banjarsari Surakarta diketahui bahwa dari semua aspek dalam menentukan tingkat kerusakan seperti aspek
penduduk, aspek pemerintahan, aspek ekonomi, aspek sarana prasarana, dan aspek lingkungan secara keseluruhan mengalami kerusakan yang tergolong berat. Hal ini dapat dilihat dari presentase setiap aspek yang menunjukkan
presentase 100%. Ini dapat diartikan bahwa saat terjadi banjir, aspek-aspek tersebut mengalami kerusakan yang berat. Tingkat kesiapsiagaan masyarakat Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari Surakarta diperoleh nilai indeks yaitu 0,5 yang berada pada interval 0,4 – 0,6, hal ini menunjukkan bahwa tingkat kesiapsiagaan masyarakat Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari Surakarta terhadap bencana banjir termasuk dalam kategori Hampir Siap
Indonesian Tertiary of Second Year Students Attitudes Toward Daily Speaking English at University Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sikap mahasiswa Indonesia terhadap berbicara bahasa Inggris sehari-hari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif sebagai desain penelitian. Penelitian ini dilakukan di Universitas Muslim Nusantara Al- Washliyah Medan. Partisipan penelitian ini adalah empat mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris yang telah belajar Bahasa Inggris selama dua tahun dengan pengalaman berbeda. Terdapat 2 siswa yang aktif di kelas dan 2 siswa kurang aktif di kelas. Data dikumpulkan dari wawancara sebagai sumber utama dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan analisis tematik untuk menganalisis temuan data. Temuan dari penelitian ini adalah tingkat analisis, pertanyaan terus-menerus, pemilihan informasi dan khususnya penyorotan sebagai sikap utama mahasiswa Indonesia terhadap berbicara bahasa Inggris sehari-hari
PENGARUH MEDIA CANVA TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS SURAT UNDANGAN TIDAK RESMI SISWA KELAS V SD INSAN MULYA KOTA BARU DRIYOREJO
Pada kurikulum 2013, materi menulis yang harus dipahami siswa adalah membuat surat undangan. Untuk dapat memahami keterampilan menulis diperlukan latihan yang berkesinambungan dengan penggunaan media pembelajaran yang sesuai. Selain itu, hal yang melatarbelakangi penelitian ini adalah siswa kelas V SD Insan Mulya Driyorejo dalam membuat surat undangan masih konvensional dengan minim desain, sehingga siswa kurang antusias dan bersifat pasif. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah mendeskripsikan pengaruh media Canva terhadap pembelajaran menulis surat undangan serta mendeskripsikan respon siswa terhadap pembelajaran menulis dengan menggunakan media Canva. Penelitian ini termasuk penelitian deskripif kualitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SD Insan Mulya Kota Baru Driyorejo. Metode pengumpulan data dengan pemberian tes menulis untuk menggambarkan keterampilan menulis siswa serta lembar angket untuk menggambarkan respon siswa.. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Hasil analisis siklus I menunjukkan bahwa nilai siswa untukaspek menulis dan respon meningkat di siklus II. Rata-rata nilai menulis siswa pada penelitian awal adalah 64,8, siklus I adalah 77,3 dan 90,3 di siklus II. Rata-rata nilai untuk respon siswa pada penelitian awal adalah 74,2, di siklus I adalah 84,2 dan 93,8 di siklus II.. Disimpulkan bahwa pengunaan media Canva berpengaruh positif terhadap keterampilan menulis dan respon siswa. Kata Kunci: media canva, menulis, surat undangan tidak resm
STRATEGI PROMOSI PERKREDITAN PADA PERUSAHAAN DAERAH BANK PERKREDITAN RAKYAT BADAN KREDIT DESA KABUPATEN KARANGANYAR
Interpersonal Meaning in BBC Text News Entitled “Ahok Trial: The Blasphemy Case Testing Indonesian Identity
This research deals with analyzing language from the perspective of Systemic Functional Language (SFL). It analyzes a text news from BBC text news entitled “Ahok trial: the blasphemy case testing Indonesian identity” which published in February 14th 2017. The research is then formulated into two research questions: 1) What are mood types and mood elements in BBC text news entitled “Ahok trial: The blasphemy case testing Indonesian identity”? 2) How is the realization of interpersonal meaning in BBC text news entitled “Ahok trial: The blasphemy case testing Indonesian identity”?
To understand the interpersonal meaning in the text, this research analyzing the mood system of 127 clauses of the text news. Qualitative method is used in the research as the research which tends to rely on expressive elaboration and personal description towards the issue. The theory that the researcher uses to analyze the interpersonal meaning in the text is a theory of M.A.K Halliday as a reference.
