7 research outputs found
PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN COLLABORATIVE CONCEPT MAPPING WITH CO TEACHING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP (PTK Kelas VIII SMP Negeri 3 Colomadu Tahun Ajaran 2010/2011)
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa dalam pembelajaran matematika melalui strategi pembelajaran Collaborative Concept Mapping with Co Teaching dan penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan di SMP Negeri 3 Colomadu. Sebagai subjek pelaksana tindakan adalah peneliti, guru matematika kelas VIII H, dan partner co teaching. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, catatan lapangan, wawancara, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan analisis interaktif yang terjadi dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah: Ada peningkatan pemahaman konsep belajar siswa melalui strategi pembelajaran Collaborative Concept Mapping with Co Teaching. Hal ini dapat dilihat dari aspek a). Menjawab pertanyaan guru/mengerjakan soal didepan kelas dari sebelum tindakan 5,56% meningkat menjadi 30,56%; b). Memberi tanggapan tentang jawaban siswa lain dari sebelum tindakan 2,56% meningkat menjadi 25,71%; c). Mengajukan pertanyaan/tanggapan pada guru dari sebelum tindakan 0% meningkat menjadi 20%; d) Membuat kesimpulan materi baik secara mandiri atau kelompok dari sebelum tindakan 27,78% meningkat menjadi 65,71%; e). Nilai Prestasi siswa yang mendapat ≥ 65 dari sebelum tindakan 41,67% meningkat menjadi 77,14%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran melalui strategi Collaborative Concept Mapping with Co Teaching dapat meningkatkan pemahaman konsep belajar siswa dalam pembelajaran matematika khususnya pada pokok bahasan lingkaran
Pengaruh Faktor Sosiodemografi terhadap Kejadian Lesi Prakanker dengan Skining Inspeksi Visual Asetat (IVA) di Puskesmas Bendo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri
Kanker serviks adalah salah satu penyebab kematian wanita di dunia. Salah satu metode yang efektif, mudah, murah dan sederhana untuk mendeteksi kanker serviks dini adalah Inspeksi Visual Acetat (IVA). Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh faktor sosiodemografi terhadap insidensi lesi prakanker serviks dengan menggunakan pemeriksaan IVA di Puskesmas Bendo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Desain penelitian menggunakan studi analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan simple random sampling dengan jumlah sebanyak 90 responden. Pengumpulan data dilakukan melalui data rekam medik dan wawancara responden. Penelitian ini telah dilakukan pada Oktober 2017 di Puskesmas Bendo Kabupaten Kediri. Data dianalisis menggunakan uji Chi-square dan regresi logistik dengan tingkat signifikansi α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan pada variabel usia responden (p=0.013), usia pertama berhubungan seksual (p=0.000), pengguna pil KB (p=0.000) dan riwayat kanker dalam keluarga (p=0.016). Variabel paritas dan merokok mempunyai hubungan yang tidak signifikan (p≥0.05). Variabel dominan yang terkait dengan lesi prakanker serviks adalah pengguna kontrasepsi KB dengan OR = 18,784. Disimpulkan bahwa wanita pengguna kontrasepsi oral berisiko 18 kali lebih besar mengalami kejadian lesi prakanker dibandingkan dengan variabel lain. Disarankan kepada bidan dan petugas kesehatan lainnya untuk terus memberikan penyuluhan dan KIE kepada perempuan untuk memeriksakan kesehatan reproduksi secara teratur sebagai pencegahan kanker serviks
Perlindungan Konsumen Terhadap Wanprestasi Pelaku Usaha Kredit Kendaraan Bermotor Di Lembaga Pembinaan Dan Perlindungan Konsumen Jawa Tengah
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah Perlindungan Konsumen dan mengetahui upaya penyelesaian sengketa konsumen kredit kendaraan bermotor dengan pelaku usaha di Lembaga Pemberdayaan dan Perlindungan Konsumen berdasarkan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Adapun jenis penelitian ini adalah empiris dengan menggunakan pendekatan kualitatif. yaitu penelitian dengan adanya data-data lapangan sebagai data utama, seperti hasil wawancara dan observasi.Hasil dari penelitian ini adalah bahwa perlindungan konsumen dan upaya penyelesaian sengketa konsumen dengan pelaku usaha kredit kendaraan bermotor di Lembaga Pembinaan dan Perlindungan Konsumen Jawa Tengah berdasarkan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 Pasal 44 tentang Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat. Akan tetapi dalam pelaksanaan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen belum efektif dikarenakan berbagai macam faktor terjadinya kesalahan/wanprestasi yang dilakukan oleh pelaku usaha (debitur).Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan maka saran yang diberikan oleh peneliti bahwa Lembaga Perlindungan Konsumen harus menangani problematika tentang pemenuhan hak-hak konsumen dengan maksimal serta memberikan rasa aman terhadap konsumen (kreditur) dalam menjalankan pembinaan dan perlindungan konsumen di Indonesia sehingga lebih baik.Kata kunci: Perlindungan Konsumen, Wanprestasi, Upaya Penyelesaian Sengketa KonsumenHasil dari penelitian ini adalah bahwa perlindungan konsumen dan upaya penyelesaian sengketa konsumen dengan pelaku usaha kredit kendaraan bermotor di Lembaga Pembinaan dan Perlindungan Konsumen Jawa Tengah berdasarkan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 Pasal 44 tentang Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat. Akan tetapi dalam pelaksanaan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen belum efektif dikarenakan berbagai macam faktor terjadinya kesalahan/wanprestasi yang dilakukan oleh pelaku usaha (debitur).Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan maka saran yang diberikan oleh peneliti bahwa Lembaga Perlindungan Konsumen harus menangani problematika tentang pemenuhan hak-hak konsumen dengan maksimal serta memberikan rasa aman terhadap konsumen (kreditur) dalam menjalankan pembinaan dan perlindungan konsumen di Indonesia sehingga lebih baik
