Literasi Keuangan Sebagai Usaha Untuk Mencapai Financial Well Being: Sebuah Perspektif dari Generasi Z

Having the ability to use various types of technology, being quick in accessing information, being able to do many things at once compared to previous generations, and being responsive to social phenomena around them are some of the advantages of Generation Z growing into a generation that is intelligent, skilled, creative and critical in using technology. This effort can be started by preparing the quality of human resources from the next generation (Gen Z) to become a superior and skilled workforce. One way is to increase financial literacy so that financial prosperity can be achieved. Prosperous Society, Prosperous Country. Responding to the challenges and potential of Gen Z, researchers want to explore their views regarding the existence of the concept of financial well-being and what factors influence financial well-being. This research uses a qualitative research method using a phenomenological approach. Our research results show that Gen Z's view of financial well-being is more focused on having enough to meet their needsMemiliki kemampuan untuk menggunakan berbagai jenis teknologi, cepat dalam mengakses informasi, dapat melakukan banyak hal sekaligus dibandingkan generasi sebelumnya, dan tanggap terhadap fenomena sosial di sekitarnya adalah beberapa kelebihan  Generasi Z tumbuh menjadi generasi yang cerdas, terampil, kreatif, dan kritis dalam menggunakan teknologi. Usaha tersebut bisa dimulai dengan menyiapkan kualitas Sumber Daya Manusia dari generasi penerus (Gen Z) menjadi tenaga kerja yang unggul dan terampil. Salah satunya adalah dengan meningkatkan literasi keuangan sehingga tercapailah kesejahteraan finansial. Masyarakat Sejahtera, negarapun Sejahtera. Merespons tantangan dan potensi Gen Z peneliti ingin menggali padangan mereka terkait keberadaan konsep kesejahteraan finansial dan kiranya faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kesejahteraan finansial tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi.  Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa pandangan Gen  Z akan kesejahteraan finansial adalah lebih berfokus pada kecukupan memenuhi kebutuha

Upaya Memberantas Buta Aksara Huruf Hijaiyah (Al-Qur’an) di Sungai Padi, Narathiwat, Thailand

Abstak Al-Quran merupakan kitab suci bagi umat Islam, Al-Qur’an memiliki kedudukan yang sangat mulia. Kemampuan membaca Al-Quran adalah suatu keberkahan dan tanggung jawab bagi setiap Muslim. Idealnya, semua masyarakat Muslim bisa membaca dan menulis Al-Qur’an. Namun pada kenyataannya masih ada umat Islam di Sungai Padi, Ban, Air Batu, Narathiwat, Thailand yang masih mengalami buta aksara Al-Qur’an.  Dalam rangka memberantas buta aksara Al-Qur’an, berbagai macam cara dilakukan agar mudah dan bisa dipelajari oleh setiap muslim yang belum bisa membaca kitab suci Al-Qur’an, yaitu dengan Membentuk program pengajaran Al-Qur’an dan dengan Metode Tahsin. Upaya-upaya yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut diantaranya ialah program pemberantasan buta huruf bagi masyarakat yang terlanjur memiliki tingkat pendidikan formal yang rendah. Oleh karena itu, salah satu langkah awal yang dilakukan yaitu dengan melaksanakan program intensif pemberantasan buta aksara huruf arab pada masyarakat khususnya ibu-ibu lanjut usia. Dengan metode Tahsin, metode ini megupayakan untuk memperbaiki bacaan Al-Qur’an agar sesuai dengan aturan tajwid dan memperindah bacaan dengan menggunakan nada ketika membaca ayat suci Al-Qur’an. Hasil dari pembentukan program pengajaran Al-Qur’an ini dengan metode Tahsin terbukti efisien diterapkan kepada ibu-ibu lanjut usia, metode ini terbukti efektif memudahkan peserta didik yang belum bisa membaca huruf hijaiyah mempelajari cara membaca Al-Quran. &nbsp

Arabicfy Application As A Mufrodat Learning Media For Class IV Students Of SDIT Al-Amanah Islamic School Lembang

In the increasingly advanced digital era, the urgency of using technology-based learning media in the world of education is becoming increasingly important, including in learning Arabic in elementary schools, especially in mufrodat learning. This research aims to determine the steps for using the Arabicfy application and evaluate the effectiveness of using Arabicfy as a mufrodat learning medium. The method used in this research is mixed methods which combines a qualitative approach and a quantitative approach. The results of this research include 1) steps for using the Arabicfy application in learning mufrodat which consists of seven steps, namely: first, download the Arabicfy application. Second, open the Arabicfy application. Third, select the user guide menu. Fourth, select the table of contents menu. Fifth, the teacher explains the learning objectives to students. Sixth, the teacher presents vocabulary material. Seventh, the teacher evaluates students. 2) The Arabicfy application is very effective as a mufrodat learning media with a percentage of 52% of students liking learning Arabic vocabulary using Arabicfy media, 85% of students finding it easy to understand and memorize the mufrodat given by the teacher, and 74% of students are very interested in working on it. Questions are given by the teacher.   Keywords: Arabicfy Application, Learning Media, Mufroda

