11,016 research outputs found
PENGARUH PERILAKU MENYIMPANG PESERTA DIDIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR DI KELAS VII
ABSTRACTThis study aims to determine how much influence the student's deviant behavior has on learning achievement in class VII. The research method used is descriptive in the form of quantitative research. The sample in the study was class VII students totaling 31 students who were taken and the data was in the form of a statement questionnaire about deviant behavior with 8 indicators, namely truancy, chatting during class hours, running from school during class hours, not doing school homework, not wearing a belt. or socks, being late, cheating, and dating. Based on the results of the data analysis that the researchers conducted, it was concluded that: 1) deviant behavior resulted in the results of 61.30% (19 students) having a moderate category. 2) Social studies learning outcomes obtained by 74.2% (23 students) have a medium category. 3) the influence of deviant behavior with learning achievement is 0.60 with a standard significant level of 0.05 (5%) So that the results of t count > t table are 9.673> 1.695. From the results of the study, it can be concluded that there is an unfavorable influence between the deviant behavior of students on learning achievement in class VII. In the learning process the greater the deviant behavior, the negative effect on learning achievement as well as the smaller the deviant behavior, the learning achievement will increase.Key Words: Deviant Behavior, Learning Achievemen
Implementasi Tata Tertib Sekolah dengan Hasil Belajar Peserta Didik
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara empiris mengenai hubungan pelaksanaan tata tertib sekolah dengan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran pendidikan kewarganergaraan. Hipotesis yang diajukan adalah “ terdapat hubungan yang signifikan antara tata tertib sekolah dengan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran PKn kelas VII di MTs Al – Mursyidiyyahâ€. Subjek dalam penelitian ini dilakukan pada siswa kelas ( VII ) Tujuh, di MTs Al- Mursyidiyyah Pada semester genap tahun ajaran 2020/2021. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 83 peserta didik. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif korelasi, teknik pengumpulan data dengan menyebar angket dan dokumen nilai UTS. Sebelum diberikan ke responden instrument terlebih dahulu di uji validitas dan relibilitasnya. Selanjutnya, data dianalisis terlebih dahulu dilakukan uji pra syarat untuk mengetahui normalitas data dengan menggunakan Ms. Excel Chi Kuadrat, sedangkan uji linieritas menggunakan SPSS 25. Hasil uji normalitas data variabel X dengan X²hitung 5,5211877 < dari X²tabel 104,13873, sedangkan hasil uji normalitas variabel Y X²hitung 6,2164173 < X²tabel. 104,13873 sehingga data berdistribusi normal. Uji lineritas nilai sig ( 0,950 ) > 0,05 artinya terdapat hubungan yang linier. Uji hipotesis menggunakan uji korelasi product moment hal ini ) hal ini menunjukan tidak adaya hubungan signifikan antara tata tertib seolah dengan hasil belajar peserta didik hal tersebut dapat dilihat dari , ( nilai Sig. 0,098 > p- value = 0,05, sedangkan rhitung 0,183 dan nilai rtabel 0,216 hal ini menunjukan kekuatan hubunganya yakni berada pada katagorie sangat lemah. Selanjutnya yakni Uji Thitung , nilai thitung yakni 1,678 < dari ttabel 1,989 artinya Ho diterima dan Ha ditolak. Kontribusi implementasi tata tertib sekolah terhadap hasil belajar peserta didik yakni sebesar 3,3 % sedangkan sisanya 96,7% dipengaruhi oleh faktor lain di luar variabel X
PENGARUH PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) TERHADAP AKHLAK SOSIAL SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 1 DUKUPUNTANG KECAMATAN DUKUPUNTANG KABUPATEN CIREBON
ELLA NURLAELA
14111120113
PENGARUH PRESTASI BELAJAR PADA MATA
PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
(PAI) TERHADAP AKHLAK SOSIAL SISWA
DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)
NEGERI 1 DUKUPUNTANG KECAMATAN
DUKUPUNTANG KABUPATEN CIREBON
Dari beberapa fenomena yang ada masih temukan beberapa masalah
mengenai akhlak siswa, terutama akhlak bersosialnya. Siswa cenderung lebih
acuh terhadap siswa yang lainnya, dalam arti disini siswa kurang memiliki rasa
empati terhadap teman lainnya. Dalam kegiatan pembelajaran, baik pendidik
maupun konten materi tentunya selalu menganjurkan dalam kebaikan terlebih
pembelajaran agama yang berkaitan antara dua hubungan manusia baik kepada
sesama maupun kepada Allah swt.
