JTT (Jurnal Teknologi Terpadu)
Not a member yet
    169 research outputs found

    IMPLEMENTASI KONSEP BUILDING INFORMATION MODELLING (BIM) 5D PADA PEKERJAAN STRUKTUR UNTUK EFISIENSI BIAYA PROYEK

    Get PDF
    Technological advances have entered the 5.0 revolution, where technology in various fields, especially construction, is thriving. The technology is particularly useful in modeling, planning, cost and volume estimation, continuity, and building management. Almost all areas of work have now adopted automation with the use of software, including AEC (Architecture, Engineering and Construction). One of the technologies in the AEC field is Building Information Modelling (BIM), the BIM 5D Concept has proven to be efficient in handling cost control, as research shows that there is a minimal difference in computation in cost estimation. This study implemented BIM 5D on the Type 300 2-story boarding house construction project in Sepinggan Lestari Housing, Balikpapan. Based on the project's previous cost calculations, MS Excel and 2D images were then compared to Revit software. With a contract value of Rp. 3,275,204,419, the cost of concrete and ironing each is IDR. 156,929,007 and Rp. 550.910.751. Analysis shows that the use of BIM 5D results in more efficient volume and cost calculations than conventional methods. The volume calculation difference for ironing was 6.92%, and for concrete was 15.06%. The difference in ironing costs was 11.54%, and concrete was 15.06%, indicating that the consultant's calculated volume was greater than that of Revit. This study concluded that the implementation of BIM 5D could improve the accuracy of cost and efficiency calculations in construction projects

    Produksi Batu Bata Tanah Liat Yang Ramah Lingkungan Menggunakan Palm Oil Fuel Ash (POFA)

    Get PDF
    Abu cangkang sawit/Palm Oil Fuel Ash (POFA) digunakan untuk menggantikan tanah liat dalam jumlah yang berbeda yaitu 0%, 15%, 30% dan 45% terhadap berat semen dalam pembuatan batu bata. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari sifat-sifat batu bata dan memperkenalkan inovasi pembuatan batu bata menggunakan POFA. Sifat-sifat batu bata menggunakan POFA dibandingkan dengan produk konvensional (batu bata kontrol/0%POFA) mengikuti standar minimum dari SNI 03-4164-1996 dan SNI-15-2094-2000. Penambahan jumlah limbah POFA 15-30% menggantikan tanah liat dapat menghasilkan batu bata yang memiliki penyerapan air, kerapatan semu dan kekuatan tekan yang memenuhi nilai-nilai yang ditetapkan oleh standar. Penggunaan POFA hingga 30% sebagai pengganti tanah liat pada pembuatan batu bata menurunkan mutu bata dari mutu 15 menjadi mutu 10. Lebih lanjut, penggunaan 15% POFA menunjukkan penyerapan air dan kerapatan semu yang lebih baik dari batu bata dengan 0%POFA (batu bata kontrol tanpa POFA)

    PENGARUH VARIASI BENTUK PAVING BLOCK PLASTIK POLYETHYLENE TEREPHTHALATE (PET) SEBAGAI PENGGANTI SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN

    Get PDF
    Jumlah sampah yang dihasilkan dari aktivitas manusia semakin meningkat seiiring dengan pertambahan jumlah penduduk dan meningkatnya tingkat konsumsi masyarakat. Perlu adanya pengelolaan sampah lingkungan yang bertujuan utama untuk mengurangi jumlah sampah. Polyethylene Terephthalate (PET) merupakan jenis plastik yang mudah didaur ulang dengan mudah. Penggunaannya sebagai bahan tambahan dalam pembuatan paving block merupakan salah satu alternatif untuk mengatasi limbah plastik. Dalam penelitian ini, plastik PET  digunakan sebagai pengganti semen dalam paving block. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji apakah paving block yang menggunakan campuran plastik PET dan pasir dapat memenuhi persyaratan uji kuat tekan sesuai standar SNI 03-0691-1996. Campuran yang digunakan antara plastik PET dengan pasir yaitu 30% PET: 70% pasir dengan bentuk wajik, balok, dan hexagon dengan temperatur 260○C. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada bentuk wajik rata-rata kuat tekan mencapai 15,9 MPa yang masuk kedalam mutu C dan dapat digunakan untuk pejalan kaki. Sedangkan pada bentuk balok mendapatkan hasil kuat tekan rata-rata sebesar 12,4 MPa yang termasuk dalam mutu D dan dapat digunakan untuk taman dan pengguna lain

    Pemanfaatan Fly Ash Sebagai Bahan Alternatif Pada Bata Beton Untuk meningkatkan Peredaman Panas