Penerapan Cross Validation sebagai Analisis Sentimen Pelayanan Publik Kereta Api Lokal Daop 8 Menggunakan Metode Multinomial Naïve Bayes

Dalam menyediakan layanan yang efisien dan berkualitas untuk Masyarakat pada sektor transportasi kereta api wilayah daerah operasional 8 Surabaya, perlu dilakukan langkah untuk memenuhi harapan pengguna kereta api subsidi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh cross validation terhadap metode Multinomial Naïve Bayes dalam analisis sentimen menggunakan metode 10-fold cross validation. Langkah-langkah preprocessing data dilakukan sehingga didapatkan data  sebanyak 1123 komentar dengan dua kelas yaitu kelas positif sebanyak 778 komentar dan negatif sebanyak 345 komentar. Analisis dilakukan sebanyak 2 kali dengan proses validasi 10-fold cross validation dan pengujian Multinomial Naïve Bayes. Berdasarkan hasil pengujian Multinomial Naïve Bayes menggunakan data uji sebanyak 225 data, didapatkan 14 data positif dan 160 data negatif yang ditinjau dari performa pengujian terbaik pada parameter nilai validasi fold = 1. Hasil akhir didapatkan nilai akurasi 77%, presisi 81%, recall 77%, dan f1 score 71%, yang mengungkapkan bahwa model efektif dalam mengklasifikasi komentar negatif dari kesluruhan data uji

Optimizing Tourist Satisfaction at Mount Bromo: A Sentiment Analysis Approach

In the era of ever-growing globalization, information technology is the main driver of transformation in various sectors of life. Information technology plays an important role in the progress of the tourism sector by offering easy access to information. The Mount Bromo tourist attraction is one of the popular destinations in Indonesia which attracts many visitors every year. The large number of comments from visitors to the Mount Bromo tourist attraction on the Trip Advisor site means that there is no filtering of information or reviews so that the Mount Bromo National Park management does not know whether there are many positive or negative reviews. The method used in the research is the Naive Bayes method it produces an accuracy value of 0.85%. This accuracy value can be used to classify visitor review data at the Mount Bromo tourist attraction. The conclusion is that there are many positive reviews.In the era of ever-growing globalization, information technology is the main driver of transformation in various sectors of life. Information technology plays an important role in the progress of the tourism sector by offering easy access to information. The Mount Bromo tourist attraction is one of the popular destinations in Indonesia which attracts many visitors every year. The large number of comments from visitors to the Mount Bromo tourist attraction on the Trip Advisor site means that there is no filtering of information or reviews so that the Mount Bromo National Park management does not know whether there are many positive or negative reviews. The method used in the research is the Naive Bayes method it produces an accuracy value of 0.85%. This accuracy value can be used to classify visitor review data at the Mount Bromo tourist attraction. The conclusion is that there are many positive reviews

Analisis Sentimen Komentar Youtube Terhadap Tayangan #Terbaru! Temuan dan Masalah Ahlak Di Ponpes Al-zaytun Menggunakan Metode Naïve Bayes

The way to find out feedback from content on social media for  look at the comments expressed by the public. This can be studied on branch of computer technology, namely text mining. With text mining, we can extract information from comment data. Sentiment analysis is solution for grouping public responses in the form of comments into positive, neutral and negative comments. On videos about the Al-Zaitun  boarding school in News chanel. In this broadcast, information can be obtained from unstructured data, so  method is needed to group comment data In this sentiment analysis we  use classification using the naïve beyes method. Naïve byes is a simple method but has a good level of accuracy in classification process. This test obtained values ​​of accuracy 64%, recall 93%, precision 75%. This means that it can be concluded that the Naïve Bayes method is suitable for use in sentiment analysis on YouTube comments.Cara mengetahui umpan balik dari konten di sosial media adalah dengan cara melihat komentar yang diutarakan oleh masyarakat. Hal ini bisa dipelajari melalui salah satu cabang ilmu teknologi komputer yaitu text mining. Dengan teks mining tersebut kita dapat menggali informasi dari data komentar. Analisis sentimen merupakan solusi dalam mengelompokkan respon masyarakat dalam bentuk komentar kedalam komentar positif, netral dan negatif. Dari channel youtube iNews menayangkan salah satu videonya tentang pondok pesantren Al-Zaytun. pada tayangan tersebut dapat diperoleh informasi dari data yang tidak terstruktur sehingga diperlukan suatu metode dalam mengelompokkan data komentar  dalam komentar yang positif, netral dan negatif. Pada analisis sentimen ini akan menggunakan pengklasifikasian menggunakan metode naïve bayes. Naïve bayes merupakan metode yang sederhana namun tingkat akurasinya baik di dalam proses klasifikasi. Pengujian tersebut mendapatkan nilai akurasi 64%, recall 93%, Precision 75% dengan ini dapat disimpulkan bahwa metode naïve bayes cocok digunakan dalam analisis sentiment pada komentar youtube