Tujuan dari pelitian ini adalah untuk memperoleh data tentang prestasi
Belajar Pendidikan Agama Islam (PAI), Akhlak Sosial Siswa kelas VII, serta
Pengaruh antara Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) Terhadap Akhlak
Sosial Siswa Di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Dukupuntang
Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon.
Penelitian ini bertolak dari pemikiran bahwa pendidikan selain
mengutamakan tujuan untuk mengoptimalkan pengetahuan juga di ikuti dengan
pengotimalan dalam hal akhlak. Tingkah laku dalam masyarakat di kenal dengan
sebutan moral. Dalam kaitan dengan usaha mengembangkan tingkat
perkembangan moral menurut Sjarkawi yang mengutip dalam buku
(Bergling,1985: 3416) dikatakan bahwa Bergling mengklaim, bahwa pendekatan
perkembangan kognitif dan belajar sosial memberi perspektif positif untuk
meningkatkan perkembangan moral siswa (Sjarkawi, 2008:57).
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah pendekatan
kuantitatif dengan melakukan penyebaran angket kepada siswayang dijadikan
sampel sebanyak 32 responden dan pengambilan nilai rapot siswa untuk mata
pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Kemudian data tersebut dianalisis
dengan menggunakan rumus korelasi product moment danprosentase untuk
mengetahui pengaruh prestasi antara variable x dan variable y.
Berdasarkan analisis diatas dapat disimpulkan bahwa hasil prosentase dari
prestasi belajar siswa 47% memiliki rentang nilai 83-86 hal tersebut dikatakan
baik, sedangkan akhlak sosial siswa dalam kategori cukup baik dengan prosentase
73,84%. kemudian, diperoleh nilai koefisien antara prestasi belajar pada mata
pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) terhadap akhlak sosial siswa kelas VII
di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Dukupuntang Kecamatan
Dukupuntang Kabupaten Cirebon sebesa
PENGARUH PENERAPAN SISTEM KREDIT SEMESTER (SKS) TERHADAP MANAJEMEN DIRI SISWA DI SMPN 1 SEDATI SIDOARJO
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh penerapan SKS terhadap manajemen diri siswa.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis statistik inferensial, populasi 274 siswa kelas VII SMPN 1 Sedati Sidoarjo.Jumlah sampel sebesar 116 siswa dengan rincian 58 siswa program percepatan dan 58 siswa program normal.Teknik pengambilan sampling menggunakan purpossive sampling. Data dikumpulkan dengan instrumen angket, dokumentasi, dan observasi.Analisis data menggunakan uji normalitas, regresi linier sederhana, dan uji-t.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua variabel penerapan SKS memiliki pengaruh yang signifikan terhadap manajemen diri siswa kelas VII di SMPN 1 Sedati Sidoarjo.Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan penerapan SKS terhadap manajemen diri siswa kelas VII di SMPN 1 Sedati Sidoarjo.
Kata Kunci: Penerapan Sistem Kredit Semester (SKS), Manajemen Diri.
Abstract
The purpose of this research is to explain the influence ofthe implementation of SKS for self management on students. This research used a quantitative approach with inferential statistic analysis, the population are 274 students on VIIth grade in SMPN 1 Sedati Sidoarjo. The amount of sample are 116 student, 58 students acceleration program and 58 students reguler program. Data were collected withinstrument survey, documentation,and observation. Analysis data using normality test, simple linear regression, and t-test. Result from this research is both of two variable the implementation of SKS is have influence significant to self management on students VIIthgradein SMPN 1 Sedati Sidoarjo. The conclusion from this research is there is a positive and significant influence the implementation of the Semester Credit System (SKS) on students self managementon VIIth grade in SMPN 1 Sedati Sidoarjo.
Keywords: Implementation of the Semester Credit System (SKS), Self Managemen
PENGGUNAAN INSTRUCTIONAL MANAGEMENT JACOB KOUNIN HUBUNGANNYA DENGAN PRESTASI BELAJAR DAN MUTU LAYANAN PENDIDIKAN DI SDN TENAJAR KIDUL KECAMATAN KERTASEMAYA KABUPATEN INDRAMAYU
M. ATIK. Penggunaan Instructional Management Jacob Kounin
Hubungannya dengan Prestasi Belajar dan Mutu Layanan
Pendidikan di SDN Tenajar Kidul Kecamatan Kertasemaya
Kabupaten Indramayu
Permasalahan yang ditemukan dalam pembelajaran di Sekolah Dasar Negeri
Tenajar Kidul adalah kurangnya minat belajar siswa, kurangnya kemampuan berpikir
ilmiah, lemahnya kemampuan siswa, kurangnya kesadaran dalam beribadah dan
berakhlaqul karimah. Kondisi demikian disebabkan antara lain karena kurang
bervariasinya dalam penggunaan metode pembelajaran, khususnya kemampuan guru
dalam memanajemen kelas. Jadi masalahnya dengan diterapkannya model pembelajaran
jacob kounin di SDN Tenajar Kidul dapat meningkatkan prestasi belajar dan mutu
layanan pendidikan?
