110,129 research outputs found
Pro Kontra Ucapan Selamat Natal : Analisis Hermeneutis Hadits tentang Salam terhadap Non-Muslim
Discussions about the law of wishing Merry Christmas are always an unresolved issue every year. Even though the issue of whether or not it is permissible to say Merry Christmas has been discussed by scholars since ancient times, in this era of disruption again reaping significant pros and cons because through the media all types of information can be obtained quickly and easily. This problem is related to how the relationship between Muslims and non-Muslims is regulated in Islam. There are two different forms of text regarding the form of relations with non-Muslims, as is the case in hadith texts regarding greetings, namely the prohibition of prioritizing greetings to non-Muslims and exhorting them to take a narrow path. However, in other texts Islam is very open to non-Muslims. This study attempts to analyze hadith using historical-hermeneutic studies. Greetings of 'Merry Christmas' to non-Muslims are allowed as long as those who say them do not believe in the truth of other religions, but are only a form of mu'amalah or establishing good social relations with non-Muslims, especially in the context of the Indonesian state where there are different religions . Of course, in this way a harmonious relationship between religious communities will be established and prevent division
VINCENT’S SPIRITUALITY IN FRANCE
Dalam artikel ini penulis mencoba menggambarkan kaitan antara bentukpanggilan religious seseorang dengan waktu dan tempat dimana orang bersangkutan berada. Waktu dan tempat seseorang berada, secaramendalam mempengaruhi bentuk atau manifestasi spiritualitasnya. St. Vinsensius misalnya, seperti akan diuraikan falam artikel ini, bertemudengan Allah melalui sesamanya, khususnya mereka yang miskin. Pertemuan yang terjadi di tempat tententu dan pada waktu yang spesifik ini memberi pengaruh pada bentuk panggilan religiousnya. Baginya, perjumpaannya dengan orang-orang miskin yang terjadi secara tak terduga adalah medium yang dipakai oleh Allah untuk menyapanya secara personal, menuntun dan memanggilnya untuk menjadi rasul bagi orang-orang miskin. Vinsensius secara perlahan berkembang terus dalam pemahaman dan penerimaan apa yang dia yakini merupakan panggilan hidupnya. Dia melihat berbagai bentuk derita dan keresahan orang miskin dan berupaya hadir serta meringankan derita mereka
Dimension Reduction by Mutual Information Discriminant Analysis
In the past few decades, researchers have proposed many discriminant analysis
(DA) algorithms for the study of high-dimensional data in a variety of
problems. Most DA algorithms for feature extraction are based on
transformations that simultaneously maximize the between-class scatter and
minimize the withinclass scatter matrices. This paper presents a novel DA
algorithm for feature extraction using mutual information (MI). However, it is
not always easy to obtain an accurate estimation for high-dimensional MI. In
this paper, we propose an efficient method for feature extraction that is based
on one-dimensional MI estimations. We will refer to this algorithm as mutual
information discriminant analysis (MIDA). The performance of this proposed
method was evaluated using UCI databases. The results indicate that MIDA
provides robust performance over different data sets with different
characteristics and that MIDA always performs better than, or at least
comparable to, the best performing algorithms.Comment: 13pages, 3 tables, International Journal of Artificial Intelligence &
Application
On Objects and Things: The Wilkie Wedding Dress and the Drawings of Sarah Casey
Clothing is often cherished long after memories have begun to fade and the inevitable process of decay have begun. Such is the case with the silk wedding dress and bridal veil worn by Evelyn Normand Wilkie (1902-1969) in her 1927 wedding to Douglas Howard in Nova Scotia, Canada. Her homemade dress has now yellowed and the silk is shattered and given its poor condition the dress is an unlikely candidate for acceptance into a museum or study collection. This object biography probes the thingly presence of Wilkie's wedding dress as an object and as the source of creative inspiration for the drawings of artist Sarah Casey that became the focus of a 2019 exhibition at Ryerson University in Toronto
Alien Registration- Stuart, Mida E. (Portland, Cumberland County)
https://digitalmaine.com/alien_docs/21321/thumbnail.jp
PRESUPPOSITIONS IN UTTERANCES OF TWO MAIN CHARACTERS, KING GEORGE VI AND LIONEL LOGUE IN THE MOVIE ENTITLED THE KING’S SPEECH
Kata Kunci: Praanggapan, penanda praanggapan, tuturan, film The King’s Speech.Praanggapan merupakan suatu asumsi yang dibuat oleh penutur yang dapat diterima dengan baik oleh pendengar. Dalam penelitian ini, penulis menganalisa praanggapan yang ada dalam tuturan kedua tokoh utama dalam fim The King’s Speech, Raja George ke-6 dan Lionel Logue. Objek penelitian ini dipilih agar pembaca dapat mengetahui bahwa praanggapan bisa juga diperoleh dalam konteks komunikasi apapun termasuk di dalam bahasa lisan yang berbentuk dialog. Penelitian ini menerapkan toeri penanda praangapan dari Karttunen yang melingkupi 13 macam penanda praanggapan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan praanggapan dan juga berbagai tipenya di dalam tuturan yang dituturkan oleh kedua tokoh utama dalam film The King’s Speech.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif karena data yang digunakan adalah data deskripsif dalam bentuk kata-kata berdasarkan pada praanggapan yang ada di dalam film ini. Penelitian in merupakan analisa data karena data yang digunakan adalah data tertulis. Sumber data dari penelitan ini adalah dialog dari dua tokoh utama dalam bentuk tuturan dalam film The King’s Speech. Sementara itu, data dari penelitian ini adalah tuturan-tuturan dari dua tokoh utama yang mengandung praanggapan yang diusulkan oleh Karttunen (seperti yang telah disebutkan oleh Levinson, 1983).Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa dari data yang sudah terkoleksi, terdapat beberapa tuturan yang mengandung penanda praanggapam yang mengindikasikan adanya praanggapan. Elemen-elemen lain yang mendukung terdapatnya praanggapan antara lain adalah konteks dalam film, partisipan, dan pengetahuan bersama dari penutur dan pendengar. Dari analisa yang sudah dilakukan oleh penulis, ditemukan 9 tipe dari 13 penanda praanggapan seperti yang telah diusulkan oleh Karttunen dalam film The King’s Speech. Tipe-tipe tersebut adalah penanda praanggapan definite description, factive verbs, implicative verbs, change of state verbs, iterative, cleft sentences, comparison and contrast, counterfactual conditionals, dan penanda praanggapan questions. Sebagai tambahan, tipe praanggapan yang paling sering digunakan dalam film ini adalah penanda praanggapan pertanyaan. Tipe ini khususnya sering digunakan oleh Lionel dikarenakan dia adalah ahli terapi berbicara Bertie sehingga Lionel cenderung menanyakan beberapa pertanyaan kepada Bertie yang berhubungan dengan kegagapanya atau bahkan masalah pribadinya untuk mendekatkan diri padanya
Alien Registration- Stuart, Mida E. (Portland, Cumberland County)
https://digitalmaine.com/alien_docs/21321/thumbnail.jp
Alien Registration- Stuart, Mida E. (Portland, Cumberland County)
https://digitalmaine.com/alien_docs/21321/thumbnail.jp
- …