Pengujian Kekuatan Bending dan Impak Komposit Sandwich Serat Gelas dengan Inti Kayu Balsa

The strength of a sandwich composite structure is influenced by the mechanical properties of the skin and core, the thickness of the skin and core, and the strength of the bond between the skin and core. Balsa wood is a suitable core material for sandwich composite applications due to its high strength-to-weight ratio. Another advantage of balsa wood is that it is a widely available and relatively inexpensive material. In this study, sandwich composites with glass fiber skin and balsa wood core were made using the hand lay-up method, using epoxy resin. Variations in the direction of woven fibers (45o/45o) and straight (0o/90o) and variations in the weight of the weave 200 GSM, 400 GSM, and 600 GSM were tested to determine the mechanical bonding. Mechanical bonding testing was carried out using the three-point bending test method (three-point bending) and impact testing. The results showed that the orientation of the fibers affects the flexural stress and impact of the sandwich composite. Straight fiber orientation has higher stress and impact values than diagonal orientation. The highest stress value was at 400 GSM straight fiber orientation variation with a flexural stress value of 149.53MPa and had the highest impact value of 0.052 Joule/mmKekuatan komposit sandwich dipengaruhi oleh sifat mekanis, tebal, kekuatan ikatan skin dan core. Kayu balsa adalah bahan core yang sesuai untuk aplikasi komposit sandwich karena rasio kekuatan dan kekakuan terhadap beratnya tinggi. Keunggulan lain adalah banyak ditemukan dan harganya murah. Pada penelitian ini, komposit sandwich dengan skin serat gelas dan core kayu balsa dibuat menggunakan metode hand lay-up menggunakan resin epoxy. Variasi arah serat anyam miring (45o/45o) dan lurus (0o/90o) serta variasi berat anyam 200 GSM, 400 GSM, dan 600 GSM diuji. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui mechanical bonding serat sandwich dengan menggunakan metode three-point bending dan penguiian impak. Hasilnya orientasi serat mempengaruhi tegangan lentur dan impak komposit sandwich. Orientasi serat lurus memiliki tegangan dan harga impak lebih besar daripada pada orientasi serta miring. Nilai tegangan tertinggi pada 400 GSM variasi orientasi serat lurus dengan nilai tegangan lentur 149,53MPa serta memiliki harga impak tertinggi yaitu 0,052 Joule/mm

Desain Sistem Kontrol Container Station Menggunakan Metode Waterfall Berbasis Internet of Things (IoT)

Industri logistik dan manajemen container menghadapi tantangan signifikan dalam pengelolaan container station, seperti kompleksitas operasional, risiko keamanan, dan kurangnya visibilitas. Hal ini dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang besar akibat kehilangan atau kerusakan barang, keterlambatan pengiriman, serta pelanggaran keamanan. Penelitian ini bertujuan merancang sistem kontrol container station menggunakan metode waterfall berbasis internet of things (IoT). Metode waterfall dipilih untuk pendekatan sistematis dan terstruktur, sementara IoT memungkinkan pemantauan dan pengendalian jarak jauh secara real-time. Metode waterfall digunakan untuk memastikan pengembangan sistem dilakukan secara berurutan dari analisis kebutuhan, system desain, implementasi, pengujian, hingga pemeliharaan sistem. Pengiriman data pada sistem ini dilakukan menggunakan protokol Message Queuing Telemetry Transport (MQTT). Hasil pengujian menunjukkan integrasi antara perangkat Programmable Logic Controller  dan jaringan Internet of Things sukses terwujud melalui NodeMCU sebagai penghubung. Aplikasi Blynk digunakan untuk kontrol dan pemantauan container station. Dengan aplikasi ini, pengguna dapat dengan mudah mengontrol dan memantau container station melalui push button dan Lihgt Emition Diode (LED).The development of Internet of Things (IoT) technology has created new opportunities for optimizing container logistics systems. IoT enables physical devices to connect to the internet, facilitating real-time data exchange and remote control. This research aims to design a control and monitoring system for container stations based on IoT using NodeMCU as an intermediary to integrate PLC devices with the IoT network. The waterfall method ensures systematic system development from requirements analysis, system design, implementation, testing, to maintenance. Data transmission utilizes the MQTT protocol. Test results demonstrate successful integration between PLC devices and the IoT network via NodeMCU. The Blynk application facilitates control and monitoring of container stations, allowing users to easily interact via push buttons and LEDs