Pengaruh Faktor Sosiodemografi terhadap Kejadian Lesi Prakanker dengan Skining Inspeksi Visual Asetat (IVA) di Puskesmas Bendo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri
Kanker serviks adalah salah satu penyebab kematian wanita di dunia. Salah satu metode yang efektif, mudah, murah dan sederhana untuk mendeteksi kanker serviks dini adalah Inspeksi Visual Acetat (IVA). Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh faktor sosiodemografi terhadap insidensi lesi prakanker serviks dengan menggunakan pemeriksaan IVA di Puskesmas Bendo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Desain penelitian menggunakan studi analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan simple random sampling dengan jumlah sebanyak 90 responden. Pengumpulan data dilakukan melalui data rekam medik dan wawancara responden. Penelitian ini telah dilakukan pada Oktober 2017 di Puskesmas Bendo Kabupaten Kediri. Data dianalisis menggunakan uji Chi-square dan regresi logistik dengan tingkat signifikansi α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan pada variabel usia responden (p=0.013), usia pertama berhubungan seksual (p=0.000), pengguna pil KB (p=0.000) dan riwayat kanker dalam keluarga (p=0.016). Variabel paritas dan merokok mempunyai hubungan yang tidak signifikan (p≥0.05). Variabel dominan yang terkait dengan lesi prakanker serviks adalah pengguna kontrasepsi KB dengan OR = 18,784. Disimpulkan bahwa wanita pengguna kontrasepsi oral berisiko 18 kali lebih besar mengalami kejadian lesi prakanker dibandingkan dengan variabel lain. Disarankan kepada bidan dan petugas kesehatan lainnya untuk terus memberikan penyuluhan dan KIE kepada perempuan untuk memeriksakan kesehatan reproduksi secara teratur sebagai pencegahan kanker serviks.</jats:p
Pengaruh Faktor Sosiodemografi terhadap Kejadian Lesi Prakanker dengan Skining Inspeksi Visual Asetat (IVA) di Puskesmas Bendo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri
Kanker serviks adalah salah satu penyebab kematian wanita di dunia. Salah satu metode yang efektif, mudah, murah dan sederhana untuk mendeteksi kanker serviks dini adalah Inspeksi Visual Acetat (IVA). Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh faktor sosiodemografi terhadap insidensi lesi prakanker serviks dengan menggunakan pemeriksaan IVA di Puskesmas Bendo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Desain penelitian menggunakan studi analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan simple random sampling dengan jumlah sebanyak 90 responden. Pengumpulan data dilakukan melalui data rekam medik dan wawancara responden. Penelitian ini telah dilakukan pada Oktober 2017 di Puskesmas Bendo Kabupaten Kediri. Data dianalisis menggunakan uji Chi-square dan regresi logistik dengan tingkat signifikansi α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan pada variabel usia responden (p=0.013), usia pertama berhubungan seksual (p=0.000), pengguna pil KB (p=0.000) dan riwayat kanker dalam keluarga (p=0.016). Variabel paritas dan merokok mempunyai hubungan yang tidak signifikan (p≥0.05). Variabel dominan yang terkait dengan lesi prakanker serviks adalah pengguna kontrasepsi KB dengan OR = 18,784. Disimpulkan bahwa wanita pengguna kontrasepsi oral berisiko 18 kali lebih besar mengalami kejadian lesi prakanker dibandingkan dengan variabel lain. Disarankan kepada bidan dan petugas kesehatan lainnya untuk terus memberikan penyuluhan dan KIE kepada perempuan untuk memeriksakan kesehatan reproduksi secara teratur sebagai pencegahan kanker serviks.</jats:p
HUBUNGAN LINGKAR LENGAN ATAS IBU HAMIL DENGAN BERAT BADAN BAYI BARU LAHIR DI KOTA YOGYAKARTA
Latar Belakang: Lingkar Lengan Atas (LILA) ibu hamil salah satu indikator penentu status gizi ibu hamil. Status ibu hamil menentukan berat badan bayi yang akan dilahirkan. Bayi dengan berat badan lahir kurang dari 2500 gram atau lebih dari 4000 gram potensial berisiko kesehatannya.Tujuan: Untuk mengidentifikasi LILA ibu hamil dan mengetahui hubungan antara LILA ibu hamil dengan berat badan bayi baru lahir.Metode: Penelitian ini menggunakan desain prospektif cross-sectional dengan menghubungkan 2 variabel. Sampel berjumlah 119 ibu hamil. Analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi dan deskriptif. Analisis bivariat menggunakan korelasi spearman.Hasil: Karakteristik responden 75% pekerjaan sebagai ibu rumah tangga dan dari pendidikan 67,4% responden memiliki tingkat pendidikan SMA/SMK. Responden ditemukan usia termuda 17 tahun dan tertua 49 tahun sehingga masuk dalam kehamilan berisiko. Ukuran LILA ibu hamil paling rendah 20 cm. Nilai p=0,005 (terdapat korelasi yang bermakna antara variabel LILA ibu hamil dengan berat badan bayi baru lahir. Nilai 0,254 (kekuatan korelasinya lemah). Arah positif (searah, semakin besar nilai 1 variabel semakin besar pula nilai variabel lainnya).Kesimpulan: Terdapat hubungan antara LILA ibu hamil dengan berat badan bayi baru lahir.Kata Kunci: LILA Ibu Hamil, Berat Badan Bayi Baru Lahir</jats:p