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan proses perencanaan penerapan,
penilaian, dan dampak yang ditimbulkan oleh pelaksanaan pembelajaran dengan
manajemen pembelajaran Jacob Kounin terhadap prestasi belajar dan mutu layanan
pendidikan di Sekolah Dasar Negeri Tenajar Kidul Kecamatan Kertasemaya Kabupaten
Indramayu.
Penelitian ini bertolak dari pemikiran bahwa manajemen pengajaran Jacob
Kounin dapat meningkatkan prestasi belajar dan mutu pembelajaran, karena model
Kounin mengarahkan konsistensi perhatian siswa dan mengantisipasi terjadinya perilaku
menyimpang yang merupakan hal yang sangat penting dalam proses belajar mengajar.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Adapun teknik pengumpulan
data dalam penelitian ini menggunakan teknik angket, studi dokumentasi dan studi
pustaka. Kemudian data penyebaran angket dianalisis dengan menggunakan rumus
persentase dan penafsirannya serta rumus komparasi.
Kesimpulan bahwa manajemen kelas di SDN Tenajar Kidul Kecamatan
Kertasemaya Kabupaten Indramayu termasuk dalam kategori sangat baik.. Prestasi
belajar dan mutu layanan pendidikan di SDN Tenajar Kidul termasuk dalam kategori
sangat baik. Terdapat hubungan yang signifikan dari manajemen Jacob Kounin
terhadap prestasi belajar dan mutu layanan pendidikan di SDN Tenajar Kidul
Kecamatan Kertasemaya Kabupaten Indramayu
HUBUNGAN MINAT BELAJAR DENGAN KENAKALAN REMAJA KELAS XII DI SMK TI PABAKU STABAT
Panca Baku Abdi (PABAKU) Stabat Private Vocational School, which is located at Jl. Pringgodani No. 813, Karangrejo, Stabat District, Langkat Regency, North Sumatra. With the status of ownership of the foundation, and accredited B. is shaded by the principal, Mrs. Sri Ramadhani and Mrs. Susi Linawati as the operator, with a learning schedule that is held in the morning.PABAKU Stabat Private Vocational School consists of 8 classes, and is divided into 3 majors, namely; Light Vehicle Engineering (TKR), Computer Network Engineering (TKJ), and Office Administration (ADP).This type of research is a quantitative research with a number of subjects of 80 students, selected by purposive sampling, from the subject data collected using a scale of interest in learning and juvenile delinquency. The results showed that the correlation value was -0.259 (P> 0.05), the linear value was 0.122 (P> 0.05). This means the results of the study are linear. The data were analyzed using the nonparametic correlation analysis technique and the results obtained were r = -0.259 and a significance value of 0> (0.05), this states that the relationship between learning interest and juvenile delinquency is accepted which means that Ha is accepted and H0 is rejected. Thus, there is a relationship between interest in learning and juvenile delinquency
HUBUNGAN MINAT BELAJAR DENGAN KENAKALAN REMAJA KELAS XII DI SMK TI PABAKU STABAT
Panca Baku Abdi (PABAKU) Stabat Private Vocational School, which is located at Jl. Pringgodani No. 813, Karangrejo, Stabat District, Langkat Regency, North Sumatra. With the status of ownership of the foundation, and accredited B. is shaded by the principal, Mrs. Sri Ramadhani and Mrs. Susi Linawati as the operator, with a learning schedule that is held in the morning.PABAKU Stabat Private Vocational School consists of 8 classes, and is divided into 3 majors, namely; Light Vehicle Engineering (TKR), Computer Network Engineering (TKJ), and Office Administration (ADP).This type of research is a quantitative research with a number of subjects of 80 students, selected by purposive sampling, from the subject data collected using a scale of interest in learning and juvenile delinquency. The results showed that the correlation value was -0.259 (P> 0.05), the linear value was 0.122 (P> 0.05). This means the results of the study are linear. The data were analyzed using the nonparametic correlation analysis technique and the results obtained were r = -0.259 and a significance value of 0> (0.05), this states that the relationship between learning interest and juvenile delinquency is accepted which means that Ha is accepted and H0 is rejected. Thus, there is a relationship between interest in learning and juvenile delinquency
Peran Guru PPKn Dalam Mengatasi Berbagai Macam Pelanggaran Tata Tertib Pada Siswa Kelas XII SMK