Pengembangan Sistem Deteksi Penyakit Tanaman Tomat Melalui Citra Daun dengan Metode You Only Look Once (YOLO) Berbasis Android

Agriculture plays a crucial role in Indonesia's economy, particularly in horticultural sub-sectors like fruit and vegetable production. Cultivation of tomatoes (Lycopersicum esculentum Mill) is one of the flagship commodities, but leaf disease attacks pose a major challenge that can reduce yields. Various studies have highlighted the need for computer vision-based plant disease detection solutions for tomatoes. This research focuses on developing a leaf disease detection application for tomato images on Android using the You Only Look Once (YOLO) method. Model evaluation was conducted using a confusion matrix and metrics such as precision, recall, and mAP (mean Average Precision). The results demonstrate high accuracy in classifying various diseases on tomato leaves. The model showed good performance in classifying different types of tomato leaf diseases, achieving an mAP of 96.6% and recall of 92.2% across all disease classes. Black box testing of the application indicated strong detection capabilities. This application has been successfully developed and released as 'Plantify' on Apkpure.Pertanian memiliki peran penting dalam ekonomi Indonesia, khususnya sub-sektor hortikultura seperti produksi buah dan sayuran. Budidaya tomat (Lycopersicum esculentum Mill) menjadi salah satu komoditas unggulan, namun serangan penyakit pada daun tomat menjadi tantangan utama yang dapat mengurangi hasil panen. Berbagai penelitian telah menyoroti kebutuhan akan solusi deteksi penyakit tanaman berbasis komputer vision untuk tomat. Penelitian ini fokus pada pengembangan aplikasi deteksi penyakit pada citra daun tomat berbasis Android menggunakan metode YOLO versi 8. Evaluasi model dilakukan menggunakan confusion matrix dan metrik seperti precision, recall, dan mAP.Hasilnya menunjukkan akurasi yang tinggi dalam mengklasifikasikan berbagai penyakit pada daun tomat. Hasil menunjukkan kinerja model yang baik dalam mengklasifikasikan berbagai jenis penyakit pada daun tomat, dengan mAP sebesar 96.6%  dan recall sebesar 92.2% untuk seluruh kelas penyakit. Pengujian aplikasi dengan Black box testing menunjukkan kemampuan deteksi yang baik. Aplikasi ini berhasil dikembangkan dan dirilis sebagai "Plantify" di Apkpure

Analisis Pengendalian Kualitas Produk FIBC dengan Metode Fault Tree Analysis dan Failure Mode and Effect Analysis di PT. ABC

  PT. ABC is a plastic woven packaging company for various FIBC (Flexible Intermediate Bulk Container) line products which often experience rejection from FIBC products. The objective of the research is to recognize the categories and elements influencing the most significant defects in FIBC products at PT. ABC. The research methodology employs Fault Tree Analysis (FTA) and Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). The FTA analysis is influenced by 3 factors, namely the man factor because the operator works under pressure, the machine factor because the spool and needle parts are not connected, and the material factor because the tying tape is damaged so that the woven fibers are not neat, so that the FMEA analysis results for stitching defects have an RPN (Risk) value. The largest Priority Number) is the part working under pressure with a score of 216. PT. ABC requires training for new employees in the QC (Quality Control) section and maintenance employees in order to reduce the risk of causing defects in FIBC (Flexible Intermediate Bulk Container) products.    PT. ABC adalah perusahaan kemasan anyaman plastik berbagai produk lini FIBC (Flexible Intermediate Bulk Container) yang sering mengalami reject dari produk FIBC. Tujuan penelitian mengidentifikasi jenis dan faktor yang mempengruhi adanya cacat terparah pada produk FIBC di PT. ABC. Metode penelitian menggunakan FTA (Fault Tree Analysis) serta FMEA (Failure Mode and Effect Analysis). Analisis FTA dipengaruhi 3 faktor antara lain ialah faktor man karena operator bekerja dibawah tekanan, faktor machine karena bagian Spool serta jarum tidak terkait, dan faktor material karena tying tape rusak hingga serabut anyaman tidak rapi, sehingga ditemukan hasil analisa FMEA defect jahitan yang mempunyai nilai RPN (Risk Priority Number) tertinggi antara lain ialah bagian bekerja dibawah tekanan dengan hasil nilai sebesar 216. PT. ABC memerlukan pelatihan karyawan baru pada bagian QC (Quality Control) dan karyawan bagian maintenance agar dapat mengurangi resiko penyebab defect pada produk FIBC (Flexible Intermediate Bulk Container)