298 research outputs found

    Utilization of Environmentally Minded Open Space on New Normal Era

    Get PDF
    Indonesia has been battling Covid-19 by modifying the regional quarantine (lockdown) policy into large-scale social restrictions (LSSR) that are local according to the severity of the region. The government is trying to regulate the New Normal policy to avoid a prolonged economic impact that can cause a crisis. The objectives of this Community Service (CS) activity are: 1) To encourage people to stay productive in the new standard era by doing activities around the house. 2) Inviting the community to organize environmental space and use of the yard. Most people in the Villa Pabittei housing estate, Bengkulu City, Bengkulu Province are civil servants, temporary or non-permanent employees, so they carry out their activities at home because the government has closed offices and schools. To anticipate the boredom of the people who laid off, the methods of this CS activity are 1) Counseling using learning by doing techniques and providing motivation for the community to use vacant land with FMP (family medicinal plants), 2) Simulation of structuring space into an environmental par

    Dampak Covid-19 pada Kesehatan Mental: Kajian Literature Review Menggunakan Nvivo Plus 12

    Get PDF
    Pandemi COVID-19 telah banyak menyebabkan kasus kematian di berbagai negara. Sehingga, banyak negara yang menerapkan kebijakan stay at home, social distancing, dan bahkan lockdown. Meskipun, kebijakan tersebut dapat menunda penyebaran COVID-19, namun dampak lain dalam bentuk gangguan psikologis banyak bermunculan. Studi literature review ini bertujuan untuk mengevaluasi dan mensintesis literatur yang berkaitan dengan dampak COVID-19 terhadap aspek mental health. Sumber untuk medapatkan literatur diperoleh dari katalog online Sciencedirect. Terdapat 372 paper yang relevan membahas dampak COVID-19 terhadap gangguan mental health. Analisis literature review ini menggunakan software Nvivo 12 Plus. Hasil studi mengungkapkan bahwa COVID-19 berdampak pada gangguan mental health yang meliputi stress disorder, anxiety syndrome, psychological disorder, depressive disorder, sleep disorder, dan personality disorder. Hasil studi ini memberikan implikasi kepada stakeholders terhadap pentingnya penanganan gangguan kesehatan mental akibat COVID-19

    RESILIENSI PELAKU SENI SANGGAR TARI TERHADAP DAMPAK PANDEMI COVID-19 DI KABUPATEN GOWA PROVINSI SULAWESI SELATAN

    Get PDF
    Artikel ini adalah hasil penelitian dilakukan dimasa pandemi covid-19, mengenai dampak pandemik covid-19 terhadap pelaku seni khususnya sanggar-sanggar tari yang ada di Kabupaten Gowa dan resiliensi dilakukan untuk bertahan hidup. Masalah yang dihadapi pelaku seni dimasa pandemi covid-19 adalah aktivitas sanggar tari nyaris terhenti karena adanya aturan social distancing dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berlaku di Kabupaten Gowa, kondisi tersebut berdampak pada penurunan omset pementasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan dampak dan resiliensi sanggar tari dalam menghadapi dan mengatasi kondisi selama pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, data yang dikumpulkan melalui metode observasi, wawancara  terhadap objek penelitian, dan data diolah secara deskriptif. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa sanggar- sanggar tari ini melakukan berbagai cara untuk bertahan hidup, dengan melakukan berbagai aktivitas ekonomi, misalnya berjualan, bertani, dan aktivitas lainnya yang bisa menghasilkan uang. Agar aktivitas sanggar tidak terhenti, maka pimpinan sanggar tetap memberikan ruang dan aktivitas kepada anggotanya untuk berlatih dan menciptakan tari kreasi baru. Dimasa new normal dan peraturan PSBB dicabut sebagian sanggar tari sudah mulai melakukan aktivitasnya, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dari pihak penyelenggara. Kesimpulan bahwa dampak covid-19, telah menurunkan finansial sanggar tari, untuk bertahan hidup mereka melakukan berbagai resiliensi dengan melakukan berbagai aktivitas ekonomi. &nbsp

    EKONOMI RUMAH TANGGA DI ERA PANDEMI COVID-19

    Get PDF
    Covid-19 Pandemic which occurred in early 2020 has resulted in economic decline in Indonesia and the government also urges the public for a health protocol. The after effect is that MSMEs go bankrupt and there is a work termination so that more and more household economies experience life difficulties. There have been some assistances provided by the Government, but they have not been maximally increased the household economy until the new normal era. However, this condition must still be carried out in a management of all household resources which one of them is household finance and also the improvement of new skills.   Keywords : Household Economic, Health Protocol, Covid-1