The result of the analysis shows the dominant typical mood of the text is declarative with 121 total clauses (95,3%) which indicates that the writer of the text news wants to inform the reader. This research also shows the dominant subject is “he” with 25 total clauses (20,2%) who refers to Ahok. Thus can be known that the text news is talking about Ahok. The finite in the text are mostly stated in Simple Present Tense with 84 total clauses (66,7%) which means that the writer of the text is telling about what is happening. Lastly, this research analyzes the polarity of the text by identify the positive and negative in each part of the clause. The most frequent polarity is positive with percentage 57,4 percent.
Thus, can be seen that the writer is pros to Ahok by the positive polarity which emerged by the writer. The aim of the writer beside to give information to the reader, the writer also tells the positive sides of Ahok. Hopefully, this research can be useful for readers, especially English Department students in order to be able to understand the meaning of a text well
Hubungan Peran Bidan Dan Dukungan Suami Dengan Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Colomadu 1
ASI eksklusif merupakan makanan yang paling sempurna untuk bayi usia 0-6 bulan. Peran bidan dan dukungan suami merupakan dua faktor keberhasilan dalam pemberian ASI eksklusif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peran bidan dan dukungan suami dengan pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Colomadu I. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan rancangan Cross Sectional Study, populasi penelitian ini ibu yang mempunyai bayi usia 7-8 bulan dengan jumlah 55 orang dan jumlah sampel 48 responden dengan pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan peran petugas bidan (p= 0,001) dan dukungan suami (p= 0,002) dengan pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Colomadu I
Perbedaan Kepuasan Pasien Umum, Askes, dan Jamkesmas Terhadap Pelayanan Rawat Inap Kasus Bedah Tulang di Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta
Pelayanan rawat inap merupakan salah satu pelayanan di rumah sakit yang
memberikan pelayanan secara komprehensif untuk membantu menyelesaikan
masalah yang dialami oleh pasien sehingga kepuasan pasien bisa dipakai sebagai
salah satu indikator mutu pelayanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui perbedaan kepuasan pasien umum, Askes, dan Jamkesmas terhadap
pelayanan rawat inap kasus bedah tulang. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan observasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini
adalah pasien yang mendapatkan pelayanan rawat inap kelas II dan III dengan
kasus bedah tulang sebanyak 379 orang terdiri dari 114 pasien umum, 123 pasien
Askes, dan 142 pasien Jamkesmas. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik
purposive sampling sebanyak 80 orang terdiri dari 24 pasien umum, 26 pasien
Askes, dan 30 pasien Jamkesmas. Analisis data menggunakan uji Kruskal-Wallis
dengan program SPSS 21 dilaksanakan di laboratorium komputer FIK UMS.
Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan kepuasan pasien umum, Askes,
dan Jamkesmas terhadap pelayanan rawat inap kasus bedah tulang yang diukur
berdasarkan aspek tangible (p=0,427), reliability (p=0,861), responsiveness
(p=0,298), assurance (p=0,304), emphaty (p=0,573) dan tidak ada perbedaan
kepuasan pelayanan rawat inap kasus bedah tulang terhadap pasien umum, Askes,
dan Jamkesmas di Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta
(p=0,636
Age and Attitude are Dominant Factors Related to Health Workers\u27 Preparedness in Dealing with Flood Disasters
Indonesia has a relatively high threat of disasters, including floods that result in human casualties, environmental damage, property losses, and psychological impacts. Prevention efforts need to be carried out, namely mitigation and preparedness. Central Sulawesi Province is the 9th out of 10 provinces in Indonesia that are often affected by disasters. Sigi Regency is a flood-prone area. In 2021, there have been eight floods in Rogo and Wisolo villages. Health workers are important and technical implementers before, during, and after disasters. The purpose of this study is to look at the factors that affect the preparedness of health workers in dealing with flood disasters at the Baluase Health Center. Analytical survey research with a cross-sectional approach. The sample is all health workers at the Baluase Health Center, totaling 44 people. The independent variables are age, gender, length of work, level of education, knowledge, and attitude. In contrast, the dependent variable is the preparedness of health workers in dealing with flood disaster situations. Questionnaires are used in primary data collection. The multivariate analysis of logistic regression variables in step 5 found a relationship between age (p equals 0.028), attitude (p equals 0.052), and preparedness of health workers in dealing with flood disasters. It is hoped that the increase in preparedness for health workers will continue to be improved to reduce the post-disaster impact
- …