    Get PDF
    Pemanfataan fly ash sebagai bahan tambah bata beton memberikan dampak positif terhadap lingkungan, selain mengurangi pencemaran lingkungan. Fly ash memiliki kandungan  silikat yang kemiripan seperti semen, penambahan fly ash pada campuran bata beton bisa menjadi bahan tambah mineral yang baik untuk bata beton karena fly ash tersebut mengandung silika yang bersifat mengikat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh limbah fly ash sebagai bahan tambah terhadap peredaman panas serta mengetahui nilai komposisi yang tertinggi dan terendah untuk penambahan limbah fly ash terhadap bata beton agar dapat meredam panas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode full faktorial dengan variabel proses  fly ash : pasir 10% : 60%, 20% : 50%, 30% : 40% dan lama pengeringan 3 dan 5 hari, dan dilakukan uji peredaman panas sebagai respon yang diamati dengan jumlah 6 spesimen dan 3 kali replikasi pada setiap spesimen. Berdasarkan  hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa spesimen dengan fly ash : pasir 30% : 40% dengan waktu pengeringan 5 hari mendapatkan nilai tertinggi sebesar 6,6oC. sedangkan  fly ash : pasir 10% : 60% dengan waktu pengeringan 3 hari mendapatkan nilai terendah sebesar 4oC

    Analisis Rencana Anggaran Biaya Menggunakan Konsep BIM 5D Pada Pekerjaan Struktur Proyek Villa Jalan Mulawarman Batakan Village Balikpapan

    Get PDF
    The development of construction technology is currently experiencing rapid progress, with many software programs in the construction field based on the concept of Building Information Modeling (BIM). Among the seven aspects of BIM, one aspect in construction planning is cost estimation planning, also known as BIM 5D. This study aims to analyze the application of the BIM 5D concept using Autodesk Revit 2021 Student Version software. The purpose of this research is to analyze the volume and cost planning using the Building Information Modeling (BIM) 5D concept in structural works, particularly in rebar, concrete, and roof structure works of the Villa construction project on Mulawarman Street, Balikpapan. The method used is to compare the consultant's analysis and BIM analysis. The research results show that the volume with the BIM 5D concept in rebar works is 8.63% smaller than the consultant's analysis, with the BIM 5D concept in concrete works is 9.55% smaller than the consultant's analysis, and with the BIM 5D concept in roof structure works is 64.12% smaller than the consultant's analysis. As for cost calculations, the BIM 5D concept in rebar works is 8.62% smaller than the consultant's analysis, with the BIM 5D concept in concrete works is 9.44% smaller than the consultant's analysis, and with the BIM 5D concept in roof structure works is 64.12% smaller than the consultant's analysis. The conclusion of this research is to identify and evaluate how the use of BIM can affect cost estimation for consultants

    Kekuatan dan Durabilitas Oil Palm Shell (OPS) sebagai Alternatif Pengganti Agregat Kasar pada Beton Bertulang

    Get PDF
    Cangkang kelapa sawit atau Oil Palm Shell (OPS) berpotensi digunakan pada beton sebagai pengganti agregat kasar guna meningkatkan kekuatan dan durabilitas. Penelitian ini melakukan penyelidikan pada kekuatan dan potensi korosi (durabilitas) baja tulangan pada beton yang menggunakan OPS hingga berumur 244 hari. Penggunaan OPS sebesar 10% dan 20% sebagai pengganti sebagian dari agregat kasar untuk dibandingkan dengan nilai kekuatan dan durabilitas terhadap beton normal. Metode pengujian yang dilakukan untuk mengevaluasi penghambatan laju korosi baja tulangan beton yaitu melalui uji tekan beton, penyerapan air, porositas, half-cell potential (HCP), Rapid Chloride Permeability Test (RCPT), dan kedalaman penetrasi ion klorida. Hasilnya diperoleh bahwa kuat tekan beton menggunakan OPS 10% pada umur 20 hari memiliki kuat tekan yang relatif sama dengan beton normal. Lebih lanjut, berdasarkan pengujian HCP dan RCPT, beton menggunakan OPS 10% dan 20% memiliki kriteria potensi korosi sebesar 50% dan kedalaman penetrasi ion klorida yang sama dengan beton normal. Oleh karena itu, OPS berpotensi digunakan pada beton sebagai alternatif material pengganti sebagian agregat kasar

    PREDIKSI UMUR DAN KEANDALAN RIPPER TIP PADA BULLDOZER CATERPILLAR D10T DENGAN METODE WEIBULL

    No full text
    Ripper tip is one of the hard steel-based components on heavy equipment with a function to protect the ripper tip when breaking the density of soil and rock material (ripping). Friction between rock surfaces and ripper tips results in wear on ripper tips that require periodic replacement. Caterpillar D10T bulldozer owned by PT. XYZ underwent replacement ripper tip components that did not match the recommended age. This study aims to improve the accuracy of replacement planning and analyze the reliability level of ripper tip components. This study used the Weibull distribution method in analyzing the data. The data used is data on ordering and replacing ripper tip components from 2019 to 2021. The object of research was carried out on three units of Caterpillar D10T bulldozers used by PT. XYZ in an open pit mining project in Batulicin District, Tanah Bumbu Regency, South Kalimantan Province. This study shows that the average age of components in the three research objects has differences from the average life of ripper tip components on bulldozers A, B, and C is 369.75 hours, 329.63 hours, and 291.39 hours. The reliability of ripper tip components on the three bulldozers showed a decrease with the increase in operating time while the failure rate of the ripper tip components of the three bulldozers showed an increase with the increased operating time