    FILANTROPI ISLAM : SOLUSI MEMPERKUAT ALTRUISME ISLAM DI MASA PANDEMI COVID 19

    Get PDF
    Wabah  covid  19  sejak  2020  telah  meruntuhkan  sektor  ekonomi.  Pemerintah  Indonesia mengeluarkan kebijakan pembatasan aktivitas masyarakat (Physical distancing),  sehingga  berdampak  pada  meningkatnya  angka  kemiskinan,  dan kondisi ini memacu lahirnya gerakan filantropi Islam. Pada hal ini mengeksplorasi praktik filantropi Islam serta nilai-nilai altruisme masyarakat sebagai perwujudan rasa solidaritas sosial di Indonesia dalam masa pandemi dan menunjukkan bahwa mampu menjadi solusi bagi masyarakat atas masalah kemiskinan yang terjadi. Upaya pengentasan kemiskinan atau  memperkuat dalam masa covid ini yang dapat dilakukan adalah dengan mengelola dana yang telah diperoleh dari bantuan masyarakat ikatan altruisme dalam dengan baik, dengan pengelolaan yang produktif. Walaupun demikian harus ada sebagain dana yang diberikan kepada masyarakat yang bersifat konsumtif. Dana yang bersifat konsumtif akan meningkatkan permintaan dan daya beli masyarkat, sehingga masyarakat semakin sejahtera. Sedangkan dana yang bersifat produktif mampu meningkatkan kegiatan investasi dan produktifitas perusahaan (kegiatan bisnis) sehingga hal tersebut mampu meningkatkan penggunaan tenaga kerja penuh (mengurangi pengangguran) dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga kemiskinan semakin berkurang. hal tersebut membuktikan bahwa filantropi Islam mampu menjadi solusi atas masalah memperkuat dalam masa pandemi covid-19. Hal itu menunjukkan  bahwa  nilai  altruisme masyarakat Indonesia masih terpelihara dan tergali dengan baik melalui keberadaan beberapa program dan praktik filantropi. Program ini setidaknya mampu   menjawab   permasalahan   masyarakat   akibat   pandemi,   sekaligus   mendukung program pemerintah yang bersifat jangka pendek dan temporal

    MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN SISWA SELAMA PEMBELAJARAN DARING SEBAGAI DAMPAK COVID-19 DI SD

    Get PDF
    Abstract. Currently, almost countries around the world have contracted Corono Virus Disease (Covid-19). This Virus initially appeared in China, precisely in Wuhan City at the end of 2019. This Virus is very dangerous because of its transmission from humans to other people so fast that even now there is no drug or vaccine that can overcome the corona virus. Indonesia is no exception, which is increasingly increasing the number of COVID-19 cases. The existence of this plague certainly has a big impact in almost all aspects of economic, social, cultural, even education. Almost all levels of education that were originally carried out in schools are now switching online/online. This article aims to explain  how the influence of independent character education on students during online learning. This study was conducted through literature study looking at the resulr of surveys ad journals from electronic media. The conclusion of this article is the inculcation of independent character during online learning in elementary school

    Berdamai dengan covid-19 (TRUE STORY)

    Get PDF
    Berdamai dengan covid-19 (TRUE STORY

    Dampak Sosial Budaya Masyarakat Perkotaan Akibat Pandemi Covid-19 Di Kelurahan Kleak Kecamatan Malalayang Kota Manado

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Dampak Sosial Budaya Masyarakat Perkotaan Akibat Pandemi Covid-19 di Kelurahan Kleak Kecamatan Malalayang Kota Manado. Kondisi kesejahteraan sekarang ini mulai dipertanyakan, apakah terpenuhi atau tidak, jika melihat situasi dan kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah, kondisi kesejahteraan sosial tidak berjalan seperti biasanya. Terlihat dari sisi sosial yang di batasi, lalu tergangunya kesehatan mental individu diatas kecemasan dan stres akan terjangkitnya virus tersebut, terpenuhi atau tidaknya kebutuhan sehari-hari yang ada, ataupun bantuan sosial yang telah diberikan pemerintah sesuai sasaran atau tidak. Pandemi covid-19 telah membawa perubahan besar bagi seluruh lapisan masyarakat di berbagai aspek, termasuk di dalamnya, aspek sosial budaya. Pandemi covid-19 memaksa pembatasan aktivitas sosial antar individu satu dengan yang lainnya, sehingga memunculkan kebiasaan yang berbeda dari kehidupan sebelumnya. Dengan kata lain, pandemi ini telah memunculkan budaya masyarakat baru untuk merespon kebijakan pembatasan aktivitas sosial yang ada. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian disimpulkan bahwa Dampak sosial budaya di perkotaan akibat pandemic covid 19 khususnya di Kelurahan Kleak sangat merasakan dampaknya terutama akan kebijakan melalui pembatasan pergerakan masyarakat hal tersebut dapat terlihat dari perubahan budaya masyarakat yang mengalami perubahan dan pergeseran, hubungan antar sesama masyarakat, kontak fisik yang sudah jarang terjadi bahkan untuk berbicara harus menjaga jarak sehingga mengganggu hubungan social.   Kata Kunci : Dampak, Sosial Budaya, Perkotaan, Pandemi Covid-1