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya kesadaran siswa terhadap pentingnya kedisiplinan dalam kehidupan mereka Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui peran guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran serta apa saja hambatan yang muncul dalam upaya mengatasi barbagai macam pelanggaran tata tertib pada siswa kelas XII di SMK Muhammadiyah 1 Randublatung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, data yang disajikan dalam bentuk kata-kata dan mendeskripsikan hasil temuan penelitian. Sumber data pada penelitian ini adalah Kepala sekolah, guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, dan siswa kelas XII TKR 1 SMK Muhammadiyah 1 Randublatung. Pada penelitian kualitatif peneliti menggunakan 3 teknik pengumpulan data yaitu wawancara, dokumentasi, dan observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran yang dilakukan guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam mengatasi berbagai macam pelanggaran tata tertib sudah dilaksanakan dengan baik. Untuk hambatan yang dirasakan pada saat ini keterbatasan alokasi waktu menberikan pembinaan dan bimbingan mengingat situasi pandemic Covid-19 jadi pembelajaran masih dilakukan secara daring. Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di SMK Muhammadiyah 1 Randublatung diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan bimbingan dan pembinaan dalam mengatasi pelanggaran tata tertib siswa, supaya pembinaan dan pemberian bimbingan dalam mengatasi macam pelanggaran tata tertib dapat tercapai secara optimal
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SEKOLAH DALAM MENANGANI KENAKALAN SISWA DI SMP AN NAJIYAH SURABAYA
Abstrak Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui upaya dilakukan sekolah dalam implementasi budaya religius di Sekolah Menengah Pertama An najiyah Surabaya dan sebagai upaya untuk mengatasi perilaku siswa yang menyimpang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dengan mengambil latar SMP An najiyah Surabaya, observasi, dokumentasi. Untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan sekolah dalam menangani kenakalan siswa di SMP An najiyah Surabaya.Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikam kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan Teknik triangulasi. Berdasarkan hasil observasi, wawancara dan studi dokumentasi yang telah peneliti lakukan dapat di simpulkan dengan menemui tiga narasumber yaitu, kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru bimbingan konseling. Kebijakan sekolah dalam rangka mengatasi kenakalan remaja di bagi menjadi tiga upaya yaitu kuratif, represif dan preventif. Program yang di buat sekolah dalam rangka pemberian peringatan dan nasehat, adanya sanksi yang mendidik, adanya kegiatan instrupsi mendadak, pembentukan tim tata tertib, program dan sensitifitas guru yang kurang maksimal dalam rangka menegakkan peraturan sekolah sumber Daya Manusia yang kurang, citra lama sekolah tawuran yang masih melekat pada SMP An najiyah, Sistem keteladanan guru yang kurang berjalan optimal, masih adanya orang tua yang membela kesalahan anak dan anak kurang terbuka terhadap permasalahan yang sedang di hadapi. Kata kunci: kebijakan sekolah, perilaku menyimpang
Implementasi Nilai-nilai Pancasila Melalui Pembelajaran PPKn Terhadap Pembentukan Sikap Disiplin Siswa Kelas VIII MTs Negeri 5 Bojonegoro
Penelitian Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya kenakalan pelajar yang terjadi. Tindakan tersebut merupakan perilaku yang menyimpang dan kurangnya kedisiplinan pada siswa sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengetahui implementasi nilai-nilai Pancasila melalui pembelajaran PPKn dan hambatan yang dialami guru terhadap pembentukan sikap disiplin siswa kelas VIII MTs Negeri 5 Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskiptif, sumber data penelitian ini adalah seorang guru PPKn dan siswa kelas VIII-B MTs Negeri 5 Bojonegoro. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi nilai-nilai Pancasila melalui pembelajaran PPKn terhadap pembentukan sikap disiplin siswa diwujudkan dengan guru membelajarkan nilai-nilai Pancasila dan memberikan keteladanan perilaku disiplin. Meskipun ada hambatan dari faktor lingkungan dan faktor dalam diri siswa, namun guru memberikan solusi dengan upaya melakukan pendekatan persuasif dengan siswa dan sekolah bekerja sama dengan orang tua siswa untuk mendidik dan menerapkan aturan dan kebiasaan yang baik yang mengarah pada kedisiplinan. Dan secara keseluruhan implementasi nilai-nilai Pancasila melalui pembelajaran PPKn terhadap pembentukan sikap disiplin siswa kelas VIII MTs Negeri 5 Bojonegoro sudah diterapkan dengan baik, sehingga banyak siswa yang menerapkan kedisiplinan disekolah
- …