    ANALISIS KUAT TEKAN BETON DENGAN MENGGUNAKAN LIMBAH KULIT KERANG SEBAGAI SUBTITUSI AGREGAT KASAR PADA CAMPURAN BETON DENGAN MENGGUNAKAN BAHAN TAMBAH SUPERPLASTICIZER

    Get PDF
    Di bidang beton berbagai penelitian dan pengujian sedang dilakukan untuk meningkatkan kualitas beton dan bahan alternatif. Alternatif yang tersedia berupa daur ulang limbah lingkungan yang memerlukan inovasi dalam pencampuran beton dengan material lain. Pada penelitian ini kulit kerang digunakan sebagai pengganti agregat kasar pada campuran beton dengan variasi 0%, 3%, 6%, 9%, 12%, 15%, dan 18% dengan bahan tambah superplasticizer sebesar 0,5% dari berat semen. Persiapan benda uji berbentuk silinder yang berukuran 15 x 30 cm yang diuji tekan pada umur 28 hari. Pada penelitian ini mutu beton normal yang direncanakan fc’ = 25 Mpa digunakan sebagai kontrol pembanding. Berdasarkan hasil pemeriksaan kuat tekan beton normal adalah 37,24 Mpa. Untuk benda uji yang menggunakan limbah kulit kerang didapatkan hasil berturut-turut sebesar 38,38 Mpa; 36,79 Mpa; 38,36 Mpa; 35,11 Mpa; 32,26 Mpa; 32,24 Mpa; dan 30,49 Mpa. Kuat tekannya menurun seiring dengan meningkatnya persentase penambahan kulit kerang, namun tetap konsisten dengan mutu desain beton meskipun jumlah penambahan kulit kerang sebesar 18%

    Sifat Fisik dan Mekanik Bata Merah Kabupaten Majene untuk Konstruksi Dinding Rumah Sederhana Tahan Gempa

    Get PDF
    Batu bata merah digunakan sebagai bahan non-struktural untuk dinding pembatas gedung. Dibutuhkan peningkatan kualitas produk yang dihasilkan karena penggunaan batu bata di Kabupaten Majene sampai saat ini tidak seimbang dengan kontrol kualitas yang ada di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan sifat fisik dan mekanik batu bata merah di Kabupaten Majene yang disesuaikan dengan SNI 15-2094-2000. Sebanyak tujuh penjual batu bata di Kabupaten Majene dipilih untuk menganalisis sifat fisik dan mekanik dari bahan uji. Pemeriksaan awal di lapangan meliputi pemeriksaan campuran tanah yang digunakan, lama pengeringan, jenis pembakaran, dan teknik pembakaran. Sifat tampak, ukuran bata merah, dan kandungan garam juga diperiksa secara fisik. Selain itu, dilakukan pemeriksaan sifat mekanik seperti pengujian kerapatan semu, penyerapan air, dan kuat tekan. Hasil menunjukkan sifat fisik semua lokasi tidak memenuhi standar SNI 15-2094-2000 tetapi hasil pemeriksaan sifat mekanik sebanyak 9 lokasi memenuhi kriteria mutu kuat tekan kelas 150 sesuai SNI 15-2094-200

    RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN PENGELAS KAPSUL IRADIASI OTOMATIS BERBASIS PLC

    Get PDF
    Di PRTRRB-BRIN proses pembuatan kapsul iradiasi pengelasannya masih dilakukan secara manual oleh tenaga ahli las bersertifikat, hal ini menjadikan ketergantungan akan keberadaan tenaga ahli las bersertifikat tersebut. Untuk mengurangi ketergantungan tersebut maka dilakukan penelitian rancang bangun sistem kontrol mesin pengelas kapsul iradiasi otomatis berbasis PLC. Obyek kontrol dari sistem berupa 3 buah motor stepper sebagai aktuator mekanisme mesin las kapsul iradiasi. Motor stepper 1 sebagai aktuator gerakan vertikal naik-turun torch las menngarah dan balik titik awal pengelasan, motor stepper 2 sebagai aktuator gerak horizontal zig-zag untuk proses pelelehan awal dan pengelasan dan motor stepper 3 sebagai  aktuator gerak putaran roda pemegang kapsul untuk proses pengelasan flat melingkar tutup kapsul iradiasi. Untuk mempermudah operasional mesin las oleh operator, sistem kontrol dilengkapi dengan software human machine interface (HMI).  Otomatisasi mekanisme kerja mesin las mengggunakan pola pendekatan pada metode pengelasan secara manual, dimana pengelasan diawali dengan proses pelelehan awal base material dilanjutkan dengan proses pengelasan jalan flat normal hingga siklus pengelasan  selesai. Hasil uji simulasi pengelasan menunjukkan pola gambar daerah lasan telah memadai, keakurasian dan kepresisian gerak vertikal maupun horizontal  dari torch las masing-masing 100%, sedangkan akurasi dan presisi gerak roda putar pemutar kapsul iradiasi masing-masing 97,93 % dan 98,70

    156

    full texts

    169

    metadata records
    Updated in last 30 days.
    JTT (Jurnal Teknologi Terpadu)
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! 👇