    Dampak pandemi covid-19 terhadap perilaku pembelian (buying behaviour) masyarakat Kota Batam

    Get PDF
    This study aims to analyze the factors that influence buying behavior due to the impact of the pandemic by analyzing the influence of Product-Specific Ethnocentric Behavior (PSEB), Impulsive Purchase Pre Lockdown (IPPL), Economic Nationalism (EN), Need-Based and Planned Purchase Post Lockdown (NBPPPL), Lockdown Sentiment and Sustainable Approach (LSSA), and Attitude Toward Foreign Product (ATFP) on Willingness to Buy Country Origin Product (WBCOP). This study employed data from 241 community respondents living in Batam City as a research sample with a Likert scale and using the Smart PLS program to see the value of each relationship between variables. The results showed that PSEB, EN, and ATFP had a positive and significant effect on WBCOP. Meanwhile, IPPL, NBPPPL, and LSSA did not significantly affect the WBCOP of citizens in Batam City. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian (buying behaviour) akibat dampak pandemi dengan melakukan analisa terhadap pengaruh Perilaku Etnosentris terhadap Spesifik Produk (PSEB), Pembelian Tidak Terencana Sebelum Masa Pembatasan (IPPL), Nasionalisme Ekonomi (EN), Kebutuhan Dasar Terencana Setelah Masa Pembatasan (NBPPPL), Kepekaan terhadap Masa Pembatasan dan Pola Kepekaan Berkelanjutan (LSSA) dan Sikap Terhadap Produk Luar Negeri (ATFP) terhadap Keinginan untuk Membeli Produk Asli Lokal (WBCOP). Data penelitian diambil dari 241 responden masyarakat yang berdomisili di Kota Batam sebagai sampel penelitian dengan skala pernyataan Likert dan menggunakan program Smart PLS untuk melihat nilai setiap hubungan antar variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PSEB, EN dan ATFP berpengaruh positif dan signifikan terhadap WBCOP, sedangkan IPPL, NBPPPL, dan LSAA tidak terbukti mempengaruhi WBCOP masyarakat Kota Bata

    Peluang Dan Tantangan Bisnis Pariwisata Di Era New Normal

    Get PDF
    The Covid-19 pandemic has had a huge impact both in terms of health which has claimed many lives, as well as social and economic causes which have caused more than 25 million people to lose their jobs, paralyzed the tourism and MSME sectors due to social restriction policies and disrupted supply chains. After running for more than 2 years, signs of decreasing the spread of covdi along with the administration of vaccine doses 1, 2 and 3 to almost all people have slowly been given to almost all people, the government has begun to reopen the community's socio-economic activities with supervision and standards proportionally regulated health protocols. We then refer to this situation as the new normal situation. This study focuses on identifying challenges and opportunities for the tourism business in the new normal period, and discusses strategies that need to be implemented to face challenges and take advantage of tourism business opportunities in the new normal period. The method used is descriptive qualitative using content analysis and literature study approaches. Based on the results of the study, various strategies that need to be carried out can be short term which include providing assistance as a form of support to strengthen business actors in the tourism sector and affected MSMEs through various schemes and policy packages that have been carried out by the government, compiling and establishing SOPs for guarantee the security and safety of tourists through strict health protocol standards. Then for the medium term strategy is carried out by trying to collaborate with all groups in the development of the tourism sector and MSMEs through a pentahelic strategy between academics, business actors, government, society and the media. And the long-term strategy is to prepare a better and more fundamental system while continuing to map potential destinations by continuing to develop and maximize the potential of domestic tourists and prepare for the arrival of foreign tourists
    • …
    corecore