PENGGUNAAN LIMBAH KULIT MANIHOT ESCULENTA POHL SEBAGAI BAHAN BAKU SUBSTITUSI TEPUNG TAPIOKA DALAM PAKAN BENIH Colossoma macropomum TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan limbah kulit singkong sebagai bahan baku substitusi tepung tapioka dalam pakan benih ikan bawal (Colossoma macropomum) yang berperan sebagai binder. Penelitian dilaksanakan pada Laboratorium Kesehatan dan Bioteknologi Akuakultur, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Syiah Kuala. Metode penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan (A: pakan komersial, B: penambahan 15% tepung tapioka dalam pakan, C: penambahan 10% tepung tapioka, 5% tepung limbah kulit singkong, D: penambahan 5% tepung tapioka, 10% tepung limbah kulit singkong, E: penambahan 0% tepung tapioka, 15% tepung limbah kulit singkong). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan tepung tapioka 10% dan tepung limbah kulit singkong 5 % menghasilkan pertumbuhan berat mutlak (1,86±0,17 g), pertumbuhan Panjang mutlak (1,21±0,10 cm), kelangsungan hidup ikan 100%, dan FCR (1,89±0,10). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu tepung tapioka dapat disubstitusi  dengan tepung limbah kulit singkong sebagai bahan baku pakan  yang berfungsi sebagai binder.Kata Kunci : Pakan, Tepung tapioka; Binder; Limbah kulit singkon

Similar works

This paper was published in Jurnal Online Universitas Teuku Umar.

Having an issue?

Is data on this page outdated, violates copyrights or anything else? Report the problem now and we will take corresponding actions after reviewing your request.

Licence: https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0